Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Marak Penipuan Berkedok Tukar Uang Jelang Lebaran, Warga Malang Ungkap Ini

Marak Penipuan Berkedok Tukar Uang Jelang Lebaran, Warga Malang Ungkap Ini Ilustrasi uang koin. ©2023 Merdeka.com/liputan6.com

Merdeka.com - Penipu seringkali menggunakan modus penipuan dengan memanfaatkan momentum-momentum besar, salah satunya adalah Lebaran. Menjelang Lebaran, marak dijumpai penipuan berkedok tukar uang. Modus penipuan yang demikian banyak dijumpai di berbagai daerah di Indonesia, salah satunya di Malang, Jawa Timur.

Akhir pekan lalu, Minggu (2/3/2023), sebuah toko bahan kue di Kecamatan Kepanjeng, Kabupaten Malang, menjadi sasaran penipuan berkedok tukar uang. Dua karyawan toko yang berjaga saat itu mengaku seperti kena hipnotis pelaku.

Pelaku melancarkan aksinya dengan modus menukar uang receh miliknya dengan uang kertas. Namun, jumlah uang kertas yang diterima pelaku berkali-kali lipat banyaknya dari uang receh yang diserahkan kepada karyawan toko, seperti dikutip dari akun Instagram @malangraya_info, Selasa (4/4).

Kronologi Kejadian

ilustrasi uang koin

©2023 Merdeka.com/liputan6.com

Saat kejadian, pelaku mengajak seorang karyawan toko yang sedang berjaga hari itu untuk menghitung uang receh bersama. Pada saat yang sama, pelaku terus mengajak karyawan toko tersebut mengobrol. Tindakan itu diduga dilakukan untuk membuyarkan konsentrasi karyawan toko yang menghitung uang. 

Awalnya karyawan toko akan menghitung uang dengan cara menumpuk koin senilai Rp5 ribu, baru menghitung total uang dengan mengalikan jumlah tumpukan. Namun, meminta karyawan toko menumpuk uang senilai Rp2 ribu dengan alasan agar lebih cepat menghitung.

Uang receh yang sudah dihitung pelaku dan karyawan toko itu akhirnya diserahkan kepada bagian kasir. Dari sana, pelaku menerima uang Rp2.240.000 dan mengaku uang receh miliknya sudah sesuai jumlahnya dengan nominal tersebut. Usai menerima uang lembaran, pelaku langsung pergi dari toko kue itu. 

Saat dihitung ulang oleh karyawan bagian kasir, uang receh yang diserahkan pelaku jumlahnya hanya Rp592 ribu. Kedua karyawan toko mengaku tindakan pelaku yang meminta serba cepat membuat mereka tidak punya waktu mengecek apakah hitungan sudah benar atau tidak. Selain itu, mereka juga mengungkapkan saat kejadian keduanya begitu saja melakukan setiap perkataan pelaku.

Padahal jika mengacu prosedur toko, penukaran uang receh dilakukan pada dua hari berbeda. Hari pertama, si penukar menyerahkan uang receh kepada pihak toko yang selanjutnya akan dihitung oleh karyawan. Baru keesokan harinya uang lembaran diserahkan kepada si penukar karena pihak toko telah memastikan jumlahnya.

Pemilik Toko Tak Lapor Polisi

Kamera CCTV yang dipasang di toko merekam sosok pelaku mengendarai motor Honda Scoopy putih yang pelat nomor bagian depannya tidak ada. Sementara pelat nomor bagian belakang tidak tampak jelas karena resolusi rekaman CCTV rendah. Pelaku merupakan dua laki-laki bertubuh tinggi besar dan mengenakan masker. 

Pemilik toko bahan kue Raja Boga, Budi mengaku hanya mendengar cerita dari karyawannya karena saat itu ia tidak berada di toko.

“Karyawan saya telepon katanya ada orang mau tukar koin. Pikir saya mumpung mau lebaran, koin itu sangat penting ya. Apalagi di bank pun, cari koin sulit,” ungkapnya.

Sementara itu, terkait penipuan yang menimpa usaha miliknya, Budi tidak melaporkan kejadian tersebut kepad pihak kepolisian karena merasa bukti yang dimiliki tidak cukup kuat.

“Mau dilaporkan, bukti kurang kuat. Apalagi kalau dibilang, kronologinya, kayak kelalaian karyawan saya sendiri. Misalnya karyawan saya ditodong, saya langsung lapor (polisi),” terangnya.

Memutuskan tak lapor polisi, Budi memilih menyebarluaskan penipuan berkedok tukar uang receh yang menimpa tokonya melalui media sosial. Dia berharap masyarakat lebih waspada agar tak mengalami peristiwa sebagaimana dirinya.

