Masjid di Garut Dibakar, Polisi: Pelaku ODGJ, Sudah 3 Kali Keluar Masuk RS Jiwa
Merdeka.com - Kepolisian Resor Garut memastikan pelaku pembakaran masjid di Leles, Garut, Jawa Barat adalah orang dengan gangguan jiwa (ODGJ). Kepada polisi, E (29) mengaku melakukan aksi pembakaran karena merasa kedinginan saat berada di dalam masjid.
Kapolres Garut, AKBP Rio Wahyu Anggoro mengatakan kepastian E sebagai ODGJ dikuatkan dengan hasil rekam medis dari rumah sakit jiwa. Selain itu, masyarakat sekitar lokasi masjid yang dibakar sudah mengetahui kondisi kejiwaan dari pelaku.
"Pelaku ini sudah tiga kali keluar masuk rumah sakit jiwa, ada rekam medisnya yang menunjukkan bahwa memang pelaku ini adalah ODGJ. Tadi juga saya sempat bertanya kepada pelaku alasan kenapa membakar masjid, jawabannya karena saat berada di dalam masjid kedinginan," kata Rio, Senin (23/1).
-
Apa yang ditemukan di TKP? Bukannya membawa korban ke Rumah Sakit, pelaku malah meninggalkannya di ruko TKP ditemukan jasad RN tewas bersimbah darah.
-
Siapa korban tewas terbakar? Nasib tragis menimpa Anton (40), warga Dusun Darungan, Desa Kandangan, Kecamatan Srengat, Kabupaten Blitar, yang tewas dalam kebakaran rumahnya.
-
Siapa pelaku pembakaran di Tanjung Priok? Pengungkapan kasus ini bermula dari peristiwa kebakaran Seorang paman bernama DZ (53), tega menghabisi nyawa remaja perempuan berinisial AZH (15) yang juga merupakan keponakannya di Jalan Sunter Permai Raya, Tanjung Priok, Jakarta Utara.
-
Dimana peristiwa kebakaran terjadi? Peristiwa tersebut terjadi di ibu kota Kerajaan K'anwitznal dekat lokasi pemakaman.
-
Dimana lokasi kebakaran? Pabrik Mainan Kader adalah pabrik mainan Thailand yang memproduksi boneka mainan dan boneka plastik berlisensi. Mainan-mainan yang diproduksinya ini terutama ditujukan untuk ekspor ke Amerika Serikat dan negara maju lainnya.
Diungkapkan Rio, sebelum melakukan aksi pembakaran masjid, E juga hampir melakukan aksi serupa terhadap pom bensin mini yang ada di perkampungan. Beruntung aksi tersebut bisa digagalkan oleh warga yang mengetahui.
Untuk memberikan rasa aman kepada masyarakat, Rio menyebut bahwa saat ini E sudah dibawa pihaknya ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan. "Akan diperiksa oleh dokter jiwa untuk mendapatkan perawatan yang tepat," sebutnya.
Sementara untuk masjid yang terbakar, saat ini menurutnya sedang dilakukan pembersihan oleh warga dibantu aparat TNI-Polri. Rio mengaku pihaknya akan memperbaiki masjid tersebut karena dibutuhkan oleh masyarakat setempat.
"Itu masjid jami, jadi memang banyak digunakan oleh warga untuk berbagai kegiatan keagamaan, termasuk salat lima waktu dan jumatan. Untuk sementara, karena masjid yang biasa digunakan harus diperbaiki akan menggunakan bangunan yang tidak jauh dari masjid," pungkasnya.
Sebelumnya, E (29) diduga melakukan aksi pembakaran Alquran di dalam masjid yang ada di Desa Lembang, Kecamatan Leles, Kabupaten Garut, Jawa Barat. Akibat aksinya itu, masjid Jami yang ada di Kampung Nagrog hangus terbakar.
"Berdasarkan laporan dari piket Satpol PP Kecamatan Leles, kejadian kebakaran ini terjadi pada Minggu (22/1) malam. Diduga, pelaku ini sebelumnya membakar Alquran di dalam masjid dan kemudian membakar sejumlah bagian masjid," kata Kepala Bidang SDM Satpol PP Garut, Tubagus Agus Sofyan, Senin (23/1).
(mdk/tin)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
“Pemilik rumah ini memiliki riwayat gangguan jiwa, karena tidak mengonsumsi obat yang bersangkutan penyakitnya kambuh dan membakar rumahnya,” kata AKP Usep
Baca SelengkapnyaPolisi melibatkan tim ahli kejiwaan untuk memeriksa kondisi tersangka di Bandung, kemudian hasilnya baru diketahui bahwa tersangka dalam kondisi ODGJ.
Baca SelengkapnyaPolisi akan melakukan tes kejiwaan terhadap terduga pelaku pembunuhan dan mutilasi yang terjadi di Garut, Minggu (30/6).
Baca SelengkapnyaPolisi menyebut rumah pelaku tak jauh dari sekolah yang dirusak.
Baca SelengkapnyaSementara korban mutilasi E hingga kini belum diketahui identitasnya.
Baca SelengkapnyaE (22), terduga pelaku pembunuhan dan mutilasi pria tanpa identitas di Garut, Jawa Barat, telah ditetapkan polisi sebagai tersangka.
Baca SelengkapnyaKepala Satuan Reserse Kriminal Polres Garut, AKP Ari Rinaldo mengatakan, aksi E dilakukan terhadap korban di sebuah rumah kosong.
Baca SelengkapnyaKasus pengancaman dan perampasan terhadap perempuan, M (23) di Banjarwangi, Garut, viral di media sosial. Dalam aksinya pelaku menggunakan pistol dan golok.
Baca SelengkapnyaRS, seorang tersangka pelaku rudapaksa atau pemerkosaan mengamuk di Kepolisian Sektor Gantarang, Bulukumba. Dia membakar ruang tahanan.
Baca SelengkapnyaBerdasarkan hasil sementara autopsi, ditemukan patah tulang leher korban.
Baca SelengkapnyaBhabinkamtibnas bekerja sama dengan petugas Dinas Sosial Kecamatan Cengkareng, Ibu Purwani, langsung mendatangi tempat kejadian perkara
Baca Selengkapnya