Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Arkeolog Temukan Kolam Tempat Yesus Sembuhkan Penglihatan Orang Buta

Arkeolog Temukan Kolam Tempat Yesus Sembuhkan Penglihatan Orang Buta

Arkeolog Temukan Kolam Tempat Yesus Sembuhkan Penglihatan Orang Buta

Arkeolog menemukan anak tangga yang mengarah ke kolam bersejarah ini.

Proyek penggalian arkeologi baru di Yerusalem, Palestina menemukan anak tangga berusia lebih dari 2.000 tahun di lokasi di mana Yesus menyembuhkan orang buta, seperti yang tertuang dalam Perjanjian Baru.

Arkeolog Temukan Kolam Tempat Yesus Sembuhkan Penglihatan Orang Buta

Para arkeolog menemukan delapan anak tangga yang menurun ke Kolam Siloam. Anak tangga ini berasal dari masa ketika Yesus hidup di dunia.

"Penggalian yang sedang berlangsung di Kota Daud - situs bersejarah Yerusalem dalam Alkitab - khususnya di Kolam Siloam dan Jalan Ziarah, menjadi salah satu penegasan terbesar atas warisan tersebut dan ikatan yang sudah ada sejak ribuan tahun lalu antara Yahudi dan Kristen dengan Yerusalem," jelas Direktur Urusan Internasional Yayasan Kota Daud, Ze'ev Orenstein kepada Fox News Digital.


"Bukan hanya sebagai masalah keyakinan, tetapi sebagai masalah fakta," sambungnya.

Arkeolog Temukan Kolam Tempat Yesus Sembuhkan Penglihatan Orang Buta

Kolam Siloam dibangun pada masa pemerintahan Raja Hizkia dan merupakan tempat di mana Yesus melakukan mukjizat penyembuhan orang buta. 

Arkeolog Temukan Kolam Tempat Yesus Sembuhkan Penglihatan Orang Buta

Di dalam kitab Perjanjian Baru disebutkan Yesus mengurapi mata orang buta dengan lumpur dan memintanya untuk datang dan membasuh matanya di air kolam Siloam.

Lalu mereka berkata kepadanya, "(Jadi) bagaimana matamu bisa terbuka?" Ia menjawab, "Orang yang disebut Yesus membuat tanah liat dan mengurapi mataku, lalu berkata kepadaku, 'Pergilah ke Siloam dan basuhlah dirimu. Jadi saya pergi ke sana dan membasuh diri dan saya dapat melihat." (Yohanes 9: 10 - 11)


Perusahaan air Hagihon menemukan tanda-tanda Kolam Siloam selama proyek infrastruktur pada tahun 2004. Penemuan ini mendorong lebih banyak penelitian, yang menghasilkan penemuan penting tentang lokasi bersejarah ini.

Pada awal 2023, Badan Kepurbakalaan Israel, Badan Taman Nasional Israel, dan Yayasan Kota Daud mengumumkan situs bersejarah ini akan segera dibuka untuk umum.


"Setengah mil yang melintasi Kota Daud, dari Kolam Siloam di selatan, berlanjut di sepanjang Jalan Ziarah, hingga ke napak tilas Tembok Barat, Tanjakan Selatan, dan Bukit Bait Suci (Temple Mount), merupakan setengah mil yang paling penting di planet ini," jelas Orenstein.

Arkeolog Temukan Kolam Tempat Yesus Sembuhkan Penglihatan Orang Buta

"Tidak ada setengah mil di mana pun di dunia ini yang lebih berarti bagi lebih banyak orang - tidak hanya bagi jutaan orang, tetapi juga bagi miliaran orang - dibandingkan dengan setengah mil yang ada di Kota Daud," tutupnya.

Arkeolog Untuk Pertama Kalinya Temukan Makam Ibu dan Anak Romawi Kuno, Dikubur Bersama Seekor Kuda
Arkeolog Untuk Pertama Kalinya Temukan Makam Ibu dan Anak Romawi Kuno, Dikubur Bersama Seekor Kuda

Kerangka ibu dan anak ini ditemukan dalam posisi berpelukan.

Baca Selengkapnya
Arkeolog Kaget Saat Temukan Kuburan Kuno Dekat Terminal Bus, Ada Kerangka Anak-Anak Sampai Bayi
Arkeolog Kaget Saat Temukan Kuburan Kuno Dekat Terminal Bus, Ada Kerangka Anak-Anak Sampai Bayi

Arkeolog juga menemukan sejumlah artefak di makam abad pertengahan ini.

Baca Selengkapnya
Arkeolog Temukan Jejak Vila Romawi dari Zaman Perunggu
Arkeolog Temukan Jejak Vila Romawi dari Zaman Perunggu

Kompleks vila yang ditemukan di lanskap Zaman Perunggu ini memiliki plester dan mosaik rumit.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Arkeolog Temukan Makam Berusia 4.000 Tahun di Dalam Gua, Berisi 7.000 Tulang Manusia
Arkeolog Temukan Makam Berusia 4.000 Tahun di Dalam Gua, Berisi 7.000 Tulang Manusia

Gua ini berada di atas gunung, dari zaman Neolitikum hingga Zaman Perunggu.

Baca Selengkapnya
Bukan untuk Merokok, Arkeolog Ungkap Kegunaan Tembakau 1000 Tahun Lalu
Bukan untuk Merokok, Arkeolog Ungkap Kegunaan Tembakau 1000 Tahun Lalu

Arkeolog menemukan bejana berusia 1000 tahun berisi sisa-sisa tembakau.

Baca Selengkapnya
Arkeolog Temukan Stempel Kuno Bergambar Banteng, Diduga Milik Kafilah Pedagang yang Melintasi Jazirah Arab 4.000 Tahun Lalu
Arkeolog Temukan Stempel Kuno Bergambar Banteng, Diduga Milik Kafilah Pedagang yang Melintasi Jazirah Arab 4.000 Tahun Lalu

Stempel ini ditemukan di lokasi yang diperkirakan sebagai jalur penting perdagangan di Jazirah Arab.

Baca Selengkapnya
Arkeolog Bongkar Dugaan Nenek Moyang Manusia Adalah Pelaut Ulung yang Bisa Bikin Perahu dan Punya Bahasa
Arkeolog Bongkar Dugaan Nenek Moyang Manusia Adalah Pelaut Ulung yang Bisa Bikin Perahu dan Punya Bahasa

Arkeolog Bongkar Dugaan Nenek Moyang Manusia Adalah Pelaut Ulung yang Bisa Bikin Perahu dan Punya Bahasa

Baca Selengkapnya
Gali Makam Kuno, Arkeolog Temukan Helm Yunani Berusia 2.500 Tahun
Gali Makam Kuno, Arkeolog Temukan Helm Yunani Berusia 2.500 Tahun

Arkeolog juga pernah menemukan helm lain di lokasi yang sama tahun 2020.

Baca Selengkapnya
Sedang Menggali di Basement Rumah, Arkeolog Temukan Alat Seluncur Es Berusia 1.000 Tahun
Sedang Menggali di Basement Rumah, Arkeolog Temukan Alat Seluncur Es Berusia 1.000 Tahun

Alat seluncur es kuno ini terbuat dari tulang kuda.

Baca Selengkapnya