Korban Pemerkosaan di Halmahera Tengah Meninggal, Polisi Tangkap Empat Pelaku
Merdeka.com - Polisi telah melakukan penyelidikan terkait informasi korban pemerkosaan yang meninggal dunia di Halmahera Tengah. Empat orang diduga pelaku pemerkosaan berhasil diamankan.
"Sudah (dilakukan penyidikan). Kasus sudah dilaporkan sejak tanggal 8 dan sudah diamankan 4 pelaku," kata Kapolres Halmahera Tengah (Halteng) AKBP Nico Setiawan saat dihubungi merdeka.com, Minggu (17/10).
Dari empat orang yang diamankan tersebut, salah satunya merupakan pacar dari korban. Sebelum melakukan pemerkosaan terhadap korban, para pelaku yang bekerja di PT IWIP itu lebih dulu menenggak minuman keras (miras).
-
Siapa pelaku pemerkosaan? 'Kejadian ini berawal dari kejadian longsor di daerah Padalarang Bandung Barat. Kebetulan keluarga korban ini rumahnya terdampak sehingga mereka mengungsi ke kerabatnya (AR) untuk sementara,' ucap Kapolres Cimahi, AKBP Tri Suhartanto, Selasa (3/9).
-
Siapa yang disekap dan diperkosa? Penyidik Satreskrim Polres Lampung Utara, Lampung, segera merampungkan berkas enam tersangka penyekapan dan perkosaan siswi SMP inisial NA (15).
-
Siapa yang menyaksikan pemerkosaan tahanan? Dalam dokumenter tersebut, terdapat kesaksian dari Fadi Bakr, mantan tahanan di kamp Sde Teiman di Israel selatan.
-
Kenapa pelaku melakukan pemerkosaan? Tersangka melakukan kekerasan seksual di sekitar rumah dan di kebun. Modusnya, memanfaatkan kondisi korban yang rentan. Tersangka sebelumnya melakukan hal serupa pada korban lain. Sempat dinikahi namun kemudian bercerai.
-
Bagaimana pelaku memperkosa korban? Ketiganya dilakukan penahanan selama proses pemeriksaan berlangsung. Berkas perkara tiga tersangka anak di bawah umur dipercepat prosesnya guna mempercepat persidangan di peradilan.
-
Apa yang dilakukan pelaku? Mereka juga meminta Y agar menyerahkan diri agar dapat diperiksa. 'Saya imbau kepada yang diduga pelaku berinisial Y yang sesuai dengan video yang beredar agar menyerahkan diri,' kata Rahman saat dikonfirmasi, Minggu (28/4).
"Para pelaku minum miras sebelum melakukan pemerkosaan. Ya (terduga pelaku bekerja di PT IWIP)," tutup Nico.
Sebelumnya, viral di media sosial adanya seorang netizen yang mencuit sebuah kabar duka yang menimpa salah satu anggota keluarganya. Dalam kabar duka itu, adiknya dikabarkan meninggal dunia diduga usai menjadi korban pemerkosaan oleh empat orang.
"Innalillahi wainnailaihi rojiun. Adik kami tercinta meninggal dunia akibat pemerkosaan oleh 4 orang pekerja PT IWIP Halteng (diduga lebih dari 4 orang)," tulis Cahaya Timur dalam akunnya seperti dikutip, Minggu (17/10).
Ia menyebut, tak hanya menjadi korban pemerkosaan saja, adiknya juga telah disekap.
"Adik kami disekap kurang lebih sehari semalam. Setelah diperkosa, adik kami tidak bisa berjalan, sakit yang luar biasa dirasakan dan ketakutan untuk bercerita kejadian sebenarnya," ujarnya.
"Seminggu setelah kejadian, organ intim bengkak dan bernanah dan sudah sulit berbicara, akhirnya dirujuk ke RSUD Ternate, dan kemaren adik kami menghembuskan nafas terakhir," sambungnya.
Selain itu, kakak korban mengungkapkan jika salah satu terduga pelaku pemerkosaan itu dilakukan oleh pacar korban sendiri.
"Dari jejak digital pada HP adik kami, mulailah dilakukan pelacakan. Teridentifikasi pelaku pertama (pacar). Lgsg ditangkap dilokasi kerja. Dari pelaku pertama ini kemudian muncul 3 pelaku lainnya. Ke empat pelaku sudah ditangkap dan ditahan di Polres Halteng," terangnya.
Dengan sudah diamankan para terduga pelaku tersebut, ia ingin agar polisi dapat mengumumkannya dan memproses secara adil.
"Kami dari pihak keluarga, meminta kepada aparat agar bertindak tegas, semua pelaku yang ditangkap diumumkan dan diproses seadil-adilnya. Informasi yang beredar pelaku tidak hanya 4 orang, ini harus diusut tuntas!," tutupnya.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Aksi keji kelakuan 4 bocah di bawah umur yang perkosa dan bunuh seorang siswi SMP di Palembang.
Baca SelengkapnyaPolisi mengungkap motif kasus pembunuhan dan pemerkosaan siswi SMP di kuburan China Palembang pada Minggu (31/8) sekitar pukul 16.00 WIB.
Baca SelengkapnyaKetiga pelaku miras oplosan terancam hukuman seumur hidup.
Baca SelengkapnyaSemua pelaku pemerkosaan sudah ditetapkan sebagai tersangka
Baca SelengkapnyaTotal ada empat pelaku yang ditangkap polisi. Keempatnya masih berusia tak jauh berbeda dengan korban.
Baca SelengkapnyaDua di antara tiga yang ditangkap merupakan pasangan suami istri yang ditangkap di daerah Doyo Sentani, Kabupaten Jayapura.
Baca SelengkapnyaPelaku diduga membunuh korban dengan cara membekap mulutnya. Setelah tewas, korban disetubuhi secara bergiliran.
Baca SelengkapnyaKeempat tersangka adalah IS (16), MZ (13), MS (12), dan AS (12). IS adalah kenalan korban melalui Facebook baru dua minggu dan menjalin hubungan asmara.
Baca SelengkapnyaKejadian itu berawal ketika korban diajak keluar rumah oleh salah seorang pelaku inisial R yang juga merupakan teman korban.
Baca SelengkapnyaSidang digelar secara tertutup di Pengadilan Negeri Klas I Palembang. Para pelaku didampingi keluarganya.
Baca SelengkapnyaKorban tewas di lokasi kejadian usai mengonsumsi zat adiktif.
Baca SelengkapnyaPolisi telah mengamankan 3 orang terkait kasus kematian seorang perempuan inisial R (35) di Dermaga Pulai Pari, Kepulauan Seribu
Baca Selengkapnya