Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pria-pria kaya China pakai jasa 'pemburu cinta' untuk cari jodoh

Pria-pria kaya China pakai jasa 'pemburu cinta' untuk cari jodoh Ilustrasi pasangan. ©2014 Merdeka.com/Shutterstock/Dragon Images

Merdeka.com - Peraturan yang dikeluarkan pemerintah China pada tahun 80-an mengenai perencanaan keluarga dengan satu anak saja ternyata telah menimbulkan masalah kependudukan yang serius di kemudian hari. Karena kebudayaan China menganggap anak lelaki lebih penting daripada anak perempuan, akhirnya jumlah kasus aborsi terhadap bayi berjenis kelamin perempuan jadi meningkat tajam. Akibatnya jumlah perempuan dalam usia muda di negara itu saat ini bisa dikatakan sangat sedikit, tidak sebanding dengan jumlah pria lajang. Hal ini menyebabkan persaingan ketat di antara para pria untuk mencari jodoh.

Pria-pria dari golongan ekonomi menengah ke bawah umumnya kurang beruntung dalam ajang pencarian jodoh ini, karena itulah sebagian besar pria-pria ini menjadi perjaka tua. Sementara itu para pria dengan kemampuan finansial di atas rata-rata tampaknya cukup beruntung. Mereka memiliki peluang yang lebih besar untuk mendapatkan perempuan China yang masih muda, lajang, dan ideal. Tetapi dengan segudang aktivitas padat dan urusan bisnis yang tak mungkin ditinggalkan membuat pria-pria lajang dan sukses ini kesulitan meluangkan waktu untuk bersosialisasi demi menemukan wanita idaman mereka.

di china

Photo by BBC

Permasalahan ini ternyata justru menjadi peluang bagi segelintir orang. Dan dalam kurun waktu satu dekade terakhir muncullah yang disebut 'pemburu cinta'. para pemburu cinta ini adalah orang-orang yang menyediakan jasa bagi para pria lajang golongan ekonomi menengah ke atas China untuk mencarikan calon pasangan yang ideal.

Salah satu pemburu cinta, Peng Tai (marga tak disebutkan) mengaku kepada BBC kalau ia bekerja untuk Diamond Bachelors 'Agency, perusahaan jasa berbasis di Shanghai yang tugasnya adalah mencarikan jodoh bagi pria-pria lajang dan kaya. Saat ini perusahaan tersebut memiliki ratusan pria lajang kaya yang sedang mencari istri dalam daftar anggotanya. Biaya bergabung ke biro jodoh eksklusif ini mulai dari 295 juta rupiah, bervariasi sesuai dengan kemampuan finansial masing-masing calon anggota.

Peng Tai biasanya mencari calon pasangan yang potensial untuk kliennya dengan berbagai cara. Untuk klien dengan posisi finansial golongan menengah biasanya dia akan 'berburu' gadis-gadis muda dan cantik di tempat umum seperti pusat perbelanjaan. Jika sudah menemukan calon yang kira-kira cocok dengan kriteria klien, dia akan mendekati wanita tersebut dengan pertanyaan pembuka, "Apakah Anda sudah memiliki pasangan?" Jika si gadis belum punya pasangan dan setuju, ia akan dimasukkan ke dalam daftar calon yang nantinya akan diseleksi lebih jauh lagi oleh si klien sendiri. Tetapi tentu saja tak jarang wanita yang menolak didekati dengan cara blak-blakan seperti itu.

Klien Peng Tai sangat bervariasi. Semakin tinggi status ekonominya, semakin sulit pula kriteria calon jodoh yang diminta. Kriteria umum adalah memiliki penampilan yang menarik, usia 22 sampai 24 tahun, dan memiliki gelar master dari salah satu universitas ternama di Beijing atau Shanghai. Salah satu klien bersikeras untuk dicarikan gadis yang wajahnya persis dengan aktris Zhang Ziyi, bintang film Crouching Tiger, Hidden Dragon. Seorang taipan real estate, membayar para pemburu cinta untuk mencari gadis yang ideal di sembilan kota dan mewawancarai sekitar 10.000 perempuan untuk mencari calon jodoh yang paling sesuai dengan keinginannya.

