Manusia Sudah Merokok Sejak 12.300 Tahun Lalu, Biji Tembakau Gosong Ini Buktinya
Temuan baru ini membuktikan bahwa manusia telah mengenal rokok jauh sebelum yang diperkirakan para ilmuwan.
Manusia Sudah Merokok Sejak 12.300 Tahun Lalu, Biji Tembakau Gosong Ini Buktinya
Para arkeolog berhasil menemukan biji tembakau gosong tertua berusia 12.300 tahun. Biji tembakau ini ditemukan di lumpur Gurun Great Salt Lake, Utah, Amerika Serikat (AS).
Penemuan ini menunjukan manusia purba sudah mengenal aktivitas merokok sejak belasan ribu tahun lalu.
Sumber: Arkeonews
Dalam penelitian ini para ilmuwan menemukan perapian kuno utuh yang diyakini dibakar menggunakan kayu willow sebagai pilihan bahan bakar terbaik di wilayah ini. Para ilmuwan juga menemukan empat biji Nicotiana yang hangus terbakar.
Foto: Daron Duke
-
Kapan tembakau pertama kali ditemukan? Studi terbaru yang dilakukan oleh Far Western Anthropological Research, Inc menemukan bahwa tembakau pertama kali ditemukan di Gurun Great Lake, Utah, seperti dilansir CNN. Mereka menemukan biji-biji yang hangus di perapian kuno yang digunakan oleh manusia purba pemburu pengumpul pada 12.000 – 9.000 tahun yang lalu.
-
Apa kegunaan tembakau 1000 tahun lalu? 'Kami tahu bahwa tembakau adalah zat yang sangat penting yang digunakan untuk berbagai tujuan ritual dan terapi di Mesoamerika kuno dan di seluruh Dunia Baru,' kata rekan penulis studi tersebut, Oswaldo Chinchilla Mazariegos, seorang profesor antropologi dan direktur program sarjana arkeologi di Universitas Yale, dalam sebuah pernyataan.'Namun, bukti arkeologis langka karena sisa-sisa tembakau jarang terawetkan dengan baik,' jelasnya, seperti dilansir Live Science, Senin (4/3).
-
Dimana tembakau pertama kali ditemukan? Studi terbaru yang dilakukan oleh Far Western Anthropological Research, Inc menemukan bahwa tembakau pertama kali ditemukan di Gurun Great Lake, Utah, seperti dilansir CNN.
-
Bagaimana tembakau dikonsumsi di zaman kuno? Hal ini dapat berarti bahwa alih-alih 'dihisap sebagai daun kering atau diendus dalam bentuk bubuk,' tembakau tersebut 'mungkin juga dikonsumsi sebagai infus cair,' menurut pernyataan tersebut.
-
Kapan tembakau digunakan di Mesoamerika? Meskipun catatan kolonial awal dan penelitian terdahulu telah mengonfirmasi bahwa penggunaan tembakau terjadi di Mesoamerika, hanya ada sedikit bukti fisik dari praktik tersebut hingga saat ini, menurut sebuah pernyataan.
-
Kapan kanibalisme terjadi pada nenek moyang manusia? Bekas luka sembilan sayatan pada fosil tulang kering manusia ungkap kemungkinan nenek moyang kita 1,45 juta tahun lalu saling bantai untuk praktik kanibalisme.
Hasil analisis melalui penanggalan karbon yang memerlukan pengukuran kuantitas bentuk karbon radioaktif dengan tingkat peluruhan, dapat diketahui bahwa kayu ini berumur sekitar 12.300 tahun.
Sumber: Arkeonews
Tulang Bebek
Perapian ini dikelilingi oleh artefak batu seperti ujung tombak yang sering digunakan dalam pemburuan hewan besar. Selain itu, pada perapian ini juga ditemukan hampir sebanyak 2.000 tulang dan fragmen tulang terutama dari bebek. Berdasarkan tanda dan bukti pada lokasi ini menunjukan bahwa manusia pernah tinggal, memasak, dan makan di lokasi ini.
Para arkeolog menggali sisa-sisa pemkiman pemburu dan pengumpul ini untuk penelitian baru. Lokasi tempat ditemukannya tembakau ini dikenal sebagai lokasi perapian Wishbone, merupakan tempat penggunaan tembakau paling awal yang diketahui.
Foto: Biji tembakau gosong (Daron Duke)
Daron Duke, arkeolog dari Far Western Anthropological Research Group di Henderson, Nevada mengatakan pemaparan situs ini dibantu oleh angin dari waktu ke waktu.
Temuan ini menunjukkan penggunaan tembakau sudah ada sejak ribuan tahun lebih awal dari yang telah diperkirakan oleh para ilmuwan.
Sumber: Arkeonews
Sebelum adanya penelitian ini, para peneliti hanya memperkirakan penggunaan tembakau di Amerika Utara terjadi pada 3.300 tahun lalu melalui temuan nikotin pada pipa rokok di Alabama.
Temuan ini dipublikasikan dalam jurnal Nature Human Behavior.
Sumber: Arkeonews
Penggunaan tembakau secara budaya oleh masyarakat kuno pada akhirnya digantikan oleh domestikasi dengan adanya penyebaran ke seluruh dunia. Hal ini mendorong adanya penggunaan tembakau modern.
