Bakar foto mendiang raja Thailand, lima orang dicokok polisi
Merdeka.com - Pihak berwenang Thailand menangkap lima orang karena diduga membakar foto mendiang Raja Bhumibol Adulyadej yang wafat tahun lalu. Para pelaku terdiri dari empat pria dewasa dan satu anak laki-laki. Mereka ditangkap Jumat lalu di Provinsi Khon Kaen, bagian timur Thailand.
Usai ditangkap, kelima orang tersebut ditahan di tahanan pangkalan Angkatan Darat di Bangkok. Tempat tersebut merupakan fasilitas yang digunakan para anggota militer sebagai penjara sementara.
Berita penangkapan tersebut diungkapkan oleh salah satu petugas kepolisian. Meski demikian, polisi enggan memberi rincian terkait pelaku dan motif pembakaran foto tersebut.
-
Siapa korban tewas terbakar? Nasib tragis menimpa Anton (40), warga Dusun Darungan, Desa Kandangan, Kecamatan Srengat, Kabupaten Blitar, yang tewas dalam kebakaran rumahnya.
-
Siapa saja yang ditangkap? Ratusan pelajar itu diamankan di empat lokasi di Jakarta Pusat pada Selasa (2/4) sore. 'Hari ini kita mengamankan remaja yang konvoi berdalih berbagi takjil yang selalu membuat kerusuhan dan keonaran di jalan raya, sehingga membahayakan pengguna jalan maupun warga sekitar karena sering menutup jalan sambil teriak-teriak menyalakan petasan,' kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro dalam keterangan tertulis.
-
Siapa yang ditangkap? Personel Brimob menangkap pria berinisial I, P, G yang diduga sebagai pemakai dan WA sebagai bandar dan perempuan N sebagai pemakai pada Rabu (19/6) dini hari.
-
Siapa pelaku pembakaran di Tanjung Priok? Pengungkapan kasus ini bermula dari peristiwa kebakaran Seorang paman bernama DZ (53), tega menghabisi nyawa remaja perempuan berinisial AZH (15) yang juga merupakan keponakannya di Jalan Sunter Permai Raya, Tanjung Priok, Jakarta Utara.
-
Siapa yang menjadi korban tewas? Korban meninggal dunia:1. Catur Pancoro (47) warga Tulangan, Sidoarjo.2. Hadi umar F (21), warga Mojo Lebak Mojokerto.3. Aditya Sapulete (38), warga Cungkup Pucuk, Lamongan.
-
Siapa pelakunya? Orang ke-3 : 'Seperti biasa saya menjemput anak saya pulang sekolah sekitar jam tersebut'Karena 22 jam sebelum 5 April 2010 adalah jam 1 siang 4 april 2010 (hari minggu)
"Kasus ini masih dalam tahap proses dan sedang diselidiki saat ini," kata seorang perwira Khon Kaen yang tidak disebutkan namanya seperti dilansir dari laman Reuters, Minggu (21/5).
Seperti diketahui, Thailand memiliki hukum yang disebut lese majeste, di mana orang yang melakukan penghinaan dalam bentuk apapun terhadap raja, pewaris kerajaan, dan bupati akan diberikan hukuman penjara selama 15 tahun.
Bhumibol sendiri merupakan raja yang telah memimpin negara selama tujuh dekade. Dia adalah sosok pemimpin yang dipuja oleh rakyatnya karena dianggap sebagai pemersatu bangsa di tengah krisis politik 'berdarah' di Thailand pada 1973 dan 1992.
Setelah wafat, posisi raja digantikan putranya Raja Maha Vajiralongkorn (64). Raja Maha dikenal sebagai sosok nyentrik yang seringkali menimbulkan kontroversi. Dia juga dianggap sebagai playboy karena berkali-kali menikah.
(mdk/did)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Bintara polisi itu membakar baliho Ganjar bersama seorang rekannya berinisial AS. Aksi keduanya, diduga dilakukan dalam kondisi mabuk.
Baca SelengkapnyaIa mengatakan para pelaku berinisial HH (23), EW (18), GD (20), dan CW (43) ditangkap di sejumlah lokasi.
Baca SelengkapnyaPemicu pembunuhan karena uang dalam celengan pelaku dicuri dan hingga memancing kemarahan dan perkelahian.
Baca SelengkapnyaPetugas kepolisian sudah selesai melakukan pemeriksaan terhadap jasad keempat korban untuk kebutuhan penyidikan.
Baca SelengkapnyaKelima pelaku berinisial RS (23), BFH (18), AM (17), OYB (21) dan AH (25)
Baca SelengkapnyaKasus dugaan perusakan makam itu diselidiki kepolisian setempat.
Baca SelengkapnyaPolisi menangkap tiga pria asal Desa Pangkung Paruk, Kecamatan Seririt, Kabupaten Buleleng, Bali, yang diduga menganiaya pria berinisial WB (46) hingga tewas.
Baca SelengkapnyaPada Jumat (8/12) dinihari sekitar pukul 03.30 WIB, seorang pria tak dikenal membakar empat titik di Kp Tipar.
Baca SelengkapnyaPihak RS Polri akan mempersiapkan jika mau dibawa ke kediaman masing-masing.
Baca SelengkapnyaSeorang ayah di Jagakarsa, Jakarta Selatan tega membunuh 4 anaknya sendiri.
Baca SelengkapnyaAniaya Anggota TNI di Lapangan Futsal, 6 Tersangka Ditahan
Baca SelengkapnyaTiga senjata api hasil rampasan diamankan dari tangan kelimanya.
Baca Selengkapnya