Ada Fakta yang Belum Banyak Diketahui Orang soal Menara Eiffel, Salah Satunya Ketinggiannya Bisa Berubah-ubah
Berikut fakta tentang ketinggian Menara Eifel yang bisa berubah-ubah.
Berikut fakta tentang ketinggian Menara Eiffel yang bisa berubah-ubah.
Ada Fakta yang Belum Banyak Diketahui Orang soal Menara Eiffel, Salah Satunya Ketinggiannya Bisa Berubah-ubah
Menara Eiffel merupakan sebuah landmark terkenal di Perancis. Bangunan tersebut mengalami fluktuasi ukuran sepanjang tahun karena material konstruksinya yang peka terhadap suhu.
Perubahan ini dipengaruhi oleh material yang digunakan dalam pembangunannya. Menara Eiffel dibangun dengan menggunakan besi yang sangat sensitif terhadap suhu.
Jadi, saat musim panas datang dengan suhu yang meningkat, besi tersebut akan mengembang, sementara saat musim dingin tiba dengan suhu yang lebih rendah, besi tersebut akan menyusut.
-
Kapan Menara Tokyo dibangun? Tapat hari ini, 29 Juni pada tahun 1957 lalu, Menara Tokyo didirikan.
-
Kapan Menara Syahbandar dibangun? Mengutip Kemdikbud.go.id, menara yang dibangun pada pertengahan abad ke-18 itu dibangun di tepi Kali Semarang.
-
Kapan Menara Siger diresmikan? Bangunan ini telah diresmikan pada tahun 2008 oleh Gubernur Lampung saat itu, Sjachroedin Z.P.
-
Kenapa menara pisa miring? Kamu tahu kenapa menara pisa miring? Karena ketarik sama senyummu
-
Apa fungsi utama Menara Tokyo? Tower yang berfungsi sebagai pemancar sinyal untuk siaran televisi dan radio ini memiliki ketinggian mencapai 333 meter dan sempat menjadi bangunan tertinggi di Jepang selama 51 tahun.
-
Kapan Piramida Djedefre dibangun? Piramida ini dibangun sekitar tahun 2566–2558 SM.
Mengutip Diario AS & Science Studios, Rabu (12/6), panas yang berlebihan pada musim panas menyebabkan bahan-bahan padat, cair, dan gas untuk memuai.
Saat cuaca panas memengaruhi Menara Eiffel, partikel-partikel di dalamnya mulai bergetar lebih cepat dan menempati volume yang lebih besar.
Fenomena ini dikenal sebagai ekspansi termal, memungkinkan Menara Eiffel untuk tumbuh lebih tinggi hingga 15 cm saat musim panas tiba.
Namun, ketika suhu mulai turun, hal ini berdampak pada kontraksi material. Saat Menara Eiffel kehilangan panas, bahan-bahannya mulai menyusut kembali.
Jadi, meskipun di musim panas dia bisa tumbuh lebih tinggi, di musim dingin Menara Eiffel akan menyusut lagi.
Menara Eiffel tidak hanya menjadi landmark yang menarik untuk dilihat, tetapi juga menjadi contoh bagaimana fenomena alam seperti ekspansi termal dapat memengaruhi struktur bahan.
Pengunjung yang datang pada musim panas mungkin akan terkejut melihatnya lebih tinggi dari biasanya, sementara pada musim dingin, pengunjung dapat menyaksikan bagaimana kontraksi suhu membuatnya kembali ke ukuran aslinya.