Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ini tiga Local Hero di Datsun Risers Expedition 2 Lampung

Ini tiga Local Hero di Datsun Risers Expedition 2 Lampung Datsun local hero. ©2016 Merdeka.com

Merdeka.com - Datsun Risers Expedition (DRE) 2 di Lampung memang sudah berakhir Minggu (13/11) lalu. Tapi, yang berkesan dari ekspedisi alam dan budaya provinsi penghasil rempah-rempah lada, yang juga diikuti Merdeka.com adalah perkenalan para peserta dengan tokoh inspiratif setempat alias local hero.

Dalam DRE 2 Lampung ini, risers dikenalkan dengan tiga tokoh inspiratif. Local hero pertama adalah Iskandar Zulkarnain, pemilik sanggar budaya Kusumo Rajo di Desa Wana, Kecamatan Melinting, Lampung Timur. Lewat sanggar budayanya, Iskandar menjaga dan melestarikan warisan budaya Tari Melinting. Caranya, dengan mengajarkan kepada anak-anak tarian yang menjadi ciri khas marga Melinting di Lampung Timur ini. Iskandar semakin senang, lantaran Tari Melinting telah diakui hak ciptanya oleh PBB sebagai milik Keratuan Melinting Lampung Timur sejak 2012.

Eksistensi Tari Melinting juga menambah daya tarik Desa Wana, yang merupakan desa tradisional di Lampung Timur yang dikenal sebagai desa yang mempertahankan keaslian rumah adatnya berupa rumah panggung. Ada pula koleksi kain tapis khas Lampung yang berusia ratusan tahun.

"Ada sekitar 100 rumah panggung yang yang masih dijaga keasliannya sejak dulu di Desa Wana," ujar Iskandar yang dijumpai Merdeka.com di kampung halamannya.

Local hero kedua adalah Rudi Hartono, perintis rumah baca Pelangi di Desa Labuhan Ratu 9, Way Kambas, juga di Lampung Timur.

datsun local hero

Datsun local hero ©2016 Merdeka.com

Menurut Rudi (28 tahun), rumah baca ini dibangun dari ide dia dan kawan-kawannya sejak awal 2015. Saat awal, rumah baca ini hanya memiliki 15 buku. Seiring berjalannya waktu, kini koleksinya buku di rumah baca ini mencapai 900 buku.

"Koleksi buku dari sumbangan kawan-kawan saya yang peduli ditambah 300 buku pinjaman dari perpustakaan daerah," ujar Rudy yang berprofesi sebagai buruh.

Berbekal rumah baca, Rudi berharap anak-anak di Desa Labuan Ratu 9 memiliki minat baca tinggi hingga haus terhadap ilmu. Menariknya, selain menyediakan buku-buku dan majalah anak-anak, setiap akhir pekan Rumah Baca Pelangi mengajarkan kepada anak-anak Bahasa Inggris. Gurunya adalah kawan Rudi, sebut saja Mba Tuti, mantan tenaga kerja wanita (TKW) di Singapura dan Taiwan.

"Motivasi saya, ingin anak-anak ini bisa bicara Bahasa Inggris. Setidaknya berani menyapa para turis, karena ini desa penyangga wisata Way Kambas. Intinya anak-anak bisa berkomunikasi dengan turis," ucap Tuti.

Datsun Indonesia pun mendukung Rumah Baca Pelangi ini, dengan memberikan sumbangan dana sekitar Rp 5 juta. Dana bantuan itu untuk keperluan pembelian buku dan peralatan penunjang rumah baca ini.

Para riser juga mendapat kesempatan untuk bertemu dan berbincang dengan Siti Rahayu, local hero ketiga. Siti Rahayu dikenal dengan produksi ‘sulam usus’ terbaik di Bandar Lampung dan memiliki visi untuk memberdayakan perempuan melalui seni sulam yang merupakan warisan dari nenek moyang suku Lampung Pepadun.

Christian Gandawinata, Head of Marketing Datsun Indonesia, mengatakan Datsun percaya bahwa cara terbaik untuk mendalami budaya khas di suatu daerah adalah dengan berguru pada local hero. "Seperti kepada Ibu Siti Rahayu ini. Beliau adalah sosok inspiratif yang teguh dan giat bekerja keras untuk mengejar mimpi melestarikan budaya daerahnya," pungkas dia.

