Malaysia beri syarat jika Korut mau pulangkan jasad Kim Jong-nam
Merdeka.com - Otoritas malaysia memberikan syarat apabila pemerintah Korea Utara ingin memulangkan jenazah Kim Jong Nam ke sana. Menurut keterangan polisi setempat, Korut harus menyediakan sample DNA dari salah satu anggota keluarga Kim.
Saat ini, seorang diplomat Korut di Kuala Lumpur tengah mencoba untuk menghentikan autopsi terhadap jenazah Kim dan mencari cara untuk mengembalikan mayat tersebut ke Korut. Namun, sampai sekarang pemerintah Malaysia belum mengizinkan.
Sejauh ini, keluarga Jong-bam belum ada yang datang untuk mengidentifikasi atau mengklaim jenazah Kim. Padahal, sample DNA Kim bisa didapat dari salah satu anaknya. Kim diyakini memiliki enam anak.
-
Dimana jasad NKS ditemukan? Setelah dilakukan pencarian, jasadnya ditemukan dalam keadaan terkubur pada Minggu (8/9) sekitar pukul 16.00 WIB di hutan kawasan setempat yang berjarak sekitar 1,5 km dari rumahnya.
-
Bagaimana cara kerangka dimakamkan? Kerangka yang ditemukan dikubur dalam berbagai cara. Sebagian besar dikubur dalam liang lahat yang sederhana, tapi hampir sepertiga yang dikubur adalah bayi dan anak-anak. Bayi dan anak-anak ini diletakkan dan dikubur salam wadah besar.
-
Siapa yang dimakamkan di pemakaman kerajaan? Semua ini menunjuk pada seseorang berpangkat tinggi—mungkin seorang komandan atau panglima militer—yang dikebumikan di makam ini.
-
Apa yang ditemukan di makam? Perlengkapan Perang Para ahli arkeologi menemukan banyak artefak setelah menggali lahan tersebut termasuk ruang pemakaman batu, dua pedang besi, mata panah, barang-barang terkait dengan kuda, perhiasan kuning, dan pot tanah.
-
Apa yang ditemukan di makam tersebut? Di dalamnya, arkeolog menemukan kapel yang masih dalam kondisi sangat baik, dengan dekorasi cat yang memukau, dua ruangan yang berisi patung-patung, serta sebuah lorong panjang.
-
Kenapa mayat diduga korban pembunuhan? Mayat tersebut diduga merupakan korban pembunuhan lantaran terdapat luka-luka di tubuhnya.
"Kami membutuhkan sample DNA yang cocok dengan jenazah. Korut sendiri sudah mengirimkan permintaan untuk mengambil jenazah tersebut tetapi sebelum kami mengembalikan jenazah, kami harus tahu DNA-nya," kata Kepala Polisi di Selangor, Samah Mat, seperti dilansir dari laman Washington Post, Jumat (17/2).
Hal serupa juga turut diungkapkan oleh Perdana Menteri Malaysia Ahmad Zahid Hamidi. Dia mengungkapkan untuk mengembalikan jenazah, perlu ada prosedur resmi yang harus ditaati.
"Setelah polisi serta petugas medis selesai mengidentifikasi, maka kita dapat mengembalikan jenazah kepada kerabat terdekat melalui kedutaan," papar Zahid.
Namun, mengingat Korut merupakan negara yang begitu tertutup, kemungkinan besar badan intelijen Korut akan menolak untuk memberikan DNA tersebut. Sebab, intelijen menilai informasi DNA tersebut berpotensi digunakan untuk keperluan lain.
(mdk/tyo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Perwakilan keluarga dari ketiga korban kapal tenggelam tersebut hadir langsung menerima kepulangan jenazah.
Baca SelengkapnyaKim Jong-un dengan tegas menyerukan pasukan militernya untuk bersiap menghadapi segala bentuk provokasi dan ancaman dari musuh.
Baca SelengkapnyaJenazah pekerja migran bernama Gafur baru diautopsi aparat kepolisian setempat pada Kamis (1/8).
Baca SelengkapnyaKim Ki Nam merupakan sosok pejabat penting yang setia melayani ketiga generasi pemimpin Korea Utara. Dia adalah garda depan mesin propaganda Korea Utara.
Baca SelengkapnyaEkshumasi dilakukan sesuai dengan harapan dan permintaan dari keluarga Afif Maulana.
Baca SelengkapnyaSeoul langsung mengeluarkan peringatan nasional kepada warganya setelah insiden ini.
Baca SelengkapnyaTemuan itu dibawa ke RS Bhayangkara Polda DIY untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.
Baca SelengkapnyaPolisi juga melakukan olah TKP kembali untuk mendapatkan benang merah dari fakta-fakta yang diperoleh penyidik.
Baca SelengkapnyaJasad korban kemudian akan langsung di terbangkan ke Sulawesi Utara melalui Bandara Soekarno-Hatta.
Baca SelengkapnyaBeberapa sampel diambil guna diteliti di Laboratorium Forensik.
Baca SelengkapnyaKeluarga dari korban yang meninggal di Kali Bekasi, Jawa Barat, diminta membawa alat pribadi
Baca SelengkapnyaKetegangan meningkat setelah Korea Utara minggu lalu menuduh Seoul mengirim pesawat nirawak ke Pyongyang dan menyebarkan selebaran anti-Korea Utara.
Baca Selengkapnya