Mandor Proyek Ditemukan Gantung Diri di Gudang Masjid Depok
Merdeka.com - Warga Jalan Parung-Ciputat, RT 2 RW 1 Kelurahan Bojongsari Baru, Kecamatan Bojongsari, Depok dikejutkan dengan penemuan mayat pria yang tergantung di gudang masjid.
Informasi yang didapat, korban adalah A (22) seorang mandor bangunan. Dia ditemukan tergantung di lantai 2 gudang Masjid Raya Al-Amanah, Depok.
Kapolsek Bojongsari Kompol Yogi Maulana mengatakan, korban sempat memesan kopi sebelum ditemukan tewas. Setelah itu korban naik ke lantai 2.
-
Bagaimana polisi memastikan motif bunuh diri? 'Kami belum menentukan motif yang membuat satu keluarga ini melakukan aksi bunuh diri,' kata Kapolsek Metro Penjaringan Kompol Agus Ady Wijaya di Jakarta, Minggu (10/3) Agus mengatakan, petugas saat ini tengah melakukan penyelidikan dengan memeriksa para saksi seperti petugas keamanan, keluarga korban dan lainnya. Selain itu, pihaknya juga memeriksa identitas kendaraan serta handphone milik korban.'Kita akan coba hubungi orang terdekat dari korban untuk menelusuri motif kejadian ini,' kata dia.
-
Bagaimana kondisi korban bunuh diri? Meski kolam yang dikelola oleh warga sekitar tidak terlalu dalam. Namun, ketika warga mengevakuasi korban bunuh diri sering dijumpai dengan kondisi tubuh yang hanya tinggal tulang saja dan sudah tidak berbentuk normal.
-
Kenapa mayat-mayat di kuburan massal itu tidak menunjukkan tanda kekerasan? 'Tulang-tulang pada jasad tersebut tidak menunjukkan tanda-tanda kekerasan, yang membuat kita memiliki dua alasan alternatif untuk kematian ini kelaparan atau wabah penyakit,' jelas Mathew Morris, Kepala proyek arkeologi di Universitas Leicester, seperti dikutip dari The Guardian, Senin (18/11).
-
Bagaimana polisi cari motif bunuh diri? 'Kita membutuhkan pemeriksaan scientific, kita butuh pemeriksaan DNA, kita butuh pemeriksaan autopsi psikologi yang kemudian secara komprehensif baru nanti bisa kita simpulkan,' kata Kapolres Metro Jakarta Utara, Kombes Pol Gidion Arif Setyawan dalam keterangannya dikutip Kamis (14/3).
-
Bagaimana korban meninggal? 'Dalam proses dari Lampung ke Jakarta ini (korban) pendarahan hebat. Pelaku juga mengetahui bahwa si korban sedang pendarahan. Pelaku ini mengetahui bahwa korban sedang pendarahan hebat, namun dibiarkan saja, sehingga korban kehabisan darah dan meregang nyawa,' kata dia.
-
Mengapa korban diduga meninggal? Diduga kuat, korban meninggal karena sakit karena tidak ditemukan luka akibat kekerasan.
“Saat itu korban memesan kopi kepada saksi salah seorang saksi, yakni Ibu Barini, kemudian korban naik ke lantai 2 untuk pengerjaan cat,” katanya, Rabu (1/3).
Salah satu rekan korban kemudian menyusul ke lantai 2 masjid. Rekan korban kaget karena meihat A sudah tergantung di lintasan tangga menggunakan tali tambang plastik warna kuning.
“Setelah itu saksi langsung memberitahukan pengurus lingkungan setempat dan dilaporkan ke Bimas,” ujarnya.
Dia memastikan tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan di jasad korban. Keluarga korban membawa A ke Bekasi. Korban akan dikebumikan di pemakaman keluarga di Tegal.
"Pihak keluarga pun membuat surat pernyataan menerima kematian korban dan menolak untuk dilakukan autopsi," pungkasnya.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jasad korban telah dibawa ke Rumah Sakit Fatmawati untuk di visum
Baca SelengkapnyaJenazah pendamping desa itu ditemukan pemilik kontrakan
Baca SelengkapnyaPenemuan mayat T itu dilaporkan oleh adik korban, Dedi.
Baca SelengkapnyaPada 22 September 2024, korban pergi dari pondok dan pulang ke rumahnya. Tapi diantarkan kembali oleh orangtuanya tapi kabur lagi.
Baca SelengkapnyaJenazah itu diketahui atas nama inisial RA yang berusia 40 tahun.
Baca SelengkapnyaSesosok Pemuda Tewas Tergantung di Flyover Cimindi Bandung, Ini Ciri-Cirinya
Baca SelengkapnyaTim dokter bekerja untuk mengidentifikasi identitas jasad, penyebab kematian dan memprofiling riwayat medis.
Baca SelengkapnyaDari hasil pemeriksaan dokter Puskesmas bocah itu diperkirakan meninggal dunia tengah malam
Baca SelengkapnyaDugaan awal, korban nekat bunuh diri karena diputuskan pacarnya.
Baca SelengkapnyaJasad tersebut diketahui warga sekitar setelah tercium bau busuk dari dalam warung tersebut.
Baca SelengkapnyaAnggota Polresta Manado ditemukan tewas dengan luka tembak di kepalanya.
Baca SelengkapnyaPasutri ditemukan tewas dalam rumah di Desa Curug, Jasinga, Bogor, Minggu (6/8). Sang suami MI (51) diduga membunuh istrinya MH (48) kemudian gantung diri.
Baca Selengkapnya