Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Gara-gara cemburu, 4 pelajar di Bekasi bacok buruh pabrik

Gara-gara cemburu, 4 pelajar di Bekasi bacok buruh pabrik Ilustrasi Penganiayaan. ©2015 Merdeka.com

Merdeka.com - Gara-gara cemburu, empat orang pelajar nekat mengeroyok seorang buruh pabrik di Jalan Cut Mutia, Kelurahan Margahayu, Bekasi Timur, Kota Bekasi. Korban, Jihan Rusdianto (19) mengalami luka bacok akibat disabet celurit.

Kasubag Humas Polres Metro Bekasi Kota, Kompol Erna Ruswing mengatakan, polisi menangkap dua pelaku, KA (17) dan MA (15), sedangkan dua pelaku lain, T dan G masih dalam pengejaran petugas.

Erna mengatakan, peristiwa itu bermula ketika korban usai mengantar Yuni (14) di rumahnya di Jembatan 6, Rawalumbu pada Jumat dini hari. Usai mengantar, korban bertemu dengan empat orang pelaku. KA yang mengaku sebagai kekasih merasa cemburu, lantaran pacarnya dibawa oleh orang lain.

"Korban diajak ke lokasi kejadian, kemudian pelaku KA mengajak duel satu lawan satu," kata Erna, Sabtu (13/5).

Ketika duel, rupanya KA kalah. Sehingga, tiga pelaku lain membantu dengan cara langsung dari belakang menggunakan celurit. Akibatnya, korban mengalami luka bacok di pinggang dan punggung.

"Pelaku kemudian melarikan diri, sedangkan korban ditolong warga untuk dibawa ke RS Mitra Keluarga Bekasi Timur," ujarnya.

Polisi yang mendapatkan laporan segera melakukan penyelidikan. Hasilnya, dua pelaku dapat ditangkap, sedangkan dua lainnya masih dalam pengejaran polisi.

Kini kedua tersangka mendekam di sel tahanan Polsek Bekasi Timur. Mereka dijerat dengan pasal 170 KUHP ancamannya di atas lima tahun penjara. Polisi menyita sebilah celurit sebagai barang bukti.

(mdk/msh)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Curhat Pilu Anak Korban Tewas Ditabrak Mahasiswa di Pekanbaru 'Ma Cepat Banget Perginya, Yeyen Nakal Ya?'
Curhat Pilu Anak Korban Tewas Ditabrak Mahasiswa di Pekanbaru 'Ma Cepat Banget Perginya, Yeyen Nakal Ya?'

Begitu menyayat hati, anak korban mengungkapkan isi hatinya.

Baca Selengkapnya
Gara-Gara Larang Cucu Umur 6 Hari Keluar Rumah, Pria di Sumsel Ditendang Mantu & Dibunuh Besan
Gara-Gara Larang Cucu Umur 6 Hari Keluar Rumah, Pria di Sumsel Ditendang Mantu & Dibunuh Besan

Pelaku MS tak terima anaknya ditusuk korban gara-gara membawa cucu bertandang ke rumah korban.

Baca Selengkapnya
4 Sekeluarga Tewas Diduga Dirampok di Musi Banyuasin, Rumah Korban Jauh dari Permukiman
4 Sekeluarga Tewas Diduga Dirampok di Musi Banyuasin, Rumah Korban Jauh dari Permukiman

Korban HR merupakan pedagang ponsel keliling. Dia tinggal bersama tiga korban lain, yakni ibunya dan dua anaknya sejak bercerai dengan istrinya dua tahun lalu.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Keji! Santri di Parepare Dianiaya Guru, Bagian Punggungnya Disetrika
Keji! Santri di Parepare Dianiaya Guru, Bagian Punggungnya Disetrika

Korban yang berusia 13 tahun sedang menjalani perawatan. Kasus terungkap setelah orang tua korban membuat laporan.

Baca Selengkapnya
Cabuli Mahasiswa Baru, Pegawai UIN Palembang Penyuka Sesama Jenis Masuk Bui
Cabuli Mahasiswa Baru, Pegawai UIN Palembang Penyuka Sesama Jenis Masuk Bui

Saat tersangka beraksi kedua kali, korban merekamnya untuk dijadikan barang bukti.

Baca Selengkapnya
Wanita di Garut Dirampok dan Dibunuh Keponakan, Anak Korban Pura-Pura Mati
Wanita di Garut Dirampok dan Dibunuh Keponakan, Anak Korban Pura-Pura Mati

Seorang ibu rumah tangga di Kecamatan Cikajang, Garut, Jawa Barat, Neneng Hatisah (53) menjadi korban perampokan dan pembunuhan. Pelaku diduga keponakan korban.

Baca Selengkapnya
Usai Membunuh, Pelajar SMK di Penajam Paser Setubuhi Jasad Ibu Pacarnya dan Sang Kekasih
Usai Membunuh, Pelajar SMK di Penajam Paser Setubuhi Jasad Ibu Pacarnya dan Sang Kekasih

Korban tewas yakni WL (35), SW (34), VD (12), RJ (15) dan ZA (3). Kelimanya luka di bagian kepala.

Baca Selengkapnya
Pengakuan Keponakan Bunuh Paman dan Simpan Mayat Korban Dalam Sarung: Istirahat Masih Disuruh Jaga Warung
Pengakuan Keponakan Bunuh Paman dan Simpan Mayat Korban Dalam Sarung: Istirahat Masih Disuruh Jaga Warung

Pelaku mengaku sempat tersungkur usai membunuh korban karena menyesali perbuatannya.

Baca Selengkapnya
Tragis! Bermula dari Ketukan Pintu, Warga Kabupaten Pegunungan Bintang Ditembak KKB di Depan Rumahnya
Tragis! Bermula dari Ketukan Pintu, Warga Kabupaten Pegunungan Bintang Ditembak KKB di Depan Rumahnya

Jenazah korban saat ini sedang disemayamkan di rumah korban tepatnya di kampung Calap, Distrik Borme.

Baca Selengkapnya