Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ada Grup LGBT Tingkat SD di Riau, Pemkot Pekanbaru Gandeng Pemuka Agama

Ada Grup LGBT Tingkat SD di Riau, Pemkot Pekanbaru Gandeng Pemuka Agama Ilustrasi Grup WhatsApp. ©2023 Merdeka.com

Merdeka.com - Penjabat Wali Kota Pekanbaru Muflihun mengaku prihatin atas temuan grup WhatsApp Lesbian, Gay, Biseksual dan Transgender (LGBT) pada sejumlah siswa sekolah dasar di kota Pekanbaru dan akan mengumpulkan kepala sekolah dan kepala Dinas Pendidikan untuk membahas informasi tersebut.

"Dan hari ini kita dapat info lebih ekstrim lagi grup SD sudah ada LGBT. Jadi pekan depan ini bersama Sekda dan Disdik kami mau rapat dengan seluruh kepala sekolah SMP, SD bahkan PAUD," kata Muflihun di Pekanbaru. Dikutip dari Antara, Minggu (18/6).

Menyikapi kondisi ini, pemerintah kota sedang bekerja keras agar LGBT bisa hilang dari Pekanbaru. Apalagi sudah menulari anak-anak. Ia mengingatkan agar anak-anak di rumah dan di sekolah bisa dipantau orangtua dan guru karena LGBT itu sulit terdeteksi.

"Dengan harapan yang namanya anak ini di rumah itu kan orangtua, di sekolah itu guru. Harapan kita anak itu bisa dipantau, bisa dilihat. Kalau LGBT itu susah menanganinya. Karena orang melihat laki-laki sama laki-laki berdua orang melihat seakan berkawan biasa. Sehingga susah untuk menanganinya," ujar Pj Wako Pekanbaru.

Untuk memberantas agar virus LGBT ini tidak semakin parah, Pemko Pekanbaru akan menggandeng Dinas Pendidikan Pekanbaru dengan menambahkan pelajaran muatan lokal ada materi anti LGBT di dalamnya.

"Kita punya program di Dinas Pendidikan, agar memasukkan ke Muatan Lokal tentang pendidikan LGBT diberikan dari usia dini baik dari PAUD, SD, SMP," ulasnya.

Muflihun juga meminta dan mengimbau semua pemuka agama yang ada di Pekanbaru untuk sama-sama membangun gerakan masif menentang penyebaran LGBT ini melalui rumah-rumah ibadah.

"Yang ada ini sekarang pelan-pelan kita minta. Bahkan ini kita sudah sampaikan ke MUI juga secara masif baik itu di masjid bisa disampaikan tentang peran orangtua menyikapi peran LGBT yang ada di Pekanbaru ini.

Kemudian memberi santapan rohani melalui seluruh pemuka agama yakni ulama, pendeta, seperti di masjid, gereja, vihara bisa menyiarkan secara masif bagaimana agar LGBT ini bisa terhindar dari Pekanbaru.

Sebelumnya, Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KemenPPPA) memantau temuan grup WhatsApp Lesbian, Gay, Biseksual dan Transgender (LGBT) pada sejumlah siswa sekolah dasar di Riau. KemenPPPA langsung meminta Pemerintah Kota Pekanbaru mendalami temuan grup WA LGBT di kalangan siswa SD tersebut.Deputi Bidang Perlindungan Khusus Anak KemenPPPA Nahar mengetahui viralnya sejumlah siswa di SD itu mempunyai komunitas bagi mereka yang LGBT. Temuan tersebut diperoleh ketika ponsel para siswa dirazia oleh guru sekolah."Kami sudah koordinasi dan kami berharap dilakukan pendalaman terhadap tersebut," kata Nahar. Dikutip dari Antara, Minggu (18/6).Nahar menyebut pendalaman temuan ini diharapkan dapat menemukan akar masalahnya. Nahar mensinyalkan perlunya solusi psikologis guna memperbaiki perilaku para siswa SD."Ketika misalnya ini persoalan hal-hal terkait dengan perilaku, maka tentu harus ada upaya-upaya, ketika ini terkait dengan misalnya persoalan hukum nanti akan diselesaikan," ujar Nahar.Atas temuan tersebut, Nahar mengajak para orang tua dan guru supaya lebih memperhatikan perilaku anak di rumah dan di sekolah. Nahar tak ingin virus LGBT merusak generasi bangsa."Kita berharap sih sekolah jadi tempat yang tepat untuk menyiapkan generasi bangsa. Jadi kalau misalnya ada hal-hal yang nanti akan menghambat atau berpengaruh ke tumbuh kembang anak agar segera dilakukan upaya-upaya itu (perbaikan)," ucapnya. (mdk/ded)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Bupati Garut Bakal Terbitkan Perbup Soal LGBT, Ini Alasannya
Bupati Garut Bakal Terbitkan Perbup Soal LGBT, Ini Alasannya

Proses penerapan Perbup itu berupa langkah preventif. Tindakan yang diambil lebih pada pembinaan kepada mereka yang dianggap dalam kondisi LGBT.

