Makam Bidan yang Bantu Kelahiran Yesus Ternyata Berisi Harta Karun
Menurut arkeolog, makam itu berusia lebih dari 2.000 tahun.

Dalam proses penggalian di gua pemakaman yang terletak di hutan Yerusalem, arkeolog menemukan sebuah makam yang diduga milik Salome, bidan yang membantu kelahiran Yesus.
Menurut Otoritas Purbakala Israel (IAA), gua pemakaman tersebut kemungkinan berusia lebih dari 2.000 tahun.
“Dilihat dari salib dan puluhan prasasti yang terukir pada dinding gua periode Bizantium dan awal Islam, makam yang dijadikan kapel tersebut didedikasikan untuk Salome yang suci,” kata IAA.
Ukiran-ukiran dalam bahasa Yunani dan Siria kuno menyebutkan “Salome, yang merupakan bidan Maria,” sehingga menjadi bukti yang jelas bahwa gua tersebut adalah gua Salome.
Gua makam yang dijadikan tempat ziarah
Meskipun para perampok pernah menjarah sarkofagus di gua ini pada 1982, arkeolog kemudian mulai melakukan penggalian secara resmi pada 1984. Ratusan lampu yang masih utuh atau rusak dan lantai mosaik ditemukan di halaman depan.
Halaman itu luasnya sekitar 349 meter persegi dan dikelilingi oleh dinding batu ashlar yang diukir dengan desain tanaman hias, termasuk mawar, buah delima, dan vas bunga acanthus, yang merupakan ciri khas Yahudi.
Para arkeolog juga menemukan reruntuhan toko-toko di dekatnya yang diperkirakan menjual lampu minyak yang digunakan untuk berdoa, yang membuktikan bahwa gua itu merupakan tempat pemujaan.
“Kami percaya bahwa para peziarah akan datang kesini, menyewa lampu minyak, melaksanakan salat di dalam, dan melanjutkan perjalanan mereka,” kata Zvi Firer, arkeolog IAA, seperti dikutip dari laman Greek Reporter, Kamis (19/12).
Juru bicara IAA mengatakan, “Halaman depan dan gua tersebut membuktikan bahwa kuburan tersebut milik keluarga Yahudi kaya [yang] telah berupaya keras untuk mempersiapkan gua itu.”
Meski tradisi Yahudi tentang penguburan sekunder di osuarium batu sudah terkenal, adaptasi gua ini menjadi kapel Kristen sangat mengejutkan dan menarik bagi para arkeolog.
Reporter Magang: Elma Pinkan Yulianti