Diduga Depresi, WNA Asal Amerika Serikat Lompat Bersama Bayinya dari Mobil
Merdeka.com - Seorang wanita asal Amerika Serikat bernama Nicole Joan (32) nekat melompat dari tumpangan mobil bersama bayinya. Peristiwa itu terjadi di Jalan By Pass Ngurah Rai, tepatnya di Klinik Kimia Farma, Sanur Denpasar Selatan, pada Senin (20/11) sekitar pukul 21.00 WITA.
Kejadian itu berawal ketika saksi bernama I Made Arimbawa (47) dan I Wayan Siaja (37) menjemput korban dari tempat menginap di Jalan Pacekan, nomor 13, Panestanan, Desa Sayan, Kecamatan Ubud, Gianyar, Bali.
Selanjutnya, korban meminta untuk diantar ke Bandara karena ingin pulang ke negaranya. Namun sesampainya di Bandara, saksi disuruh menunggu karena korban ingin membookingtiket pesawat. Lantas, Nicole mendadak memutuskan tidak jadi pulang pada pukul 19.30 WITA.
-
Bagaimana kondisi korban bunuh diri? Meski kolam yang dikelola oleh warga sekitar tidak terlalu dalam. Namun, ketika warga mengevakuasi korban bunuh diri sering dijumpai dengan kondisi tubuh yang hanya tinggal tulang saja dan sudah tidak berbentuk normal.
-
Kenapa bayi nya meninggal? Salah satu penyebab bayi laki-laki itu meninggal dunia karena lokasi melahirkan tidak memadai.
-
Dimana kejadian bunuh diri terjadi? Polisi juga menyelidiki motif kasus empat orang yang ditemukan tewas diduga bunuh diri terjun dari lantai 22 Apartemen Teluk Intan Tower Topas, Pejagalan, Penjaringan, Jakarta Utara (Jakut) pada Sabtu (9/3/2024) sore.
-
Kenapa korban gantung diri? 'Korban ditemukan tewas gantung diri di lapak pasar. Tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan di tubuhnya,' ungkap Kapolres Musi Rawas AKBP Andi Supriadi.
-
Bagaimana bayi perempuan itu meninggal? Bayi perempuan yang diberi nama 'Neve,' diambil dari nama sungai di daerah tersebut, diketahui meninggal dunia ketika usianya hanya sekitar 40 hingga 50 hari.
-
Bagaimana korban gantung diri? Korban tergantung tali nilon warna biru yang ikatkan ke tiang penahan atap tenda terbuat dari besi ukuran 2x4 cm.
Korban meminta kembali ke Ubud. Di tengah perjalanan sekitar daerah Pesanggaran arah ke timur, korban meminta untuk membuka pintu mobil.
Kemudian, di Jalan By Pass Ngurah Rai dekat Kimia farma, Sanur, Nicole tiba-tiba menjatuhkan diri dari mobil membawa bayinya. Saksi pun berhenti dan membantu Nicole
"Tetapi korban teriak-teriak sambil berontak dan saksi kebingungan. Akhirnya, dibawa ke klinik Kimia Farma. Namun saksi tambah kaget karena korban sebelumnya bersama dengan anaknya yang baru berumur 2,4 bulan, tetapi saat dilihat tidak ada dalam mobil," ucap Kanit Reskrim Polsek Denpasar Selatan, Hadimastika Karsito Putro, Selasa (20/11).
Dengan kejadian tersebut, polisi langsung bergegas mencari bayi korban. Namun bayi tersebut ditemukan oleh seorang saksi bernama Yuliani Lestari.
Saat itu, kata Karsito, saksi baru kembali dari Pantai Putri tepat di Jalan By Pass Ngurah Rai di depan Furniture Simpang Danau Tempe, Sanur.
Saksi melihat ada objek seperti boneka di tengah jalan. Saat di dekati ternyata bayi dan berjenis kelamin perempuan dalam kondisi masih hidup. Karsito mengatakan bayi tersebut mengalami lebam dan benjol pada bagian dahi.
Kemudian saksi bersama temannya langsung mengantar ke Rumah Sakit Bali Mandara, Denpasar Selatan.
"Dari keterangan saksi memang benar bayi yang ditemukan bernama Arya Rose, yang merupakan bayi kandung korban (Nicole Joan). Sementar kedua korban sudah dalam perawatan dan tindakan medis di rumah sakit Bali Mandara," jelas Kanit Reskrim.
"Dugaan sementara korban mengalami depresi. Dia (korban) lompat dari mobil bersama bayinya, bukan membuang bayinya," ujarnya.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Selama ini ibu korban jarang bersosialisasi dengan masyarakat dan ada dugaan depresi.
Baca SelengkapnyaIbu berinisial A diduga mengalami Baby Blues Syndrome.
Baca SelengkapnyaMobil pickup tersebut menghantam sepeda motor yang ditumpangi oleh bayi dan ibunya.
Baca SelengkapnyaWarga mengevakuasi ibu muda berusia 25 tahun yang menceburkan diri bersama balitanya yang masih berusia empat tahun di Dermaga 11 Marina Ancol, Jakarta Utara.
Baca SelengkapnyaSelain barang bukti, polisi juga telah meminta keterangan dari tiga saksi yang mengetahui kejadian tersebut.
Baca SelengkapnyaTersangka awalnya berdalih melahirkan dan membuang bayinya karena mendengar bisikan gaib
Baca SelengkapnyaDi hari kejadian, ibu tersebut juga sempat terlibat pertengkaran dengan mertuanya.
Baca SelengkapnyaHasil pemeriksaan di Puskesmas Sragi 1, korban ada luka di leher dan di perut dan punggung ada luka memar
Baca SelengkapnyaIbu yang menenggelamkan anaknya ke dalam ember didiagnosa alami gangguan jiwa
Baca SelengkapnyaDia bertengkar dengan pacarnya yang juga seorang perempuan berinisial NPE asal Kabupaten Gianyar, Bali.
Baca SelengkapnyaPelaku tidak tahu siapa laki-laki yang telah menghamilinya.
Baca SelengkapnyaPengakuan pelaku, saat kejadian mobil yang biasanya ia bawa sedang diperbaiki.
Baca Selengkapnya