Kata Ilmuwan, Punya Dua HP Bikin Dampak Buruk, Ini Alasannya
Para ahli mengungkapkan bahwa kebiasaan menggunakan dua ponsel dapat meningkatkan risiko kecemasan dan memengaruhi kesehatan mental seseorang.
Para ahli mengungkapkan bahwa kebiasaan menggunakan dua ponsel. Satu untuk pekerjaan dan satu untuk kebutuhan pribadi. Ini disebut bisa memengaruhi kesehatan mental seseorang.
Meskipun memiliki dua perangkat dapat membantu memisahkan kehidupan profesional dan sosial, dampaknya terhadap kecemasan dan kesejahteraan psikologis tidak bisa diabaikan.
-
Bagaimana cara menjaga kesehatan mental? Ada beberapa langkah yang dapat dilakukan untuk menjaga mental health adalah sebagai berikut. Pertama, olahraga secara teratur dapat membantu mengurangi stres dan meningkatkan mood. Selain itu, konsumsi makanan sehat juga sangat penting untuk kesehatan mental. Mengonsumsi makanan bergizi dapat mendukung kesehatan otak dan mood yang stabil. Manajemen tidur juga perlu diperhatikan, dengan mencoba untuk tidur yang cukup setiap malam. Praktik syukur juga dapat membantu menjaga kesehatan mental, dengan menghargai hal-hal positif dalam hidup. Aktivitas santai seperti meditasi atau yoga juga sangat berguna, karena dapat membantu meredakan stres dan meningkatkan ketenangan batin. Terakhir, tetap terhubung dengan teman atau keluarga juga sangat penting untuk menjaga kesehatan mental. Interaksi sosial dapat memberikan dukungan emosional dan mengurangi rasa kesepian.
-
Gimana cara menjaga kesehatan mental? Untuk menjaga kesehatan mental sehari-hari, dibutuhkan komitmen untuk menerapkan kebiasaan baik dalam hidup. Mulai dari olahraga, konsumsi makanan sehat, kelola kebutuhan tidur, hingga praktikkan rasa syukur.
-
Mengapa kesehatan mental sangat penting? Sebab, kesehatan mental merupakan salah satu hal yang perlu diperhatikan pada setiap manusia. Sejatinya, kesehatan mental sama pentingnya dengan kondisi jasmani seseorang.
-
Bagaimana caranya untuk menjaga kesehatan mental? Mari kita berjanji pada diri sendiri bahwa kita tidak akan pernah menganggap enteng kesehatan mental.
-
Bagaimana cara menjaga kesehatan mental agar tetap baik? Menerima diri sendiri dan orang lain apa adanya.Berpikir positif dan optimis tentang masa depan.Mencari dukungan dari keluarga, teman, atau komunitas yang peduli.Melakukan aktivitas fisik secara rutin untuk meningkatkan mood dan kesehatan tubuh.Melakukan hobi atau kesenangan yang dapat menyalurkan ekspresi diri dan mengurangi stres.Meditasi atau teknik relaksasi lainnya untuk menenangkan pikiran dan emosi.Menghindari zat-zat yang dapat merusak otak dan memperburuk kondisi kesehatan mental.Membuat tujuan hidup yang realistis dan dapat dicapai.Mencari informasi seputar kesehatan mental dari sumber-sumber terpercaya.
-
Kenapa Hari Kesehatan Mental Sedunia penting? Kesehatan mental sendiri merupakan salah satu unsur penting yang perlu ada di setiap manusia. Jika kesehatan mantal terganggu, maka tak mustahil jika seseorang dapat mengalami gangguan kesehatan lainnya. Bahkan, kesehatan mental yang mengalami gangguan dapat mendatangkan beragam permasalahan sosial hingga ekonomi. Maka dari itu, penting bagi kita untuk selalu menjaga kesehatan mental.
Lantas, apa hubungannya?
David Sheffield, Profesor Psikologi dari University of Derby, menyatakan bahwa memiliki dua ponsel dapat dikaitkan dengan kecemasan atau neurotisisme, yakni kecenderungan untuk merasa cemas, depresi, dan ragu terhadap diri sendiri.
“Jika Anda lebih neurotik, kemungkinan besar Anda menggunakan ponsel lebih sering dan merasa cemas terhadap daya baterai,” ujarnya kepada Daily Mail via Indy100, Minggu (22/12).
Dr. Zaheer Hussain, Dosen Senior Psikologi di Nottingham Trent University, menambahkan bahwa perilaku ini sering kali disebabkan oleh kekhawatiran atau ketakutan akan ketinggalan informasi (fear of missing out).
"Ada arus konten yang konstan di media sosial, dan terkadang orang menggulir konten secara tidak sadar karena kebiasaan yang dipelajari," jelasnya.
Bagi mereka yang memiliki rutinitas ketat dalam penggunaan ponsel, dampak negatif mungkin tidak terasa begitu besar.
Namun, Maxi Heitmayer, peneliti interaksi manusia-komputer dari London School of Economics, mengungkapkan bahwa perasaan harus selalu tersedia sepanjang waktu—baik secara profesional maupun pribadi—bisa membahayakan kesehatan mental.
“Kondisi ini menciptakan skenario di mana dua perangkat bersaing untuk mendapatkan perhatian,” kata Heitmayer.
Namun, bukan hanya pengguna dua ponsel yang berisiko. Orang dengan pola penggunaan ponsel yang bermasalah pada satu perangkat juga dapat mengalami kecemasan.