5 Pekerjaan yang Dilakukan Ilmuwan Mesir Kuno, Terungkap Segini Gajinya
Berikut daftar pekerjaan yang dilakukan ilmuwan Mesir Kuno dan gajinya.
Mesir Kuno dengan raja Firaun-nya boleh dibilang peduli dengan inovasi. Terbukti banyak terobosan yang tercipta. Orang-orang ahli pada masa itu memang tidak dikenal dengan istilah "ilmuwan" dalam pengertian modern.
Namun mereka terlibat dalam berbagai pekerjaan yang berkontribusi pada perkembangan ilmu pengetahuan, teknik, dan kedokteran. Kuil-kuil besar dan monumen-monumen Mesir kuno terus memesona dan memukau orang-orang di zaman modern. Besarnya ukuran dan cakupan bangunan seperti Piramida Besar di Giza atau Kuil Amun di Karnak atau Colossi of Memnon.
-
Apa yang diuji oleh ketiga ilmuwan tersebut? Mereka adalah trio ilmuwan yang berhasil memenangkan penghargaan Nobel Prize 2022 dengan jumlah hadiah sebesar 10 juta krona Swedia (USD915.000) atau Rp 14 miliar. Penghargaan tersebut diraih atas keberhasilannya dalam melakukan eksperimen mekanika kuantum dan menjelaskan titik lemah dari Teori Kuantum temuan Einstein.
-
Mengapa ilmuwan mempelajari dua tengkorak yang ditemukan di Mesir Kuno? Untuk mempelajari batas-batas perawatan traumatologi dan onkologi di Mesir Kuno, para peneliti memeriksa dua tengkorak manusia yang menunjukkan tanda-tanda lesi neoplastik dan traumatik ganas.
-
Apa yang ditemukan di dalam mumi remaja Mesir Kuno tersebut? Menurut laporan dari livescience, penelitian terbaru telah mengkonfirmasi bahwa sisa-sisa kuno janin yang ditemukan dalam mumi remaja Mesir tanpa kepala. Mumi Remaja Mesir Kuno Ditemukan, Meninggal saat Mengandung Bayi Kembar Pengungkapan ini berasal dari penggalian yang dilakukan para arkeolog pada tahun 1908, ketika tubuh janin yang dibalut perban dan sisa-sisa plasenta terungkap di antara kaki sang remaja.
-
Apa isi dari manuskrip Mesir Kuno yang ditemukan? Ahli menemukan manuskrip Mesir Kuno berisi kisah masa kecil Yesus, ketika Yesus menghidupkan patung merpati dari tanah liat menjadi burung hidup.
-
Bagaimana para ilmuwan memastikan asal usul senjata-senjata kuno itu? "Beberapa kilogram besi berkarat penuh lumpur tanpa bentuk dibungkus dengan aman dan dibawa keluar dari hutan untuk dibersihkan dan memastikan asal usul temuan ini," jelas Darius Kopciowski dari Konservator Monumen Provinsi Lublin.
-
Bagaimana para ilmuwan meneliti lukisan gua tersebut? Sebuah tim peneliti yang dipimpin oleh arkeolog Indonesia Adhi Augus Oktaviana menggunakan teknik yang disebut pencitraan seri U ablasi laser, yang menurut mereka dalam penelitian tersebut adalah “aplikasi baru dari pendekatan ini”.
Mengutip WorldHistory.org, Minggu (11/8), selain monumen kuno dan kuil megah, orang Mesir kuno menemukan sejumlah barang yang dianggap remeh di zaman modern. Kertas dan tinta, kosmetik, sikat gigi dan pasta gigi, bahkan nenek moyang dari penyegar nafas modern, semuanya ditemukan oleh orang Mesir.
Selain itu, mereka membuat kemajuan di hampir setiap bidang pengetahuan mulai dari pembuatan barang-barang rumah tangga sederhana hingga pembuatan bir, teknik dan konstruksi, hingga pertanian dan arsitektur, kedokteran, astronomi, seni dan sastra.
Berikut ini beberapa pekerjaan yang dilakukan ilmuwan zaman Mesir Kuno:
Astronomi
Ilmuwan Mesir kuno mengembangkan sistem kalender yang didasarkan pada pengamatan mereka terhadap bintang Sirius dan pergerakan matahari. Kalender mereka yang berumur 365 hari ini menjadi salah satu pencapaian besar dalam astronomi dan digunakan untuk mengatur kegiatan pertanian dan keagamaan.
Matematika
Mereka mengembangkan matematika yang cukup maju, termasuk geometri yang digunakan dalam pembangunan piramida dan kuil. Catatan-catatan seperti Papirus Rhind menunjukkan pengetahuan mereka dalam aritmatika dan aljabar dasar, yang diterapkan dalam administrasi pajak dan distribusi pangan.
Kedokteran
Praktisi medis Mesir kuno memiliki pengetahuan yang cukup luas tentang anatomi dan pengobatan. Mereka menggunakan berbagai ramuan herbal dan prosedur bedah, dan catatan seperti Papirus Ebers dan Papirus Edwin Smith menunjukkan pemahaman yang mendalam tentang penyakit dan pengobatan.
Teknologi
Pembangunan bangunan megah seperti piramida dan kuil menunjukkan pengetahuan yang mendalam dalam bidang teknik dan teknologi. Mereka juga mengembangkan berbagai alat pertanian, peralatan rumah tangga, dan senjata.
Kimia dan Alkimia
Mesir kuno juga dianggap sebagai salah satu tempat kelahiran awal alkimia, dengan fokus pada transformasi zat, yang kemudian berkembang menjadi ilmu kimia.
Gaji Ilmuwan Mesir Kuno
Tidak ada catatan spesifik yang menyebutkan secara langsung berapa gaji atau kompensasi yang diterima oleh ilmuwan di Mesir kuno, karena konsep "gaji" seperti yang dikenal saat ini tidak sepenuhnya berlaku di masa itu.
Namun, para ilmuwan, seperti para insinyur, dokter, dan ahli matematika di Mesir kuno, sering kali adalah bagian dari golongan pejabat atau pendeta yang bekerja untuk firaun atau kuil.
Sebagai bagian dari birokrasi Mesir kuno, mereka mungkin mendapatkan tunjangan dalam bentuk tanah, tempat tinggal, makanan, dan barang-barang berharga lainnya. Selain itu, mereka juga bisa menerima upah dalam bentuk barang, seperti gandum, bir, atau tekstil, yang sesuai dengan struktur ekonomi barter pada masa itu.
Para ilmuwan yang berposisi tinggi, seperti para arsitek yang merancang piramida atau dokter di istana, sering kali memiliki status sosial yang tinggi dan bisa mendapatkan imbalan yang lebih besar.
Jadi, alih-alih menerima "gaji" dalam bentuk uang, kompensasi mereka lebih mirip dengan tunjangan dan keuntungan lainnya yang meningkatkan status dan kualitas hidup mereka secara signifikan.