Informasi mengenai penipuan berkedok tukar uang ini disebarluaskan oleh akun Instagram @malangraya_info. Banyak warganet menceritakan pengalaman serupa dengan yang dialami Budi. Mereka juga pernah menjadi korban atau nyaris menjadi korban penipuan berkedok tukar uang.  (mdk/rka)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Akhir 'Petualangan' Pengedar Uang Palsu di Perkampungan Lebak, Terbongkar Setelah Transaksi di Warung
Akhir 'Petualangan' Pengedar Uang Palsu di Perkampungan Lebak, Terbongkar Setelah Transaksi di Warung

Pengedar ini diketahui biasa membelanjakan uang palsunya di warung-warung kecil perkampungan.

Baca Selengkapnya
Kasir Tiga Toko Oleh-Oleh di Malang Kena Gendam Dua Bule, Ini Modus Pelaku
Kasir Tiga Toko Oleh-Oleh di Malang Kena Gendam Dua Bule, Ini Modus Pelaku

Dua bule viral melakukan aksi gendam di tiga toko oleh-oleh di Kota Malang. Mereka mengelabui tiga orang kasir dan membawa kabur sejumlah uang.

Baca Selengkapnya
Waspada Penipuan Berkedok Promo Cicilan Murah Belanja Kebutuhan Lebaran, Begini Modusnya
Waspada Penipuan Berkedok Promo Cicilan Murah Belanja Kebutuhan Lebaran, Begini Modusnya

Peningkatan modus penipuan terjadi seiring dengan meningkatnya kebutuhan dan keinginan masyarakat di bulan puasa.

Baca Selengkapnya
Polisi Ringkus Pengedar dan Pembuat Uang Palsu di Batang
Polisi Ringkus Pengedar dan Pembuat Uang Palsu di Batang

Pengungkapan berawal ketika tersangka T beraksi menggunakan sepeda motor Honda Beat bernopol H 6252 ASD.

Baca Selengkapnya
Hati-hati Modus Tukar Uang Receh Isi Tanah, Karyawan Minimarket Jadi Korban
Hati-hati Modus Tukar Uang Receh Isi Tanah, Karyawan Minimarket Jadi Korban

Penipuan dengan modus tukar uang receh mulai marak ditemukan. Para pelaku kejahatan menyelipkan tanah ke dalam uang receh supaya lebih berat.

Baca Selengkapnya
Tergoda Tawaran Penggandaan Uang dan Suara Berlimpah, Caleg Golkar di Pekalongan Tertipu Rp300 Juta
Tergoda Tawaran Penggandaan Uang dan Suara Berlimpah, Caleg Golkar di Pekalongan Tertipu Rp300 Juta

Polres Pekalongan mengungkap kasus penipuan dengan modus penggandaan uang bermotif politik. Korbannya seorang caleg dari Partai Golkar.

Baca Selengkapnya
Berkedok Dukun Pengganda Uang, Pasutri di Lumajang Diringkus Polisi
Berkedok Dukun Pengganda Uang, Pasutri di Lumajang Diringkus Polisi

Pelaku mulai melakukan aksi liciknya dengan mengaku bisa menggandakan uang.

Baca Selengkapnya
Pemudik di Pelabuhan Merak Ngeluh, Banyak Calo Sangar Tukang Palak Tak Ragu Aniaya Korban Jika Tak Dikasih Uang
Pemudik di Pelabuhan Merak Ngeluh, Banyak Calo Sangar Tukang Palak Tak Ragu Aniaya Korban Jika Tak Dikasih Uang

'Saya suami istri, dimintai ongkos Rp500.000 buat berdua. Padahal biasanya cuma Rp100.000."

Baca Selengkapnya
Viral Ribuan Lembar Baju Ludes Dirampok Maling saat Lebaran, Kisahnya Bikin Haru
Viral Ribuan Lembar Baju Ludes Dirampok Maling saat Lebaran, Kisahnya Bikin Haru

Pemilik toko menceritakan kronologi lengkap tokonya yang dibobol maling.

Baca Selengkapnya
Jangan Sembarangan, Ini Bahaya Tukar Uang Baru di Pinggir Jalan
Jangan Sembarangan, Ini Bahaya Tukar Uang Baru di Pinggir Jalan

Melakukan penukaran uang dipinggir jalan berisiko merugikan masyarakat atas potensi peredaran uang palsu.

Baca Selengkapnya
Waspada Modus Penipuan Tiba-Tiba Dapat Transferan Uang, Segera Lakukan Hal Ini
Waspada Modus Penipuan Tiba-Tiba Dapat Transferan Uang, Segera Lakukan Hal Ini

Adapun modus penipuan yang sering terjadi saat bulan Ramadan, antara lain transfer dana secara tiba-tiba yang dilakukan pinjaman online (pinjol) ilegal.

Baca Selengkapnya