Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Keberhasilan petani Kaltim mengembangkan durian monthong

Keberhasilan petani Kaltim mengembangkan durian monthong Ilustrasi durian. ©2012 Merdeka.com/womansday.com

Merdeka.com - Petani Kecamatan Rantau pulung, Kabupaten Kutai Timur, Kalimantan Timur berhasil mengembangkan durian varietas monthong. Bibit durian monthong ini merupakan bibit unggul bantuan dari perusahaan batu bara PT Kaltim Priam Coal (KPC).

"Saya mendapat keuntungan cukup besar dari hasil penjualan durian varitas monthong mencapai Rp 90 juta pada 2013, meningkat dari dua tahun sebelumnya, pada 2011-2012 hanya Rp15 juta," kata Sugianto (54), warga RT 01 Desa Tepian Makmur, Kecamatan Rantau Pulung di Sangatta, seperti dikutip dari antaranews, Sabtu (17/5).

Menurut Sugianto yang juga Ketua Kelompok Tani "Suka Maju", Desa Tepian Makmur, pihaknya telah menanam durian varitas monthong sebanyak 65 pohon pada lahan seluas 0,5 hektare. Ia pun merasa bersyukur karena kerja kerasnya selama bertahun-tahun membuahkan hasil.

Orang lain juga bertanya?

"Pada panen pertama dan kedua tahun 2011 dan 2012 masih dikisaran Rp 15 juta, namun hasil panen 2013 alahmdulillah meningkat sampai Rp90 juta," ungkapnya.

Dia merasa optimis panen tahun tahun 2014 hasil panen akan meningkat lagi. Karena buah durian semakin lebat dan kualitasnya juga cukup baik dibandingkan dengan tahun sebelumnya.

Pria asal Jawa Timur yang datang ke Rantau Pulung sebagai transmigrasi itu mengaku dari hasil penjualan buah durian varitas monthong ini bisa menyekolahkan kedua anaknya. Kini, salah satu anaknya kuliah di Sekolah Tinggi Ilmu Pertanian (Stiper) Kutai Timur dan satu orang lagi di SMA Negeri 1 Rantau Pulung.

"Insya Allah tahun ini hasilnya bisa lebih baik lagi. Kita bisa melihat buah cukup banyak bahkan sudah ada dipetik dan waktu ditimbang beratnya ada yang 15 kilogram harganya juga luar biasa Rp 750 ribu," ujarnya.

Menurut dia, baru-baru ini ada buah durian yang beratnya capai 15 kilogram dan dijual dengan harga Rp 50 ribu per kilogram (Kg) atau seharga Rp 750 ribu per buah," kata Sugianto.

Dia mengaku keberhasilannya membudidayakan durian varites monthong ini tidak terlepas dari peran PT Kaltim Prima Coal (KPC) melalui program tanggung jawab sosial perisahaan (CSR).

"Kebetulan saya salah satu mitra binaan program CSR KPC untuk pengembangan durian varietas monthong. Saya mendapat bantuan bibit unggul, pupuk dan obat-obatan," ujarnya.

Tahun 2004, kata dia, KPC memberikan bantuan secara gratis bibit durian varitas monthong untuk warga di Desa Makmur Tepian Makmur melalui sejumlah kelompok tani. Namun waktu itu banyak warga yang tidak menanam padahal gratis.

"Banyak warga yang tidak menanam bantuan bibit gratis dari KPC. Ada juga yang nanam tapi mati karena tida dirawat. Saya serius menanam dan alhamddulillah sekarang saya nikmati hasilnya," ujarnya. (mdk/cza)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Legit, Bisnis Durian Bisa Raup Untung Rp20 Juta Satu Pekan
Legit, Bisnis Durian Bisa Raup Untung Rp20 Juta Satu Pekan

Panen durian khas petani Badui sangat menguntungkan para pedagang, sehingga bisa menopang ekonomi keluarga.

Baca Selengkapnya
Sering Dipandang Sebelah Mata, 4 Petani Ini Hidup Sukses dengan Omzet Ratusan Juta
Sering Dipandang Sebelah Mata, 4 Petani Ini Hidup Sukses dengan Omzet Ratusan Juta

Banyak faktor yang menyebabkan rendahnya minat masyarakat untuk menjadi petani.

