Kemewahan Nanas, Cuma Jadi Pajangan & Identitas Kelas Atas
Sejarah panjang nanas, dari buah kerajaan yang dinikmati hingga disewakan.
Kalau ingat nanas, hal apa yang pertama terbersit dipikiranmu?
Yup, buah ini selalu jadi bahan utama dalam pembuatan nastar atau isian rujak. Beberapa menu olahan juga menggunakan nanas sebagai melezatkan makanan.
Rasa asam dan manis nanas kini dapat dinikmati orang di seluruh dunia. Nah, jika dilihat dari sejarahnya, nanas populer ketika Christopher Colombus menemukannya di Brazil pada 1493.
Saat itu, Colombus belum mengenal nanas sesuai namanya. Dia hanya melihat nanas sebagai buah eksotis karena memiliki mahkota. Konon Colombus pertama kali membawa nanas ke Spanyol dan mempersembahkan ke kerajaan. Selama itu, nanas menjadi buah sarapan rutin keluarga kerajaan.
-
Apa yang unik dari nastar Ninih? Ini membuat kue nastar yang ia produksi memiliki rasa yang berbeda, dan tentunya segar.
-
Bagaimana ciri khas Nasi Kalong? Bagi para pecinta kuliner malam, Nasi Kalong di Bandung menjadi salah satu destinasi yang wajib dikunjungi. Nasi kalong terdiri dari nasi hitam yang dimasak dengan bumbu khas rempah, serta lauk-pauk yang beragam seperti ayam goreng, tahu tempe, tumis sayuran, dan dendeng. Tempat ini ramai dikunjungi para pelancong yang ingin menikmati makanan di malam hari. Rasa nasi yang gurih dan bumbunya yang khas, ditambah dengan pilihan lauk yang beragam, menjadikan Nasi Kalong sebagai tempat makan yang unik.
-
Apa saja nutrisi penting di nanas? Buah ini mengandung berbagai vitamin dan mineral penting, seperti vitamin C, mangan, dan serat, yang mendukung sistem kekebalan tubuh, kesehatan tulang, dan pencernaan.
-
Kenapa cempedak lebih 'menonjol' dibanding nangka? Penelitian sensorik dari International Journal of Food Science and Technology (2020) menyebutkan bahwa aroma cempedak yang lebih kuat berasal dari senyawa volatil seperti etil isobutirat dan asetat yang lebih dominan pada cempedak dibandingkan nangka. Aroma ini juga membuat cempedak seperti lebih 'menonjol' dibandingkan nangka.
-
Kenapa nanas dengan bentuk tidak sempurna lebih manis? '...misal cacat or boncel insyaaAlloh manis. Jadi kalo jumpa Nanas bentuknya cacat, dipukul padat, sisiknya besar n berkilat insyaaAlloh MasyaaAlloh manisnya…' ujar akun @abdulloh.annass tersebut berbagi tips.
-
Apa saja perbedaan cempedak dan nangka? Nangka dan cempedak tidak hanya berbeda dalam hal visual, tetapi juga dalam manfaat kesehatan yang ditawarkannya. Dalam artikel ini, kita akan mengeksplorasi lebih jauh tentang perbedaan antara nangka dan cempedak, mengupas kandungan gizi yang dimiliki masing-masing buah, serta manfaat kesehatannya berdasarkan penelitian ilmiah dan pandangan para ahli.
Kemudian Nanas mencapai ke India melalui pedagang Portugis sekitar tahun 1550.
Jelang akhir abad ke-16, pembudidayaan nanas menyebar ke sebagaian besar wilayah tropis di dunia, termasuk beberapa pulai di Pasifik Selatan.
Pada abad ke-17, nanas dianggap buah mewah di beberapa negara dan pembudidayaannya membaik dan hasilnya meningkat dari waktu ke waktu. Nah, darisinilah dikenal nanas memiliki nama yang dikenal sampai sekarang. Nanas memiliki nama ilmiah, ama itu diambil dari bahasa penduduk asli Paraguay, Guarani. Ananas artinya buah yang luar biasa dan penduduk asli Paraguay membudidayakan nanas di seluruh Karibia, Amerika Tengah, dan Amerika Selatan.
Tapi tahukah kamu kalau nanas sempat menjadi salah satu buah termahal di zamannya? Nanas dipuja oleh orang Amerika karena diimpor dari Pulau Karibia.
Setibanya di Amerika nanas dibanderol dengan harga fantastis, yaitu 60 Pound Sterling. Jika dirupiahkan saat ini, nominalnya sekitar Rp1,1 juta.
Harganya sangat mahal karena keeksotisan bentuk nanas, daya tahan karena buahnya yang mudah rusak, keeksotisannya, dan yang pasti kelangkaannya.
Di masa itu, para penjajah mengadakan pesta makan malam dengan meletakkan nanas di area tengah. Itu karena nanas adalah simbol kekayaan, status sosial, dan juga keramahtamahan.
Nanas menjadi 'raja' dalam sebuah pesta kerajaan. Artinya, nanas saat itu hanya menjadi dekorasi. Nanas akan dimakan ketika sudah terlalu matang dan akan membusuk.
Di masa itu, untuk mendapatkan nanas harus mengeluarkan kocek yang nggak sedikit. Alhasil munculah pasar persewaan nanas. Itu karena nanas sempat membangkitkan kecemburuan bagi orang miskin.
Ketika itu, banyak pedagang yang menyewakan nanas untuk orang yang nggak mampu membelinya. Biasanya mereka yang menyewa nanas dibawa bukan untuk ke pesta, tapi untuk dibawa berkeliling. Tujuannya nggak lain, untuk memamerkan kemampuan mereka 'membeli' buah dengan harga fantastis!
Sepanjang tahun 1700-1800an, para seniman mulai menggambarkan nanas, untuk melambangkan keramahan dan kemurahan hati.
Serbet, taplak meja, tiang ranjang dengan ukiran nanas, lukisan, dan pajangan nanas pun mulai dipopulerkan. Tujuannya untuk membuat mereka yang melihat merasa lebih diterima dan dihargai. Pada 1760-an, piring porselen dan teko berbentuk nanas sangat populer karena banyak orang yang nggak mampu membeli atau menyewa nanas yang asli.
Sekarang, nanas juga menjadi simbol dari Hawaii, meski bukan berasal dari negara tersebut. Lantaran memiliki iklim tropi, nanas banyak dibudidayakan di daerah ini dan kini sudah menjadi budaya lokal, bagian dari gaya hidup, dan dimanfaatkan untuk hidangan.