Berani Berubah: Desa Agrowisata Lombok, Bawa Untung Bagi Warga Sekitar
Merdeka.com - Desa Kebonayu bikin terobosan dengan membuat desa agrowisata. Mereka membuat budidaya melon, menyajikan seni tenun, hingga menjual makanan-makanan khas Lombok. Kini banyak pengunjung yang tertarik, membeli melon sampai belajar seni tenun.
Mustafa, Ketua Pokdarwis Desa Kebonayu menjelaskan, awal mula terbentuknya desa agrowisata, saat acara Pesona Lombok Barat tahun 2021. Dari acara itulah, warga mulai tertarik datang ke desa ini. Karena warga semakin antusias, pengurus Desa Kebonayu akhirnya menambah hiburan di desa agrowisata.
"Khususnya dengan di Desa Kebonayu ini juga ada tenun yang turun-temurun, yang kami Insya Allah dengan adanya wisata kuliner golden melon ini, di sana kami akan promosi tentang tenun kami yang ada di desa Kebonayu, yang mempunyai ciri khas yang tersendiri," kata Mustafa.
-
Apa keunggulan Desa Melung? Khusus untuk Desa Melung, selain ada destinasi wisata Pagubugan, juga ada Rumah Singgah Maria. Hal ini jadi bukti nyata adanya kerukunan umat beragama di dalam objek pengelolaan wisata.
-
Bagaimana desa mengembangkan wisata pertanian? Pengembangan ini didukung dari pembuatan fasilitas 'greenhouse' dari komunitas peduli lingkungan. Selain itu ada pula pengembangan wisata edukasi peternakan kambing dan sapi. Kasi Kesejahteraan Kelurahan Sriharjo, Gotro Raharjo mengatakan, pengembangan wisata edukasi ini rencananya akan melibatkan generasi muda karang taruna setempat.
-
Kenapa budidaya melon ini sukses? Dengan system 'dutch bucket hidroponik', penggunaan air sebagai konsumsi tanaman dapat dihemat. Air nutrisi akan dialirkan dari tandon ke media tanaman secara terus-menerus dalam periode tertentu sehingga sebagian air nutrisi kembali ke tandon.
-
Apa yang dilakukan Desa Sambak untuk menjadi desa brilian? Desa Sambak yang masuk ke dalam daftar Desa BRIlian kemudian diberikan pendampingan langsung dari Unpad dan BRI. Pendampingan ini dimanfaatkan Desa Sambak untuk mengembangkan potensi, mencari solusi terbaik untuk permasalahan-permasalahan dan tantangan yang ada.
-
Kenapa Desa Mekar Rahayu jadi desa wisata? 'Dengan kekayaan alam yang memesona, Desa Mekar Rahayu dinilai memiliki daya tarik yang besar untuk dikembangkan menjadi desa wisata.
-
Siapa petani melon inspiratif ini? Mohammad Asnawi merupakan seorang anggota DPRD Rembang periode 2014-2019. Setelah itu ia mulai merintis hidup sebagai petani melon.
Tanaman hidroponik Golden Melon juga tak kalah menarik. Berbeda dengan tanaman hidroponik sebelumnya, tanaman Golden Melon dilakukan secara modern. Selain itu, ada pula penanaman melon secara tradisional.
Imbas dari desa agrowisata terbilang positif. Warga yang ikut berjualan di lokasi wisata, menjadi tertolong. Apalagi di masa Pandemi Covid-19.
"Sejak kita di tempat usaha ini, jualan makanan tradisional, sejak pandemi ini kita dapat penghasilan. Ada dapat tambahan untuk sehari-hari. Dampaknya sangat bermanfaat untuk masyarakat di Desa Kebonayu ini," kata Siti Saudah, pedagang di Desa Agrowisata Golden Melon.
istimewaMustafa sangat bersyukur, ide desa agrowisata Golden Melon sangat berdampak positif bagi warga sekitar. Selain itu, Mustafa juga bangga, karena warga Desa Kebonayu kompak membangun desa wisata ini.
"Alhamdulillah, kami bersama semangat teman-teman, itu yang kami support, yang kami banggakan," kata Mustafa.
(mdk/fly)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pemerintah desa ini punya pabrik beras hingga alat pertanian untuk mendukung aktivitas bertani warganya
Baca SelengkapnyaHal ini disampaikan oleh Rinto Taufik Simbolon mewakili Direktorat Pengembangan SDM Pariwisata Kemenparekraf,
Baca SelengkapnyaPenghargaan merdeka.com kepada Pemda yang sukses mengembangkan desa wisata.
Baca SelengkapnyaDesa Bansari memiliki beragam potensi yang sedang dikembangkan agar bisa menggaet wisatawan
Baca SelengkapnyaSemangat masyarakat Desa Trawas di Mojokerto tidak kalah hebat. Mereka mampu berkolaborasi untuk membangun desanya semakin sejahtera.
Baca SelengkapnyaInspiratif! Warga Kota Surabaya kompak tanam sayur dan buah untuk bangun kampung.
Baca SelengkapnyaSebanyak 400-an warga Desa Sambirejo ikut mengelola Taman Wisata Tebing Breksi. Mereka tak perlu merantau jauh demi hidup yang layak
Baca SelengkapnyaKepala Kades Prasetyo menggandeng pelbagai instansi untuk membangun membangun desa Banjar Wangi. Salah satunya BRI.
Baca SelengkapnyaDulu para pemuda desa ini kesusahan mencari kerja, kini masalah itu berhasil terpecahkan
Baca SelengkapnyaKepala Desa Ponggok Junaedi Mulyono berhasil mengubah kawasan ini menjadi desa wisata.
Baca Selengkapnya"Ini bukan hanya program pemerintah, tetapi juga catatan perjalanan spiritual bagi kita. Selama tiga tahun terakhir membangkitkan ekonomi dari desa."
Baca SelengkapnyaNur Widodo mengaku sangat bersyukur sekaligus bangga karena bisa ikut ambil bagian dalam Program Desa BRIlian ini.
Baca Selengkapnya