Baca Selengkapnya
Melihat Budidaya Melon di Desa Kedungpoh Gunungkidul, Untung Jutaan Rupiah Sekali Panen
Melihat Budidaya Melon di Desa Kedungpoh Gunungkidul, Untung Jutaan Rupiah Sekali Panen

Budidaya itu dikembangkan di dalam sebuah greenhouse bernama Lumbung Mataraman Kedungpoh.

Baca Selengkapnya
Panen Ratusan Biji Tiap Hari! Serunya Berwisata ke Kebun Durian Bawor  Pati, Jumlah Pohonnya Capai Seribu
Panen Ratusan Biji Tiap Hari! Serunya Berwisata ke Kebun Durian Bawor Pati, Jumlah Pohonnya Capai Seribu

Durian bawor sendiri terkenal karena rasanya yang khas, daging buahnya yang tebal, dan biji yang tipis.

Baca Selengkapnya
Menjelajahi Kebun Durian Joglo AW di Pati, Surganya Para Pencinta Durian Kelas Premium
Menjelajahi Kebun Durian Joglo AW di Pati, Surganya Para Pencinta Durian Kelas Premium

Selain menanam durian, Agus Widodo termotivasi membuat komunitas di desanya.

Baca Selengkapnya
Ubah Kemarau Jadi Berkah, Ini Kisah Petani Jombang Tanam Melon Cuannya Capai Rp 35 Juta
Ubah Kemarau Jadi Berkah, Ini Kisah Petani Jombang Tanam Melon Cuannya Capai Rp 35 Juta

Kemarau panjang jadi bencana bagi petani karena tidak bisa menanam padi. Hal ini tidak terjadi dengan petani Jombang. Mereka justru cuan puluhan juta.

Baca Selengkapnya
Diberdayakan BRI, Bisnis Klaster Petani Salak Ini Melejit
Diberdayakan BRI, Bisnis Klaster Petani Salak Ini Melejit

PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI menyelenggarakan Bazaar UMKM BRILiaN di Kantor Pusat BRI, Jakarta pada Jumat (18/10/2024).

Baca Selengkapnya
Durian Monthong: Si Manis Primadona Thailand Keturunan Indonesia
Durian Monthong: Si Manis Primadona Thailand Keturunan Indonesia

Tahukah kamu jika induk durian monthong ternyata asli Indonesia?

Baca Selengkapnya
FOTO: Potret Kesederhanaan Bocah Suku Baduy Selalu Ceria Bantu Orang Tua Jualan Durian Pikul Keliling di Lebak
FOTO: Potret Kesederhanaan Bocah Suku Baduy Selalu Ceria Bantu Orang Tua Jualan Durian Pikul Keliling di Lebak

Sejumlah bocah Suku Baduy memikul buah durian yang siap untuk dijual keliling kampung.

Baca Selengkapnya
Viral Gunungan Durian Raksasa di Pasuruan, Begini Penampakannya
Viral Gunungan Durian Raksasa di Pasuruan, Begini Penampakannya

Gunungan tersebut berisikan 2024 durian khas Kronto dan ditempatkan di persimpangan jalan desa yang lokasinya tak jauh dari Balai Desa Kronto.

Baca Selengkapnya
Petani Bunga Malam Untung Rp12,9 Juta Lewat Program Ini
Petani Bunga Malam Untung Rp12,9 Juta Lewat Program Ini

Program ini mendorong petani untuk tidak ketergantungan terhadap pupuk subsidi.

Baca Selengkapnya
Pensiunan Jenderal Bertani Perlihatkan Mangga Sebesar Tiga Kepal Tangan, Manis Berasal dari India
Pensiunan Jenderal Bertani Perlihatkan Mangga Sebesar Tiga Kepal Tangan, Manis Berasal dari India

Momen pensiunan jenderal bintang dua Polri pamerkan hasil panen mangga raksasa di kebunnya.

Baca Selengkapnya