Undang-Undang Tertua di Dunia Ada Sejak 2100 SM, Dianggap Hukum Tuhan, Begini Isinya
Merdeka.com - Kehidupan bermasyarakat di setiap negara telah diatur dalam kitab undang-undang. Undang-undang yang mengatur kehidupan manusia ini tidak hanya eksis di dunia modern seperti saat ini, tapi peradaban kuno pun memiliki undang-undang yang dijadikan dasar dalam mengelola pemerintahan, penanganan tindakan kriminal, dan mengatur hubungan sosial masyarakat.
Kitab undang-undang tertua di dunia berasal dari peradaban tertua di dunia, Sumeria. Kitab undang-undang Ur-Nammu ini masih bertahan sampai hari ini.
Kitab Undang-Undang Ur-Nammu ditulis antara tahun 2100-2050 SM. Kitab ini disusun sebelum Kitab Undang-Undang Hammurabi yang paling terkenal yang ditulis oleh Raja Babilonia, Hammurabi antara tahun 1795-1750 SM.
-
Dimana bahasa Sumeria muncul? Sumeria diakui sebagai bahasa tertulis pertama di dunia, muncul di pusat Mesopotamia (yang terletak antara Sungai Efrat dan Tigris) sekitar tahun 3200 SM.
-
Dimana negara tertua di dunia? Negara dengan sejarah peradaban tertua di dunia adalah Mesir kuno.
-
Kapan negara tertua di dunia mulai ada? Pada tahun 6000 SM, para pemburu-pengumpul dikenal telah tinggal di Lembah Sungai Nil.
-
Di mana prasasti tertua di dunia ditemukan? Prasasti berisi teks tulis tertua di dunia ditemukan di sebuah danau di Dispilio, Provinsi Kastoria, Yunani, pada 1993 lalu oleh profesor arkeologi prasejarah, George Hourmouziadis.
-
Di mana peradaban kuno itu ditemukan? Di dalam perairan Danau Huron, salah satu dari lima danau besar atau Great Lakes di Amerika Utara tersembunyi rahasia peradaban kuno yang kini baru terkuak.
-
Dimana teks kuno ini ditemukan? Gulungan kertas ini salah satu dari ratusan papirus yang digali dari sebuah vila mewah Romawi abad ke-18 di Herculaneum, Italia.
Dikutip dari laman Historic Mysteries, Selasa (11/4), Kitab Undang-Undang Ur-Nammu disusun oleh Raja Sumeria, Ur-Nammu antara tahun 2047-2030 SM, atau putranya Shulgi.
Sebenarnya ada undang-undang yang lebih tua seperti Kitab Undang-Undang Urukagina yang ditulis 200 tahun sebelumnya, tapi Ur-Nammu tetapi Ur-Nammu menciptakan sistem hukum gabungan dan seimbang yang pertama.
Kendati sisa-sisa Kitab UU Ur-Nammu ini tidak sempurna, cukup banyak yang masih utuh yang memungkinkan para akademisi memahami gagasan raja tentang hukum dan ketertiban di wilayahnya.
Ur-Nammu menggambarkan dirinya sebagai bapak rakyat, mendorong pengikutnya untuk menganggap mereka bagian satu keluarga, dan hukumnya sebagai aturan di dalam rumah.
Ahli sejarah Sumeria, Samuel Kramer pertama kali menerjemahkan salinan pertama kitab UU kuno ini. Kramer menemukan dua pecahan lempengan tanah liat di Nippur, wilayah Irak saat ini, pada 1952. Lempengan ini disimpan di Museum Arkeologi Istanbul. Hanya pembukaan dan lima hukum yang terlihat jelas.
Kitab UU Ur-Nammu ini lebih brutal dari hukum dunia modern. Ada ringkasan eksekusi kejahatan paling serius seperti pembunuhan, perampokan, dan pemerkosaan.
Ada juga pemberlakuan denda terhadap kejahatan yang dianggap kurang serius yang melibatkan para budak.
Dalam UU itu diatur juga standar ganti rugi untuk luka fisik, uang yang harus dibayarkan seorang pria jika menceraikan istrinya. Hukuman aneh juga diberlakukan seperti memenuhi mulut budak perempuan dengan garam jika budak tersebut membandingkan diri dengan tuannya.
Ur-Nammu mengklaim hukum yang dia berlakukan berasal dari dewa.
Tampaknya dia ingin memastikan kepada rakyatnya bahwa raja hanyalah pelaksana, bukan pencipta undang-undang tersebut. Siapapun yang melanggar undang-undang tersebut sama dengan melanggar perintah dewa.
(mdk/pan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Agama-agama ini dianggap paling tua di dunia. Apa saja?
Baca SelengkapnyaKalimat tertua di dunia yang ditulis menggunakan abjad pertama berhasil ditemukan pada sebuah sisir yang terbuat dari gading binatang.
Baca SelengkapnyaManuskrip yang ditulis dalam lembaran kulit ini sempat hilang selama 70 tahun sebelum ditemukan kembali.
Baca SelengkapnyaPrasasti itu ditemukan di Timur Tengah pada 1913 saat penggalian rel kereta api.
Baca SelengkapnyaBumi dan peradaban manusia menua dengan berjalannya waktu, dengan lebih dari 190 negara di PBB, negara yang tertua sudah ada sejak 6000 SM. Yuk simak lengkapnya
Baca SelengkapnyaSilinder ini diduga dijadikan semacam label untuk barang tanah liat.
Baca SelengkapnyaArkeolog Temukan Rumus Perkalian Tertua di Dunia, Bentuknya Mirip Sumpit
Baca SelengkapnyaPrasasti ini ditemukan di dasar danau, bekas permukiman prasejarah.
Baca SelengkapnyaBerikut ini daftar bahasa tertua di dunia yang masih digunakan.
Baca SelengkapnyaHingga kini belum ada penelitian yang berhasil mendapatkan manuskrip yang membahas secara penuh dan khusus mengenainya.
Baca SelengkapnyaUkiran pada batu itu ditemukan di situs arkeologi Göbeklitepe, Turki.
Baca SelengkapnyaFenomena ini bukan sekadar pelajaran sejarah, melainkan menjadi cerminan hidup dari warisan dan kekayaan budaya yang telah diwariskan.
Baca Selengkapnya