Dengan melakukan pekerjaan ini, Peng Tai mengaku ia mendapatkan upah yang lebih dari lumayan. Para pemburu cinta dengan klien-klien kelas atas bisa mendapatkan bonus senilai ratusan juta rupiah. Walaupun menjadi 'mak comblang' seperti ini terkesan seperti profesi yang kurang maskulin bagi kebanyakan pria China, tetapi Peng Tai tak peduli. "Ini adalah pekerjaan saya dan kami menyediakan layanan yang sangat dibutuhkan," pungkasnya. (mdk/tsr)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Polisi Bongkar Kasus TPPO Modus Pengantin Pesanan, WNI di Bawah Umur Dinikahkan dengan Warga China
Polisi Bongkar Kasus TPPO Modus Pengantin Pesanan, WNI di Bawah Umur Dinikahkan dengan Warga China

Terduga pelaku mengambil keuntungan melalui pernikahan dengan cara menyediakan pengantin wanita Warga Negara Indonesia (WNI) untuk Warga Negara China.

Baca Selengkapnya
Tekanan Pekerjaan di China Tinggi, Muncul Tren Jasa Pacar Sehari
Tekanan Pekerjaan di China Tinggi, Muncul Tren Jasa Pacar Sehari

Bisnis seperti ini mengandung risiko berubah menjadi prostitusi atau transaksi layanan seksual.

Baca Selengkapnya
Cerita Pemuda di China, Putus Asa Cari Kerja Kini Gunakan Aplikasi Kencan 'Tinder' Kirim Lamaran Pekerjaan
Cerita Pemuda di China, Putus Asa Cari Kerja Kini Gunakan Aplikasi Kencan 'Tinder' Kirim Lamaran Pekerjaan

Ratusan surat lamaran telah dikirim ke berbagai perusahaan, namun tak kunjung mendapat pekerjaan.

Baca Selengkapnya
Anak Muda di China Enggan Menikah, Ternyata Ini Penyebabnya
Anak Muda di China Enggan Menikah, Ternyata Ini Penyebabnya

Isu penurunan jumlah penduduk (atau depopulasi) masih jadi momok bagi beberapa negara, salah satunya China. Enggan menikah jadi salah satu penyebabnya.

Baca Selengkapnya
FOTO: Mencari Jodoh Lewat Kencan Buta Massal di Festival Hari Valentine China
FOTO: Mencari Jodoh Lewat Kencan Buta Massal di Festival Hari Valentine China

Sempat ditiadakan selama pandemi Covid-19, ajang pencarian jodoh di China kini kembali digelar.

Baca Selengkapnya
Penipuan Online 'Love Scamming' Internasional, Pelaku Untung Rp50 Miliar per Bulan
Penipuan Online 'Love Scamming' Internasional, Pelaku Untung Rp50 Miliar per Bulan

Mereka mampu menggaet pelaku melalui aplikasi dating Tinder, Bumble, Okcupid, Tantan dan sebagainya.

Baca Selengkapnya
Modus Baru Perdagangan Orang, Nikahi Pria China Digaji Rp30 Juta Tiap Bulan
Modus Baru Perdagangan Orang, Nikahi Pria China Digaji Rp30 Juta Tiap Bulan

Polisi Bandara Soekarno-Hatta, membongkar modus baru perdagangan orang ke luar negeri.

Baca Selengkapnya
Influencer Ini Bagikan Tips Bagaimana Menikahi Pria Kaya
Influencer Ini Bagikan Tips Bagaimana Menikahi Pria Kaya

Dia dinilai mengajarkan perempuan untuk menjadikan laki-laki sebagai sapi perah.

Baca Selengkapnya
China Peringatkan Warganya Hati-Hati Terhadap Pria Tampan dan Perempuan Cantik, Alasannya Bisa Membahayakan Negara
China Peringatkan Warganya Hati-Hati Terhadap Pria Tampan dan Perempuan Cantik, Alasannya Bisa Membahayakan Negara

Pemerintah China memperingatkan warganya, terutama kaum muda, agar berhati-hati dengan lelaki tampan dan permepuan cantik.

Baca Selengkapnya
Viral di Tiktok, Pria Ini Cerita Jadi Pengangguran Biarkan Istri yang Bekerja
Viral di Tiktok, Pria Ini Cerita Jadi Pengangguran Biarkan Istri yang Bekerja

Pria ini menceritakan pengalamannya sebagai seorang penganggur di Jepang yang mengandalkan istri untuk hidup.

Baca Selengkapnya
Miris! China Ekonomi Terbesar Kedua Dunia Anak Mudanya Susah Cari Kerja
Miris! China Ekonomi Terbesar Kedua Dunia Anak Mudanya Susah Cari Kerja

Zhu kini harus bersaing dengan semakin banyak orang China yang terjun ke industri transportasi online.

Baca Selengkapnya
Para Sarjana di China Makin Kesulitan Dapat Kerja
Para Sarjana di China Makin Kesulitan Dapat Kerja

Para lulusan sarjana hingga pascasarjana yang tak kunjung menadpat kerja menciptakan tren "anak-anak berekor busuk."

Baca Selengkapnya