Begal Sadis Beraksi di Banyuasin, Penjual Cilok Tewas Ditembak Saat Bonceng Istri
Merdeka.com - Kasus begal sadis kembali terjadi di wilayah hukum Polda Sumatera Selatan. Kali ini seorang warga bernama Bambang Sutrisno (45) tewas setelah ditembak pelaku.
Peristiwa itu terjadi saat korban berboncengan sepeda motor dengan istri dalam perjalanan pulang dari pasar menuju rumahnya di Jalan Palembang-Betung, Kelurahan Tanah Mas, Talang Kelapa, Banyuasin, Sabtu (27/6) pukul 05.30 WIB pagi.
Ketika tiba di depan pabrik teh botol Sostro di Kelurahan Sukajadi, Banyuasin, mereka dipepet kedua pelaku. Tanpa banyak bicara pelaku menembak korban tepat mengenai dada kiri dan langsung terjatuh. Para pelaku membawa motor korban dan kabur. Istri korban berteriak sehingga mengundang kedatangan warga sekitar.
-
Siapa yang dibunuh di Bengkulu? Thomas Parr yang dulunya merupakan seorang Residen pada masa penjajahan Inggris di Benteng Malborough. Tugu yang tak jauh dari benteng ini dibangun untuk memperingati Thomas Parr yang tewas terbunuh oleh masyarakat Bengkulu.
-
Siapa yang dibunuh secara sadis? Hasil analisis menunjukkan, kedua mumi laki-laki ini mengalami kematian di tempat akibat tindakan kekerasan yang disengaja.
-
Siapa yang tewas akibat penganiayaan di Sukolilo? Kapolda tidak ingin perilaku main hakim sendiri seperti tragedi bos rental mobil inisial BH asal Jakarta yang tewas terulang kembali.
-
Siapa pelaku pembunuhan mutilasi di Sleman? Pelaku adalah W, warga Magelang, dan RD, warga Jakarta. Berdasarkan hasil penyelidikan, pelaku dan korban sudah saling mengenal. Hingga kini polisi masih mendalami motif pelaku.
-
Siapa korban pembunuhan? Pelaku ditangkap oleh tim gabungan Resmob Polrestabes Semarang dan Jatanras Polda Jateng di hari yang sama dengan kejadian yaitu Senin (24/7). “Jadi kejadian jam 03.00 wib. Pelaku kami tangkap dalam pelariannya di Solo Jateng pukul 06.00 Wib.“
-
Siapa pelakunya? Orang ke-3 : 'Seperti biasa saya menjemput anak saya pulang sekolah sekitar jam tersebut'Karena 22 jam sebelum 5 April 2010 adalah jam 1 siang 4 april 2010 (hari minggu)
Kapolres Banyuasin AKBP Danny H Ardiantara B Sianipar membenarkan peristiwa itu. Dari informasi yang diterimanya, korban sehari-hari berprofesi sebagai penjual cilok.
"Benar, kejadiannya Subuh tadi, korban tewas di tempat akibat luka tembak di bagian dada," ungkap Danny.
Dia menyebut kasus kasus ini tengah diselidiki penyidik dengan memeriksa saksi dan olah TKP. Dia berharap pelaku segera dapat diungkap untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.
"Petugas masih di lapangan, saksi-saksi dimintai keterangan," kata dia.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
AG tercatat sudah sembilan kali melakukan perampasan sepeda motor dan melukai korbannya.
Baca SelengkapnyaPolisi mengungkap kasus pembegalan yang menimpa calon siswa (casis) Bintara Polri, Satrio Mukti Raharjo.
Baca SelengkapnyaTersangka ditembak karena melawan ketika diminta menunjukkan lokasi pelaku lain.
Baca SelengkapnyaBegal tukang ojek di Tanjung Raja, Ogan Ilir setelah buron sepekan.
Baca SelengkapnyaPolisi menembak mati seorang maling spesialis pencurian kendaraan bermotor (curanmor) yang biasa membekali diri dengan bom ikan.
Baca SelengkapnyaSeorang paman di Kabupaten Tuban Jawa Timur nekat membunuh keponakannya yang berprofesi sebagai sekretaris desa (sekdes). Pelaku cemburu dengan korban.
Baca SelengkapnyaPicu keresahan masyarakat, DPRD Sumut dukung penuh tindakan tegas kepolisian dalam membasmi begal sadis di Kota Medan.
Baca SelengkapnyaHingga saat ini belum diketahui secara pasti permasalahan yang berujung insiden penusukkan.
Baca Selengkapnyaelama ini, tersangka menganggap korban telah menyantet istrinya pada 2015.
Baca SelengkapnyaKorban mengalami luka-luka di tangan akibat diserang kawanan begal.
Baca SelengkapnyaSaat itu korban yang sedang sarapan pagi di rumah kontrakan bersama Sumarni (34) didatangi pelaku.
Baca Selengkapnyaim Resmob mendapatkan informasi bahwa terduga pelaku berada di Kotabes Kecamatan Amarasi, Kabupaten Kupang.
Baca Selengkapnya