Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Sejak Pangeran bin Salman Berkuasa Eksekusi Mati di Saudi Meningkat Dua Kali

Sejak Pangeran bin Salman Berkuasa Eksekusi Mati di Saudi Meningkat Dua Kali pangeran muhammad bin salman di kampus MIT Amerika Serikat. ©AP

Merdeka.com - Lembaga pembela hak asasi yang bermarkas di Inggris, Reprieve, melaporkan, sejak Putra Mahkota Arab Saudi Pangeran Muhammad bin Salman (MBS) berkuasa, jumlah eksekusi mati di Negeri Petro Dolar meningkat dua kali lipat.

Sejak Juni 2017 hingga Maret 2018 ada 133 eksekusi. Sedangkan delapan bulan sebelum dia berkuasa angkanya baru mencapai 67.

Dilansir dari laman Haaretz, Jumat (21/12), hampir separuh dari mereka yang dieksekusi pada 2018 adalah warga negara asing. Di antara mereka adalah para migran yang diduga menyelundupkan narkoba.

Ada 150 eksekusi terhadap warga asing yang kebanyakan berasal dari Asia Selatan di sepanjang 2018.

Reprieve menuturkan ada hampir 700 eksekusi di Saudi sejak 2014. Itu berarti ada sekitar 13 eksekusi saban bulan taun ini. Pada Juli lalu bahkan ada 27 orang dieksekusi, termasuk tujuh orang dalam satu hari.

Lembaga asal Inggris itu mengatakan Saudi termasuk lima negara terbanyak yang mengeksekusi tahanan saat ini.

Menurut Reprieve, Pangeran bin Salman sebelumnya pernah berjanji dia akan menghapuskan hukuman mati bagi pelaku terlibat narkoba.

"Kami ingin meminimalisir hukuman mati," kata dia kepada majalah Time April lalu.

"Kalau seseorang membunuh kama menurut hukum kami dia juga harus dieksekusi. Tapi ada beberapa kasus yang bisa kita ubah hukumannya menjadi penjara seumur hidup."

Namun, Direktur Reprieve, Maya Foa mengatakan sejak MBS berkuasa jumlah eksekusi pelaku pelanggaran narkoba justru meningkat.

"Meski ada janji reformasi dari sang putra mahkota, kerajaan tetap mengeksekusi pelaku narkoba dan angkanya cukup mengkhawatirkan, setidaknya 30 orang dieksekusi, termasuk remaja," kata Foa.

Selanjutnya Foa mengatakan, pembunuhan jurnalis Jamal Khashoggi memperlihatkan betapa brutalnya penguasa di Saudi.

CIA bulan lalu menyimpulkan Pangeran MBS memerintahkan pembunuhan Khashoggi. Tudingan yang kerap dibantah pemerintah Saudi.

Warga asing korban eksekusi Saudi salah satunya adalah tenaga kerja asal Indonesia, Tuti Tursilawati, asal Majalengka, Jawa Barat. Tuti dieksekusi akhir Oktober lalu tanpa pemberitahuan kepada perwakilan pemerintah Indonesia di Saudi.

Eksekusi Tuti hanya berlangsung enam hari setelah Menteri Luar Negeri Adel el Jubeir mengadakan pertemuan bilateral dengan Menlu Retno di Jakarta membahas soal perlindungan TKI.

(mdk/pan)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Saudi Eksekusi Dua pejabat Pertahanan karena Berkhianat Kepada Negara
Saudi Eksekusi Dua pejabat Pertahanan karena Berkhianat Kepada Negara

Penangkapan dua mantan personel tersebut terjadi atas laporan berbagai kejahatan militer pada September 2017.

Baca Selengkapnya
Saudi Eksekusi Dua Warga di Makkah karena Bunuh Orang Tua dengan Cara Keji
Saudi Eksekusi Dua Warga di Makkah karena Bunuh Orang Tua dengan Cara Keji

Kementerian Dalam Negeri Arab Saudi mengatakan dua warga Saudi dieksekusi di Makkah karena membunuh orang tua dan saudara mereka.

