Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Sejak Kapan Manusia Makan Sambal? Ini Sejarah Pedasnya

Sejak Kapan Manusia Makan Sambal? Ini Sejarah Pedasnya Ilustrasi sambal. ©Shutterstock/Elzbieta Sekowska

Merdeka.com - Makanan pedas selalu bisa bikin nafsu makan bertambah. Makanan pedas, khususnya sambal, merupakan kondimen atau cocolan yang bisa membangkitkan selera makan.

Khususnya di Indonesia, sambal telah menjadi bagian menu keseharian warga. Namun ternyata kegemaran memakan sambal atau makanan pedas ini tidak hanya di Indonesia, tapi telah dimulai sejak sekitar 6.000 tahun lalu di Amerika Selatan.

Menurut penelitian dalam jurnal Science, penduduk di tempat yang saat adalah Ekuador barat daya mencampur cabai dengan tepung maizenan, labu dan sayur lainnya.

Ahli arkeobiologi, Linda Perry dari Smithsonian National Museum of Natural History dan rekan-rekannya menemukan biji-bijian tak dikenal pada peralatan dapur kuno selama bertahun-tahun yang menyerupai sel darah merah atau donat jeli yang diperas di tengahnya.

"Itu muncul di mana-mana dan saya tidak tahu apa itu," kata Linda, dikutip dari Scientific American, Kamis (30/3).

Namun masalah perut yang bisa ditimbulkan oleh cabai memberinya petunjuk penting.

"(Penyakit) itu sering disebabkan oleh pati yang tidak tercerna, tetapi paprika bukanlah makanan bertepung," jelasnya.

"Lalu saya berpikir: 'Bagaimana jika paprika mengandung pati?'"

Setelah melakukan penelitian, tim menemukan ternyata biji-bijian yang tidak diketahui itu merupakan mikrofosil pati dari paprika.

Jejak pati ini ditemukan di Bahamas, Panama, dan Peru. Karena jejak makanan dengan cepat terdegradasi di iklim tropis seperti itu, tidak ada bukti keberadaan paprika sebelumnya yang ditemukan, meskipun telah muncul dugaan terkait hal itu.

Dan di Ekuador, warga desa Loma Alta dan Real Alto menikmati paprika sedikitnya 6100 tahun lalu, berdasarkan penanggalan strata di mana ulekan mengandung jejak pati paprika ditemukan.

Artinya, orang-orang kuno telah menikmati makanan pedas sebelum mereka menemukan tembikar.

Para ahli botani menduga paprika berasal dari Bolivia dan dibudidayakan mulai dari Meksiko sampai dataran tinggi di Andes Selatan, sehingga diperkirakan paprika atau cabai telah dikonsumsi sebelum 6000 tahun lalu di Ekuador dan tempat lainnya.

"Jika paprika dibudidayakan di daerah-daerah lain ini (Meksiko dan Andes Selatan), maka seharusnya telah dibudidayakan jauh lebih awal dan menyebar ke daerah ini, bermigrasi dengan orang atau melalui perdagangan."

Setelah Columbus menemukan Amerika lebih sekitar 531 tahun yang lalu, baru kemudian cabai dan paprika menyebar ke Eropa dan Asia, menjadi bagian penting kuliner di berbagai negara mulai dari Hungaria sampai Thailand.

"Langkah selanjutnya adalah menemukan situs sebelumnya dan mencarinya di daerah di mana kami yakin tanaman ini awalnya dibudidayakan," jelas Linda Perry.

"Kita harus bisa mendokumentasikan asal-usul dan transisi domestikasi cabai," tutupnya.

(mdk/pan)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Asal Usul Orang Sunda Menggemari Sambal, Awalnya untuk Hangatkan Badan
Asal Usul Orang Sunda Menggemari Sambal, Awalnya untuk Hangatkan Badan

Orang Sunda yang tinggal di wilayah pegunungan kerap mengusir hawa dingin dengan memakan pedas.

Baca Selengkapnya
Jadi Resep Wajib, Sambal di Masa Kolonial Belanda
Jadi Resep Wajib, Sambal di Masa Kolonial Belanda

Sambal adalah salah satu elemen kuliner paling populer dan khas dari Indonesia.

