Panduan Cemilan Sehat untuk Membantu Pertumbuhan Anak Sesuai Rekomendasi IDAI
Tidak hanya makanan anak saja yang perlu diperhatikan untuk memaksimalkan tumbuh kembangnya. Cemilan yang dikonsumsi anak juga perlu sangat diperhatikan.
Tidak hanya makanan anak saja yang perlu diperhatikan untuk memaksimalkan tumbuh kembangnya. Cemilan yang dikonsumsi anak juga perlu sangat diperhatikan.
-
Kapan sidang perdana PHPU untuk Anies-Cak Imin? Pasangan calon nomor urut 1, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar alias Cak Imin, Timnas AMIN, serta Tim Hukum hadir dalam sidang perdana perselisihan hasil pemilihan umum (PHPU) Presiden dan Wakil Presiden Tahun 2024 Mahkamah Konstitusi hari ini, Rabu (27/3).
-
Apa itu Imlek? Imlek juga dikenal sebagai Tahun Baru Imlek atau Tahun Baru Cina. Imlek adalah perayaan tahun baru tradisional yang dirayakan oleh masyarakat etnis Tionghoa di berbagai belahan dunia.
-
Kapan Imlek dirayakan? Perayaan Imlek jatuh pada tanggal yang berbeda setiap tahunnya, sesuai dengan penanggalan lunar, dan dirayakan selama 15 hari, dimulai dari tahun baru dan berakhir dengan festival lentera.
-
Kapan Tol Cisumdawu diresmikan? Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan Jalan Tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan (Cisumdawu), Jawa Barat, pada Selasa (11/7).
-
Apa yang telah diserahkan oleh Cak Imin terkait Pilkada? Saya sejak keputusan banyak yang harus diambil, dilemanya saya tidak ikut-ikut, saya serahkan ke Desk Pilkada," kata Cak Imin kepada wartawan di Kawasan Bundaran HI, Jakarta, Minggu (21/7).
-
Mengapa Anies dan Cak Imin hadir di sidang perdana PHPU? Anies mengatakan dirinya akan menyampaikan sambutan awal sebelum sidang di mulai. Sehingga, dirinya dan Cak Imin hadir dalam sidang tersebut.
Panduan Cemilan Sehat untuk Membantu Pertumbuhan Anak Sesuai Rekomendasi IDAI
Menurut rekomendasi Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), cemilan bagi anak sebaiknya menjadi bagian yang tidak hanya menggugah selera, tetapi juga memastikan asupan gizi yang dibutuhkan.
"Anak membutuhkan nutrisi makro dan mikro. Makro dari karbohidrat, lemak, dan protein. Untuk protein, utamakan protein hewani. Protein nabati bonus saja," ungkap dr. Lucia Nauli Simbolon, Sp.A, M.Sc., beberapa waktu yang lalu dilansir dari Antara.
Kebutuhan karbohidrat, sebagai bagian penting dari nutrisi makro, tak selalu harus berasal dari nasi. Ubi, kentang, pasta, dan sumber karbohidrat lain juga bisa menjadi alternatif. Lemak dari protein hewani juga harus dipertimbangkan.
Sumber protein hewani, seperti ikan yang kaya akan DHA, telur, daging merah, ayam, serta susu, menjadi pilihan utama. Namun, variasi dalam makanan menjadi kunci, sebab "tidak ada makanan yang sempurna," tambah Lucia.
Tak hanya nutrisi makro, nutrisi mikro dari vitamin dan mineral juga perlu dipertimbangkan dalam cemilan anak. Sayur dan buah sebagai camilan diperbolehkan, namun jangan berlebihan, karena kandungan seratnya dapat mengganggu penyerapan nutrisi penting dan membuat anak lebih cepat kenyang.
"Anak harus mendapat makanan bergizi dari protein hewani dan mengandung cukup zat besi," tambah dokter spesialis anak yang tergabung dalam IDAI.
Pilihan cemilan sehat buatan sendiri seperti puding susu, dimsum ayam-brokoli, perkedel daging, atau risoles isi daging dan wortel, dapat menjadi alternatif yang baik. Cemilan buatan sendiri memberikan jaminan atas kandungan nutrisi dan kebersihannya, serta lebih aman dikonsumsi oleh anak.
Dokter menyarankan untuk membatasi makanan olahan atau makanan ultra-proses seperti sosis, bakso kemasan, biskuit, dan makanan ringan lainnya. Meskipun bisa meningkatkan nafsu makan, pemberian jenis makanan ini harus dibatasi dalam jangka panjang.
“Makanan seperti ini memang bisa meningkatkan nafsu makan karena bumbunya (enak) sehingga membuat berat badan anak naik, tapi jangan diberikan untuk jangka panjang,” kata Lucia.
Tak perlu ragu menambahkan bahan seperti keju, mentega, atau santan pada camilan. Selain meningkatkan cita rasa, bahan-bahan ini juga menambah asupan lemak yang diperlukan anak. Penambahan kental manis dalam batas wajar juga diperbolehkan, misalnya pada puding susu atau roti bakar keju.
“Pada dasarnya, kental manis adalah susu yang kandungan airnya dihilangkan lalu ditambah gula. Kental manis diperuntukkan sebagai tambahan pada makanan dan minuman,” kata Ketua Pengurus Pusat Perhimpunan Dokter Gizi Medik Indonesia (PDGMI), Dr. dr. Elvina Karyadi, M.Sc, Sp.GK.
Sepanjang ditambahkan pada camilan dalam jumlah normal, kental manis dapat diberikan kepada anak, dan dapat dikatakan tidak menyebabkan stunting (kurang gizi). Penambahan kental manis ataupun bahan lain, seperti keju akan membuat camilan sehat buatan sendiri jadi lebih menarik dan tidak membosankan.
Cemilan rumahan memiliki keunggulan dalam menakar porsi gizi yang dibutuhkan. Namun, penting untuk membatasi asupan gula bagi anak guna mencegah risiko penyakit di masa depan.
“Kita sering lupa dengan gula tersembunyi yang banyak terkandung dalam kudapan sehari-hari seperti kue-kue, pastry, atau minuman kemasan. Jangan banyak gula tapi rendah protein,” kata Elvina.
Panduan ini tidak hanya mengarah pada rasa yang lezat, tetapi juga pada kebutuhan nutrisi anak untuk pertumbuhan yang optimal, sesuai dengan anjuran IDAI.