Kasus Mayat Dalam Karung di Pasuruan, Lokasi Eksekusi Berhasil Ditemukan
Merdeka.com - Polisi masih memburu pelaku pembunuhan mayat dalam karung yang ditemukan di tengah pemakaman umum di Dusun Gunung Awu, Desa Alastlogo, Kecamatan Lekok, Kabupaten Pasuruan, Minggu (25/6). Hasilnya polisi menemukan tempat eksekusi pembunuhan beserta beberapa barang bukti yang telah disita.
Untuk menemukan diduga lokasi awal pembunuhan, polisi mengerahkan sejumlah anjing pelacak atau K9. Anjing tersebut awalnya dikerahkan ke lokasi penemuan awal mayat yang terbungkus dalam karung, di tengah makam desa setempat.
Dari lokasi tersebut, anjing pelacak tampak berjalan menyisir sekitar lokasi temuan awal di mana jasad Sadi (63) warga Dusun Sumur Licin, Desa Kedawang, Kecamatan Nguling, Kabupaten Pasuruan dibuang.
-
Dimana jasad korban ditemukan? Jasad RN ditemukan di dalam ruko Jalan Boulevard, Kelapa Gading, Jakarta Utara.
-
Di mana mayat ditemukan? Mayat tersebut diduga merupakan korban pembunuhan lantaran terdapat luka-luka di tubuhnya. Mayat pertama kali ditemukan oleh petugas kehutanan, Suyitono.
-
Di mana mayat tersebut ditemukan? Kerangka mayat terbungkus karung goni ditemukan oleh para pekerja bangunan di Kawasan Jalan Simpang Galunggung Kota Malang.
-
Dimana mayat ditemukan? 'Awalnya saksi melintas di jalan tersebut, saksi menemukan bungkusan kasur yang menghalangi jalan,' kata Kapolresta Tangerang Kombes Pol Baktiar Joko Mujiono di Tangerang.
"Kami mengerahkan K9 untuk menemukan di mana pelaku mengeksekusi korban," kata Kapolsek Lekok Polres Pasuruan Kota AKP Agung Sujatmiko, Selasa (27/6).
Agung menjelaskan, tim sudah melakukan penyisiran tempat di mana korban dianiaya hingga meninggal dunia. Agung menyebut, K9 menyisir hingga kurang lebih 200 meter dari lokasi awal penemuan mayat. Hasilnya, anjing pelacak nampak mendatangi tempat sumur bor warga Alastlogo.
"Akhirnya, sudah sampai sumur bor, dan di mana itulah tempat pelaku diduga melakukan penganiayaan," ucapnya.
Dari tempat tersebut, petugas juga mengamankan sejumlah barang bukti seperti sabun dan kain yang diduga sebagai alat untuk menghilangkan jejak bercak darah.
"Tadi yang kita bawa untuk tambahan barang bukti ada kain dan sabun yang diduga untuk membersihkan bercak darah korban," ujar Agung.
Saat ini, pihaknya masih mengumpulkan sejumlah barang bukti lainnya untuk terus memburu terduga pelaku. "Masih dalam penyelidikan," pungkasnya. (mdk/cob)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Terduga pelaku diamankan dalam pelariannya di wilayah Pasuruan, Jawa Timur.
Baca SelengkapnyaJasad yang diduga perempuan tersebut terbungkus karung glangsing ditemukan tepat di sisi selatan arca Totok Kerot, di bawah tanaman rumput gajah.
Baca SelengkapnyaTerduga berinisial HH, merupakan kerabat dekat korban yang jasadnya dibuang di tengah jalan dalam gulungan kasur.
Baca SelengkapnyaPolisi masih melakukan pemeriksaan terhadap terduga pelaku berkaitan peristiwa sadis tersebut.
Baca SelengkapnyaMayat terbungkus kasus itu pertama kali ditemukan oleh warga yang sedang melintas di tempat kejadian perkara (TKP).
Baca SelengkapnyaSeorang pencari rumput kaget menemukan mayat dalam kondisi busuk di bawah jembatan tol Ngawi
Baca SelengkapnyaTengkorak dan tulang-belulang manusia itu ditemukan warga yang sedang menguras sumur.
Baca SelengkapnyaHal ini pun dibenarkan oleh Kanit Pidum Satreskrim Polres Mojokerto Iptu Bambang Sunandar. Ia menyebut keluarga korban sudah memastikannya di rumah sakit.
Baca SelengkapnyaMayat perempuan dalam karung di Desa Bululasar, Kecamatan Pagu, Kediri diidetifikasi sebagai DL (20), warga Desa Bagle, Kecamatan Ngadiluwih, Kabupaten Kediri,
Baca SelengkapnyaMayat tersebut pertama kali ditemukan oleh salah seorang karyawan SPBU.
Baca SelengkapnyaPolisi belum berani membenarkan bila korban diduga diperkosa sebelum dibunuh.
Baca SelengkapnyaPolisi telah memeriksa lima saksi. Korban perempuan tersebut diduga diperkosa lalu dibunuh.
Baca Selengkapnya