Baca Selengkapnya
Pangeran MBS Serukan Negara-Negara di Dunia Hentikan Ekspor Senjata ke Israel
Pangeran MBS Serukan Negara-Negara di Dunia Hentikan Ekspor Senjata ke Israel

MBS juga menyerukan "kejahatan brutal" Israel di Gaza dihentikan.

Baca Selengkapnya
Saudi Hukum Mati Kritikus Pemerintah Karena Cuitan di Media Sosial dengan Akun Hanya 9 Follower
Saudi Hukum Mati Kritikus Pemerintah Karena Cuitan di Media Sosial dengan Akun Hanya 9 Follower

Arab Saudi menghukum mati seorang kritikus pemerintah yang mengungkap dugaan korupsi dan pelanggaran hak asasi manusia melalui media sosial.

Baca Selengkapnya
Raja Salman Undang 1.000 Warga Palestina dari Keluarga Korban Genosida Israel di Gaza Naik Haji
Raja Salman Undang 1.000 Warga Palestina dari Keluarga Korban Genosida Israel di Gaza Naik Haji

Agresi brutal Israel di Jalur Gaza dimulai sejak 7 Oktober 2023 dan sejumlah pihak menyebutnya genosida terhadap rakyat Palestina.

Baca Selengkapnya
394 Jemaah Haji Indonesia 2024 Meninggal di Tanah Suci, Berikut Rinciannya
394 Jemaah Haji Indonesia 2024 Meninggal di Tanah Suci, Berikut Rinciannya

Hingga Minggu (7/7), fase pemulangan jemaah haji gelombang kedua terus berjalan.

Baca Selengkapnya
Kuota Haji 2024 Naik Jadi 241.000, Kemenag Sebut Hasil Lobi Jokowi dengan Pangeran Arab Saudi
Kuota Haji 2024 Naik Jadi 241.000, Kemenag Sebut Hasil Lobi Jokowi dengan Pangeran Arab Saudi

Jokowi bertemu Pangeran MBS di Istana Yamamah, Riyadhk, pada Kamis, 19 Oktober 2023.

Baca Selengkapnya
Jokowi: Indonesia dapat Tambahan Kuota Haji 20 Ribu untuk 2024
Jokowi: Indonesia dapat Tambahan Kuota Haji 20 Ribu untuk 2024

Jokowi menyampaikan antrean haji di Indonesia sangat panjang.

Baca Selengkapnya
Bejat, Ayah di Sumbar Setubuhi 2 Putri Kandung Selama 4 Tahun Sampai Hamil
Bejat, Ayah di Sumbar Setubuhi 2 Putri Kandung Selama 4 Tahun Sampai Hamil

Saat hendak dilakukan penangkapan, pelaku kabur dan bersembunyi di daerah Pesisir Selatan.

Baca Selengkapnya
Pemerintah Arab Saudi Sudah Terbitkan 171.000 Visa Jemaah Haji Indonesia
Pemerintah Arab Saudi Sudah Terbitkan 171.000 Visa Jemaah Haji Indonesia

Jelang pelaksanaan haji, Pemerintah Arab Saudi sudah terbitkan 171.000 visa jemaah haji.

Baca Selengkapnya
Bertemu Pangeran Arab Saudi, Jokowi Minta Sesuatu yang Buat Umat Islam Indonesia Bahagia
Bertemu Pangeran Arab Saudi, Jokowi Minta Sesuatu yang Buat Umat Islam Indonesia Bahagia

Jokowi menyampaikan kabar ini yang rupanya sempat membuat Pangeran MBS kaget.

Baca Selengkapnya
Pertama Kalinya Pangeran Muhammad Bin Salman Akhirnya Sebut Israel Lakukan Genosida Terhadap Rakyat Palestina di Gaza
Pertama Kalinya Pangeran Muhammad Bin Salman Akhirnya Sebut Israel Lakukan Genosida Terhadap Rakyat Palestina di Gaza

Puter Mahkota Arab Saudi Pangeran Muhammad bin Salman akhirnya menyatakan Israel pelaku genosida di Gaza, Palestina.

Baca Selengkapnya