Darimana Asal Usul Nama Bumi untuk Planet Ini? Ini Penjelasannya
Nama Bumi ada asal-usulnya. Berikut adalah sejarah dari penamaan nama Bumi.
Nama Bumi ada asal-usulnya. Berikut adalah sejarah dari penamaan nama Bumi.
Darimana Asal Usul Nama Bumi untuk Planet Ini? Ini Penjelasannya
Sebagian besar planet di Tata Surya dinamai untuk menghormati dewa-dewa mereka oleh orang Romawi dan Yunani kuno.
Misalnya, kita memiliki Merkurius, Venus, Mars, dan lainnya. Namun, satu-satunya pengecualian adalah planet tempat kita tinggal, yaitu Bumi kita sendiri.
-
Dimana planet mirip bumi itu ditemukan? Ia terletak 4.000 tahun cahaya dari Bumi.
-
Berapa usia Bumi? Dilaporkan ScienceFocus, Jumat (7/7), faktanya Bumi telah berusia 4,54 miliar tahun. Dengan demikian, planet kita telah berusia di bawah separuh usia Galaksi Bima Sakti yakni 11-13 miliar tahun dan sekitar sepertiga usia Alam Semesta berkisar 10-15 miliar tahun.
-
Bagaimana Bumi Manusia dibuat? Meski terlibat dalam gejolak politik dan idealisme yang mendalam terhadap tanah airnya, Pram tetap menghasilkan karya-karya yang menggugah pikiran.
-
Bagaimana proses pembentukan Bumi? Dilansir dari livescience.com, meski para ilmuwan tidak setuju pada detailnya, sebagian besar peneliti berpikir Bumi terbentuk oleh serangkaian tabrakan yang terjadi kurang dari 100 juta tahun setelah tata surya bersatu.
-
Bagaimana planet itu ditemukan? Ditemukan oleh tim peneliti dari Universitas California menggunakan Teleskop Keck.
-
Apa yang terjadi pada planet seperti 'Bumi-M'? Planet seperti Bumi-M tidak memiliki siang, malam, atau musim seperti di Bumi.
Lalu, mengapa disebutnya 'Bumi'? Secara etimologis, kata 'Bumi' berasal dari bahasa Inggris Kuno 'eorþe' (dibaca 'eorthe') yang berarti tanah atau bumi.
Akarnya juga memiliki hubungan dengan kata-kata dalam bahasa lain seperti 'Erde' dalam bahasa Jerman dan 'aarde' dalam bahasa Belanda, semuanya memiliki arti yang sama, yakni tanah itu sendiri atau planet yang terbuat darinya.
Tetapi, Bumi bukanlah satu-satunya nama yang pernah diberikan kepada planet kita.
Misalnya, bangsa Romawi menggunakan kata 'mundus' yang memberikan kita kata-kata seperti 'le monde' dalam bahasa Prancis dan 'el mundo' dalam bahasa Spanyol.
Sementara itu, orang Yunani menggunakan kata 'orbis' yang bermakna dunia.
Mengutip Live Science & BBC, Sabtu (30/3), kata "Bumi" juga berasal dari bahasa Anglo-Saxon yang merupakan nenek moyang bahasa Inggris modern.
Kata ini mengacu pada "tanah" atau tempat kita berpijak. Bumi dalam pemahaman bahasa Anglo-Saxon merujuk pada tanah tempat kita hidup, tempat kita menanam tanaman, dan tempat kehidupan muncul.
Selain itu, ada juga nama lain yang pernah digunakan, seperti 'Terra'.
Namun, mengapa akhirnya Bumi menjadi istilah yang diterima daripada nama-nama lain seperti 'terra', 'orbis', atau 'mundus', hal itu menjadi pertanyaan yang sulit untuk dijawab.
Jadi, dari bahasa Anglo-Saxon hingga tradisi Romawi dan Yunani kuno, nama "Bumi" yang digunakan hari ini telah melewati perjalanan panjang melalui sejarah dan budaya yang beragam.