Baca Selengkapnya
LGBT Bikin Resah Dunia Pendidikan di Garut, Guru Temukan Grup Pelajar Khusus Penyuka Sesama Jenis
LGBT Bikin Resah Dunia Pendidikan di Garut, Guru Temukan Grup Pelajar Khusus Penyuka Sesama Jenis

Sejumlah pendidik di Garut Jawa Barat dibuat resah dengan berkembangnya kasus LGBT pelajar.

Baca Selengkapnya
Gubernur Sumbar: Waspadai Potensi Perilaku Menyimpang di Sekolah Asrama dan Ponpes
Gubernur Sumbar: Waspadai Potensi Perilaku Menyimpang di Sekolah Asrama dan Ponpes

Namun sekolah berasrama dan pondok pesantren tidak terlepas dari potensi terjadinya perilaku menyimpang oleh pelajar.

Baca Selengkapnya
KPAI Inginkan Pendidikan Seksual Diajarkan Sejak Dini Sebagai Upaya Perlindungan Anak
KPAI Inginkan Pendidikan Seksual Diajarkan Sejak Dini Sebagai Upaya Perlindungan Anak

Pendidikan seksual harus diterapkan sebagai langkah awal untuk memberikan pemahaman dasar pada anak

Baca Selengkapnya
PKS Minta Pemprov DKI Tolak Pertemuan LGBT se-ASEAN di Jakarta
PKS Minta Pemprov DKI Tolak Pertemuan LGBT se-ASEAN di Jakarta

Muhammad Taufik Zoelkifli mengatakan, LGBT bertentangan dengan norma agama dan Pancasila.

Baca Selengkapnya
Penjelasan Camat Soal Temuan Perkumpulan LGBT di Jakarta Timur
Penjelasan Camat Soal Temuan Perkumpulan LGBT di Jakarta Timur

Camat Makasar Kamal membenarkan hal tersebut. Namun, peristiwa tersebut terjadi pada Juli 2022 dan kini sudah ditindak.

Baca Selengkapnya
Hutan Kota UKI Cawang Diduga jadi Tempat LGBT, Ini Tindakan Pemprov DKI
Hutan Kota UKI Cawang Diduga jadi Tempat LGBT, Ini Tindakan Pemprov DKI

Hutan Kota UKI Cawang Diduga jadi Tempat LGBT, Ini Tindakan Pemprov DKI

Baca Selengkapnya
Menko PMK Minta Pihak Sekolah Waspadai Geng Sekolah Antisipasi Perundungan
Menko PMK Minta Pihak Sekolah Waspadai Geng Sekolah Antisipasi Perundungan

Muhadjir juga mengingatkan agar guru dan pimpinan sekolah senantiasa mengedukasi siswa dan siswi tentang buruknya praktik perundungan.

Baca Selengkapnya
Sederet Upaya Cegah LGBT di Hutan Kota Cawang: Satpol PP Jaga 24 Jam hingga Tambah Lampu Sorot
Sederet Upaya Cegah LGBT di Hutan Kota Cawang: Satpol PP Jaga 24 Jam hingga Tambah Lampu Sorot

Sederet Upaya Cegah LGBT di Hutan Kota Cawang: Satpol PP Jaga 24 Jam hingga Tambah Lampu Sorot

Baca Selengkapnya
3 Fakta RT dan RW Kunci Efektif Tangkal Paham Radikal dan Terorisme di Kota Madiun, Begini Penjelasan BNPT
3 Fakta RT dan RW Kunci Efektif Tangkal Paham Radikal dan Terorisme di Kota Madiun, Begini Penjelasan BNPT

Pemkot Madiun disarankan memiliki penguatan pencegahan paham radikal dan terorisme demi keamanan kota tersebut

Baca Selengkapnya
PKS ke Pemprov DKI: Tanpa Alat Kontrasepsi Gratis Saja, Angka Seks Bebas Sangat Besar
PKS ke Pemprov DKI: Tanpa Alat Kontrasepsi Gratis Saja, Angka Seks Bebas Sangat Besar

Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) DPRD DKI Jakarta meminta Pemprov DKI Jakarta tidak menyebarkan alat kontrasepsi ke pelajar.

Baca Selengkapnya
Cegah Tawuran Pelajar, Polda Metro Bakal Bikin Grup WhatsApp Bersama Para Guru
Cegah Tawuran Pelajar, Polda Metro Bakal Bikin Grup WhatsApp Bersama Para Guru

Cegah Tawuran Pelajar, Polda Metro Bakal Bikin Grup WhatsApp Bersama Para Guru

Baca Selengkapnya