(mdk/ega)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Mengunjungi Desa Wisata Muncar di Semarang, Punya Banyak Kreasi Unggulan
Mengunjungi Desa Wisata Muncar di Semarang, Punya Banyak Kreasi Unggulan

Desa Wisata Muncar menyajikan keanekaragaman budaya, alam, dan berbagai kearifan lokal.

Baca Selengkapnya
Belajar Semangat Persatuan dari Seni Ngagotong Lisung di Sukabumi, Warisan Kerajaan Pajajaran
Belajar Semangat Persatuan dari Seni Ngagotong Lisung di Sukabumi, Warisan Kerajaan Pajajaran

Ngagotong Lisung jadi kesenian khas Sukabumi yang membawa semangat persatuan.

Baca Selengkapnya
Mengenal Kampung Heritage Sukadiri di Serang, Napak Tilas Jejak Pemerintahan Keraton Surosoan di Abad ke-17
Mengenal Kampung Heritage Sukadiri di Serang, Napak Tilas Jejak Pemerintahan Keraton Surosoan di Abad ke-17

Pengunjung seolah diajak napak tilas kejayaan Banten Lama, melalui sejumlah peninggalannya di kampung wisata tersebut.

Baca Selengkapnya
Bukan Orang Sembarangan, Leluhur Kabupaten Bojonegoro Ini Ternyata Keturunan Kerajaan Majapahit dan Pajang
Bukan Orang Sembarangan, Leluhur Kabupaten Bojonegoro Ini Ternyata Keturunan Kerajaan Majapahit dan Pajang

Leluhur Kabupaten Bojonegoro merupakan keturunan Kerajaan Majapahit hingga Kerajaan Pajang.

Baca Selengkapnya
Kisah Lurik Sekar Asri asal Klaten yang Ingin Memanusiakan Manusia
Kisah Lurik Sekar Asri asal Klaten yang Ingin Memanusiakan Manusia

Di balik keindahan kain lurik khas Klaten ini, ada semangat memanusiakan manusia

Baca Selengkapnya
Mengunjungi Desa Wisata Perdamaian di Lereng Gunung Ungaran, Jadi Tempat Unjuk Kreatifitas Tonjolkan Nilai-Nilai Pluralisme
Mengunjungi Desa Wisata Perdamaian di Lereng Gunung Ungaran, Jadi Tempat Unjuk Kreatifitas Tonjolkan Nilai-Nilai Pluralisme

Desa ini menonjolkan nilai-nilai perdamaian dalam menyikapi berbagai bentuk perbedaan di tengah masyarakat.

Baca Selengkapnya
Indahnya Lurik Khas Desa Kedungampel Klaten, Dibuat Oleh Warga di Depan Rumah
Indahnya Lurik Khas Desa Kedungampel Klaten, Dibuat Oleh Warga di Depan Rumah

Pembuatan lurik tradisional ini bisa disaksikan langsung di halaman rumah warga di Kedungampel

Baca Selengkapnya
Cerita Unik dari Makam Para Tokoh Pribumi di Bergota Semarang, Ada Batu Misterius Bertuliskan Huruf Tionghoa
Cerita Unik dari Makam Para Tokoh Pribumi di Bergota Semarang, Ada Batu Misterius Bertuliskan Huruf Tionghoa

Tak hanya sebagai pemakaman umum, di makam Bergota Semarang terdapat beberapa makam tokoh pribumi penting pada masanya.

Baca Selengkapnya
Kunjungi Keturunan Radin Inten II, Zita Anjani Dorong Pengembangan Desa Wisata Libatkan Keluarga Pahlawan
Kunjungi Keturunan Radin Inten II, Zita Anjani Dorong Pengembangan Desa Wisata Libatkan Keluarga Pahlawan

Kunjungannya ini untuk menyoroti pentingnya memberikan perhatian khusus kepada keluarga pahlawan yang telah berjasa bagi bangsa.

Baca Selengkapnya
Disebut Jadi Cikal Bakalnya Kabupaten Purbalingga, Ini Fakta Unik Desa Wisata Onje
Disebut Jadi Cikal Bakalnya Kabupaten Purbalingga, Ini Fakta Unik Desa Wisata Onje

Desa Wisata Onje menyimpan potensi wisata dari sejarah hingga alam

Baca Selengkapnya