Hidup Mati Manusia saat di Planet Mars Bakal Ditentukan Robot AI Buatan China
Robot AI ini bakal punya kontribusi besar bagi umat manusia bila memutuskan tinggal di Mars.
Robot AI ini bakal punya kontribusi besar bagi umat manusia bila memutuskan tinggal di Mars.
Hidup Mati Manusia saat di Planet Mars Bakal Ditentukan Robot AI Buatan China
Pembangunan koloni di Mars tampaknya semakin dekat dengan penemuan dari para ilmuwan China ini.
Penemuan yang dimaksud adalah penciptaan dari robot ahli kimia bertenaga kecerdasan buatan (AI) yang diklaim dapat membuat oksigen di Mars.
Oksigen merupakan kebutuhan natural manusia agar bisa hidup. Tanpa oksigen, manusia tak bisa bernafas.
-
Mengapa logat manusia akan berubah saat mereka tinggal di Planet Mars? Saat manusia berusaha untuk hidup di Bulan dan Mars di masa depan, mereka yang tinggal di koloni terisolasi akan mengembangkan aksen atau logat mereka sendiri.
-
Apa yang akan terjadi pada logat manusia di Mars? Saat manusia berusaha untuk hidup di Bulan dan Mars di masa depan, mereka yang tinggal di koloni terisolasi akan mengembangkan aksen atau logat mereka sendiri.
-
Apa yang ditemukan para ilmuwan mengenai kehidupan di Planet Mars? Asal usul kehidupan yang mengejutkan tentang permukaan planet Mars ditemukan para ilmuwan.
-
Siapa yang melakukan misi pencarian kehidupan di Mars? Misi Viking 1 NASA yang mulai mengorbit Mars di 1976 bertujuan mencari kehidupan di Mars. Pesawat tersebut dilengkapi dengan alat pendarat untuk melihat apakah ada bentuk kehidupan di tanah Mars.
-
Apa yang ditemukan di permukaan Mars? NASA mengklaim telah memecahkan misteri salah satu fenomena paling aneh di Mars. Mengutip BBC, Selasa (17/9), para ilmuwan dari badan antariksa AS tersebut berhasil merekonstruksi bentuk seperti laba-laba yang terlihat di permukaan Mars.
-
Siapa yang meneliti tentang peran serangga dalam koloni di Mars? Penelitian ini dilakukan oleh seorang mahasiswa sarjana di Texas A&M University bernama Emmanuel Mendoza bersama kolaboratornya.
"Kami telah mengembangkan sistem robot AI yang memiliki otak kimia,"
Jun Jiang dari University of Science and Technology of China yang memimpin studi ini.
Melansir laporan dari Business Insider dan Nature, Kamis (16/11), tujuan utama robot AI ini adalah menemukan cara cerdas untuk membuat senyawa baru dari sumber daya yang ada di lokasi itu.
Hingga kini, salah satu masalah dalam pembuatan koloni ke Mars adalah mahalnya biaya pengangkutan oksigen dari Bumi ke Mars.
Kini alih-alih mengangkutnya, oksigen tersebut dapat dibuat langsung di Mars.
Robot AI ini mampu menganalisis mineral yang ditemukan di meteorit Mars dan menghasilkan bahan kimia yang dibutuhkan untuk membuat oksigen.
Robot ini juga dapat melakukan eksperimen tanpa adanya campur tangan dari manusia.
Uji Kemampuan
Untuk menguji kemampuannya, robot ini telah ditugaskan untuk membuat oksigen dari air. Tanah yang bisa digunakan untuk mewujudkannya hanyalah tanah Mars.
Menggunakan laser berkekuatan tinggi, AI robot ini menganalisis komposisi meteorit Mars sekaligus mempelajari lebih dari 3,7 juta formula demi mengetahui kombinasi elemen mana yang akan berfungsi sebagai katalis untuk menghasilkan oksigen.
Kemudian, lebih dari 200 katalis diuji untuk menemukan katalis terbaik. AI akan melakukan eksperimen untuk menguji apakah teorinya benar.
Lalu, katalis kimia yang secara efisien mengubah air menjadi oksigen dapat diciptakan.
Produksi Oksigen Lebih Cepat
Hebatnya, robot ini dapat melakukannya hanya dalam waktu dua bulan, sesuatu yang menurut para ilmuwan membutuhkan waktu lebih dari 2.000 tahun.
Menurut Jiang, di masa depan manusia bisa membangun pabrik oksigen di Mars dengan bantuan robot ahli kimia. Waktu yang diperlukan juga termasuk singkat.
Hanya diperlukan penyinaran Matahari selama 15 jam saja untuk menghasilkan konsentrasi oksigen yang cukup untuk kelangsungan hidup manusia.
Bukan hanya oksigen, Jiang menyatakan bahwa robot ini dapat membuat berbagai bahan kimia.
“Terobosan teknologi ini membawa kita selangkah lebih dekat untuk mencapai impian hidup di Mars,” lanjutnya.