Awan panas saat mengalir di permukiman warga di kaki Gunung Sinabung, Kabupaten Karo, Sumut, kamis (30/4). Petugas Pos Pengamatan Gunung Api Sinabung memprediksi awan panas masih mengancam warga meskipun kemarin kubah lava sudah pecah dan meluncur hingga 5 Km yang membakar belasan rumah.
Potret awan panas Gunung Sinabung masih ancam warga Karo
Gunung Sinabung Meletus
Kepulan awan panas Gunung Sinabung saat memasuki wilayah permukiman warga Karo (30/4).
Sebuah kendaraan alat berat saat mengeruk dan mengalihkan Sungai Lau Borus yang telah tercemar awan panas dan lahar dingin.
Petugas Pos Pengamatan Gunung Api Sinabung saat memantau kondisi awan panas (30/4).
Awan panas saat mengalir di permukiman warga di kaki Gunung Sinabung, Kabupaten Karo, Sumut, kamis (30/4).
AKP Asep Irwan ditempatkan di Yanma Polda Banten dalam rangka menjalani pemeriksaan.
Baca SelengkapnyaJamal tidak pernah melihat bocah tersebut dianiaya atau mendapat kekerasan fisik. Dia hanya melihat kalau bocah berperawakan kurus itu kurang mendapat perhatian
Baca SelengkapnyaVirus HMPV pertama kali dilaporkan dalam jurnal ilmiah pada tahun 2001 dan kemungkinan sudah menyebar di berbagai negara termasuk Indonesia.
Baca SelengkapnyaPrabowo meminta agar lahan-lahan yang disita oleh negara dipergunakan untuk membagun rumah dengan cara legal.
Baca SelengkapnyaTujuan dari Natal Nasional bersama ini adalah satu gerakan doa nasional untuk bersama-sama merenungkan makna mendalam.
Baca SelengkapnyaSaat penggeledahan dilakukan, Hasto tidak ada di kediamannya.
Baca SelengkapnyaNurhayati ditemukan meninggal dunia berlumur darah di kamar hotel.
Baca SelengkapnyaDia tega menipu pasutri pengrajin gerabah yang ingin dua putranya masuk polisi.
Baca SelengkapnyaPenyidik telah melakukan penyitaan aset yang berkaitan dengan robot trading Net89 dengan total senilai Rp1,5 triliun.
Baca Selengkapnya"Tentu Pak Presiden mengucapkan terima kasih ke para anggota panja," kata Marwan Dasopang.
Baca SelengkapnyaJaksa Agung yang tiba di Istana yakni, Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Umum Asep Nana Mulyana, Jaksa Agung Muda Perdata dan Tata Usaha Negara Narendra Jatna.
Baca SelengkapnyaDua barang tersebut disita dan dibawa oleh penyidik KPK untuk dijadikan barang bukti.
Baca Selengkapnya