Baca Selengkapnya
Ini Rahasia Resep Sambal Matah yang Legit dan Menggugah Selera, Dijamin Bikin Ketagihan dan Menghabiskan Stok Nasi
Ini Rahasia Resep Sambal Matah yang Legit dan Menggugah Selera, Dijamin Bikin Ketagihan dan Menghabiskan Stok Nasi

Resep sambal matah yang segar, pedas, dan menggugah selera. Cocok untuk menemani nasi hangat dan lauk favoritmu!

Baca Selengkapnya
Resep Sambal Terasi Pedas, Cocok untuk Beragam Lauk
Resep Sambal Terasi Pedas, Cocok untuk Beragam Lauk

Sambal terasi memiliki cita rasa pedas dan aroma yang khas.

Baca Selengkapnya
Nikmatnya Bubur Pedas, Menu Makanan Wajib Berbuka Puasa di Sumatra Utara
Nikmatnya Bubur Pedas, Menu Makanan Wajib Berbuka Puasa di Sumatra Utara

Bubur pedas jadi salah satu sajian kuliner yang kerap diburu masyarakat Sumatra Utara ketika Ramadan saat buka puasa.

Baca Selengkapnya
Asal-Usul Sambal Terasi: Dari Tiongkok, Singapura Sampai Tiba di Indonesia
Asal-Usul Sambal Terasi: Dari Tiongkok, Singapura Sampai Tiba di Indonesia

Pada masa kejayaan terasi, Laksamana Cheng Ho datang bersama dengan pasukannya dari Tiongkok menuju kerajaan Singhapura.

Baca Selengkapnya
16 Januari Hari Makanan Pedas Sedunia, Ketahui Sejarah dan Manfaatnya
16 Januari Hari Makanan Pedas Sedunia, Ketahui Sejarah dan Manfaatnya

Makanan pedas meskipun memiliki efek samping, namun dapat bermanfaat.

Baca Selengkapnya
Sejarah Pekat di Balik Kecap Manis, Pelengkap Rasa Kesayangan Masyarakat Indonesia
Sejarah Pekat di Balik Kecap Manis, Pelengkap Rasa Kesayangan Masyarakat Indonesia

Kecap manis merupakan saus favorit masyarakat Indonesia yang bisa ditemui di meja makan dengan masing-masing keluarga memiliki merek favoritnya sendiri.

Baca Selengkapnya
Sambal Asal Garut Ini Jadi Warisan Budaya Tak Benda Indonesia, Ini Keistimewaannya
Sambal Asal Garut Ini Jadi Warisan Budaya Tak Benda Indonesia, Ini Keistimewaannya

Sambal Cibiuk ini merupakan salah satu ragam kuliner asli Garut.

Baca Selengkapnya
Mengapa Orang-orang di Negara Panas Cenderung Lebih Menyukai Makanan Pedas? Ini Alasannya
Mengapa Orang-orang di Negara Panas Cenderung Lebih Menyukai Makanan Pedas? Ini Alasannya

Masyarakat Indonesia yang tinggal dengan kondisi panas, cenderung menyukai makanan pedas yang justru bikin berkeringat. Mengapa?

Baca Selengkapnya
Walau Sebabkan Lidah Menderita, Namun Kenapa Kita Tetap Suka Rasa Pedas? Ini Alasannya
Walau Sebabkan Lidah Menderita, Namun Kenapa Kita Tetap Suka Rasa Pedas? Ini Alasannya

Manusia merupakan makhluk pencinta rasa termasuk rasa pedas. Walau membuat menderita, mengapa kita tetap menyukai rasa dari makanan pedas ini?

Baca Selengkapnya
Mencicipi Sambal Rusip, Kuliner Hasil Fermentasi Ikan Asli Bangka Belitung
Mencicipi Sambal Rusip, Kuliner Hasil Fermentasi Ikan Asli Bangka Belitung

Sambal Rusip terbuat dari fermantasi ikan yang didiamkan selama tujuh hari.

Baca Selengkapnya