Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Bumi Ini Berputar, Tapi Mengapa Kopi yang Kita Minum Tidak Tumpah?

Bumi Ini Berputar, Tapi Mengapa Kopi yang Kita Minum Tidak Tumpah?

Bumi Ini Berputar, Tapi Mengapa Kopi yang Kita Minum Tidak Tumpah?

Permukaan bumi di khatulistiwa bergerak dengan kecepatan 460 meter per detik.

Ketika kita menaiki wahana di taman bermain, misalnya naik roller coster, kita bisa merasakan cepatnya wahana ini bergerak berputar-putar naik turun sampai bisa membuat kita merasa pusing bahkan mual.

Bumi yang kita pijak ini pun sebenarnya bergerak atau berotasi dengan kecepatan yang melebihi berkali-kali lipat wahana-wahana tadi. Meski bumi bergerak begitu cepat, mengapa kita tidak merasakannya?

Bumi yang kita pijak ini pun sebenarnya bergerak atau berotasi dengan kecepatan yang melebihi berkali-kali lipat wahana-wahana tadi. Meski bumi bergerak begitu cepat, mengapa kita tidak merasakannya?

Jawaban sederhananya adalah meski bumi bergerak sangat cepat, tetapi bergeraknya secara konstan, tidak mengalami perlambatan ataupun percepatan.


Ibaratnya kita sedang menaiki mobil, kereta atau pesawat, jika kecepatannya konstan, kita bisa melakukan berbagai macam aktivitas, semisal makan, minum kopi, dan aktivitas lainnya.

Bumi Ini Berputar, Tapi Mengapa Kopi yang Kita Minum Tidak Tumpah?

Namun jika mobil yang kita tumpangi mengalami perlambatan/ percepatan, misalnya saat tiba-tiba menginjak rem, berbelok ke kiri dan kanan, baru kita akan merasakan efeknya.

Bumi Ini Berputar, Tapi Mengapa Kopi yang Kita Minum Tidak Tumpah?

Lalu berapa cepat bumi kita berputar? Dilansir dari scientificamerican,
permukaan bumi di khatulistiwa bergerak dengan kecepatan 460 meter per detik.

Ini disebabkan oleh fakta bahwa Bumi berputar setiap 23 jam, 56 menit, dan 4,09053 detik, atau setiap periode sidereal, dan memiliki radius kira-kira 40.075 km.

Ini disebabkan oleh fakta bahwa Bumi berputar setiap 23 jam, 56 menit, dan 4,09053 detik, atau setiap periode sidereal, dan memiliki radius kira-kira 40.075 km.

Seperti diketahui, bumi bergerak mengelilingi matahari dalam orbit berbentuk elips atau hampir melingkar.


Bumi menempuh rute ini dengan kecepatan hampir 30 kilometer per detik, atau 107.000 Km/jam lebih cepat alias 332 kali kecepatan mobil ferrari.

Selain itu, tata surya kita--bumi dan semuanya--berputar mengelilingi pusat galaksi kita dengan kecepatan sekitar 220 kilometer per detik, atau hampir 800.000 km/jam.

Ketika kita mempertimbangkan skala ukuran yang semakin besar, kecepatan yang terlibat menjadi sangat besar.


Galaksi-galaksi di lingkungan kita juga melesat dengan kecepatan hampir 1.000 kilometer per detik menuju struktur yang disebut Great Atrractor, sebuah wilayah ruang angkasa yang berjarak sekitar 150 juta tahun cahaya (satu tahun cahaya sekitar 9 miliar km) dari kita.

Bumi Ini Berputar, Tapi Mengapa Kopi yang Kita Minum Tidak Tumpah?

Great Atrractor ini, yang memiliki massa 100 kuadriliun kali lebih besar daripada matahari dan memiliki rentang 500 juta tahun cahaya, terdiri dari materi yang dapat kita lihat dan juga materi gelap yang tidak dapat kita lihat.

Jalan-Jalan Dekat Laut Mati, Bocah Ini Tak Sengaja Temukan Koin Raja Kuno Berusia 2.000 Tahun
Jalan-Jalan Dekat Laut Mati, Bocah Ini Tak Sengaja Temukan Koin Raja Kuno Berusia 2.000 Tahun

Jalan-Jalan Dekat Laut Mati, Bocah Ini Tak Sengaja Temukan Koin Raja Kuno Berusia 2.000 Tahun

Baca Selengkapnya
Q & A : Mengapa Ruang Angkasa Gelap Meski Ada Matahari?
Q & A : Mengapa Ruang Angkasa Gelap Meski Ada Matahari?

Q & A : Mengapa Ruang Angkasa Gelap Meski Ada Matahari?

Baca Selengkapnya
Sudah Punah 2 Juta Tahun Lalu, Pohon Langka Ini Kembali Ditemukan Masih Hidup
Sudah Punah 2 Juta Tahun Lalu, Pohon Langka Ini Kembali Ditemukan Masih Hidup

Sudah Punah 2 Juta Tahun Lalu, Pohon Ini Kembali Ditemukan Masih Hidup

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Catat Waktunya, di Negara Ini Gerhana Matahari Akan Terjadi 3 Tahun Berturut-Turut
Catat Waktunya, di Negara Ini Gerhana Matahari Akan Terjadi 3 Tahun Berturut-Turut

Catat Waktunya, di Negara Ini Gerhana Matahari Akan Terjadi 3 Tahun Berturut-Turut

Baca Selengkapnya
Thailand-Filipina Serasa Terpanggang karena Suhu Panas Melebihi 50 Derajat
Thailand-Filipina Serasa Terpanggang karena Suhu Panas Melebihi 50 Derajat

Thailand-Filipina Serasa Terpanggang karena Suhu Panas Melebihi 50 Derajat

Baca Selengkapnya
Ratusan Mumi Ini Dikubur di Tengah Gurun, Lebih Tua dari Mumi Mesir Kuno
Ratusan Mumi Ini Dikubur di Tengah Gurun, Lebih Tua dari Mumi Mesir Kuno

Temuan ini membantah anggapan bahwa proses mumifikasi pertama kali dilakukan bangsa Mesir kuno.

Baca Selengkapnya
Gurun Tertua Di Bumi Ini Banyak Simpan Misteri, Tempat Hidup Para
Gurun Tertua Di Bumi Ini Banyak Simpan Misteri, Tempat Hidup Para "Peri" dan Tanaman Ajaib

Anggapan bahwa gurun ini tidak menyimpan kehidupan apapun ternyata keliru.

Baca Selengkapnya
Temuan Berusia 1.000 Tahun Ini Jadi Bukti Kerja Sama Harmonis Muslim, Yahudi, dan Kristen
Temuan Berusia 1.000 Tahun Ini Jadi Bukti Kerja Sama Harmonis Muslim, Yahudi, dan Kristen

Temuan Berusia 1100 Tahun Ini Jadi Bukti Kerja Sama Harmonis Muslim, Yahudi, dan Kristen

Baca Selengkapnya
Menyelam di Pulau Terpencil, Peneliti Temukan Spesies Baru Udang Tembus Pandang
Menyelam di Pulau Terpencil, Peneliti Temukan Spesies Baru Udang Tembus Pandang

Peneliti mengungkap keunikan spesies baru ini dibanding udang lainnya.

Baca Selengkapnya