Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Mengenal Bubur Samin Khas Banjar jadi Primadona di Solo saat Bulan Ramadan

Mengenal Bubur Samin Khas Banjar jadi Primadona di Solo saat Bulan Ramadan Bubur Samin. ©2023 Merdeka.com

Merdeka.com - Meski bukan makanan asli Solo, Bubur Samin tetap menjadi favorit makanan berbuka puasa sebagian masyarakat Kota Bengawan. Setiap hari takmir Masjid Darusalam Kelurahan Jayengan, Kecamatan Serengan memasak untuk 1.300 porsi atau sedikitnya 47 kilogram beras.

Dari tahun ke tahun penyantap bubur yang dimasak oleh warga keturunan Banjar di Solo ini selalu bertambah. Pada tahun awal dibagikan ke masyarakat atau sekitar 1985, dalam sehari hanya membutuhkan bahan baku beras 15 kilogram.

Namun, sejak tahun 2019 hingga sekarang menjadi 47 kilogram atau lebih dalam sehari.

Orang lain juga bertanya?

"Dalam sehari kita memasak 1.300 porsi. 1050 porsi kami bagikan untuk masyarakat secara gratis, yang 250 untuk takjil di masjid," ujar Ketua Takmir Masjid Darusalam, M Rosyidi, Jumat (24/3).

Masyarakat yang ingin mendapatkan bubur, lanjut dia, harus membawa tempat sendiri. Mereka juga harus datang lebih awal dan mengantri agar kebagian.

Panitia yang merupakan takmir masjid dan dibantu warga sekitar mulai memasak sejak pagi. Pembagian dilakukan menjelang Adzan Maghrib atau selepas Ashar.

"Bubur Samin ini rasanya gurih. Terbuat dari bahan-bahan seperti beras, daging sapi, susu, rempah-rempah, dan santan," terangnya.

Rasanya menjadi lebih istimewa karena dimasak menggunakan minyak samin. Sehingga bubur tersebut memiliki warna kekuningan khas dan memiliki daya tarik dan aroma tersendiri.

Rosyidi mengungkapkan, pada masa lalu, hanya kalangan internal yang bisa menikmati bubur Samin. Namun, sejak tahun 1985, bubur ini mulai dibagikan kepada seluruh masyarakat pada setiap bulan Ramadan.

"Bukan warga Solo saja yang datang ke sini. Solo sekitarnya pasti, ada juga dari kota kota kota kota lain," katanya.

Yunianto (45), warga Tandes, Surabaya mengaku sudah beberapa kali menyantap bubur Samin di Solo. Ia bersama anak istri selalu mampir saat awal puasa.

"Saya selalu mampir ke sini kalau pas Ramadan. Biasanya setelah belanja kulakan pakaian dari Pasar Klewer. Rasanya gurih, sedan ada terasa dagingnya juga. Enak Pokoknya," katanya.

"Rasanya khas, gurih ada rasa seperti masakan dari Arab, pokoknya enak," imbuh Ulfa (37), warga Sragen.

Ulfa mengatakan ia datang sekitar jam dua siang agar bisa mendapatkan bubur Samin. Ia pun harus mengantri sejak pukul 14.00 agar bisa mendapatkan bubur.

"Saya membawa 2 rantang dan antri dari jam 14.00 biar bisa dapat bubur Samin. Setiap ramadan ke sini, buburnya juga saya bawakan buat ibu saya soalnya udah tua juga dan sukanya yang lembut-lembut. Kalau rasanya juga ngangenin soalnya adanya cuma di bulan Ramadan," katanya. (mdk/rhm)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kisah Pedagang Buah Krai Banyuwangi Panen Rezeki saat Ramadan, Cuan Capai Rp500 Ribu per Hari
Kisah Pedagang Buah Krai Banyuwangi Panen Rezeki saat Ramadan, Cuan Capai Rp500 Ribu per Hari

Buah ini selalu mewarnai momen Ramadan di Bumi Blambangan

Baca Selengkapnya
FOTO: Ramadan Membawa Berkah Bagi UMKM Kuliner Kolang-kaling, Produksi Naik Dua Kali Lipat
FOTO: Ramadan Membawa Berkah Bagi UMKM Kuliner Kolang-kaling, Produksi Naik Dua Kali Lipat

Dalam sehari, Kolkal Griya menghabiskan 60-100 kilogram kolang-kaling untuk diolah menjadi 9 varian rasa. Saat Ramadan, produksinya melonjak dua kali lipat.

Baca Selengkapnya
Kisah Pedagang Kue Kering di Banyuwangi Banjir Pesanan Jelang Lebaran, Omzet Capai Rp10 Juta per Hari
Kisah Pedagang Kue Kering di Banyuwangi Banjir Pesanan Jelang Lebaran, Omzet Capai Rp10 Juta per Hari

Sehari 500 kilogram kue kering ludes terjual. Adapun omzet yang didapat bisa mencapai Rp10 juta per hari.

Baca Selengkapnya
Banjir Rezeki Iduladha, Begini Kondisi Penggilingan Daging di Sidoarjo yang Raup Omzet hingga Rp5 Juta per Hari
Banjir Rezeki Iduladha, Begini Kondisi Penggilingan Daging di Sidoarjo yang Raup Omzet hingga Rp5 Juta per Hari

Omzet yang didapat pada momen Iduladha naik lebih dari 100 persen.

Baca Selengkapnya
FOTO: Kebutuhan Pisang Meningkat sampai Tiga Kali Lipat di Bulan Ramadan
FOTO: Kebutuhan Pisang Meningkat sampai Tiga Kali Lipat di Bulan Ramadan

Selama bulan Ramadan permintaan pisang mengalami peningkatan.

Baca Selengkapnya
Kisah Produsen Opak Gambir Khas Blitar saat Ramadan, Kerja dari Pagi hingga Sore, Tak Berani Terima Pesanan dari Sembarang Orang
Kisah Produsen Opak Gambir Khas Blitar saat Ramadan, Kerja dari Pagi hingga Sore, Tak Berani Terima Pesanan dari Sembarang Orang

Setiap hari ia menerima pesanan 100 toples jajanan khas Blitar.

Baca Selengkapnya
Sejarah Pasar Benhil yang Selalu Ramai saat Ramadan, Sudah Ada Sejak 1970
Sejarah Pasar Benhil yang Selalu Ramai saat Ramadan, Sudah Ada Sejak 1970

Pasar Benhil selalu jadi daya tarik para pemburu takjil. Menu yang ditawarkan juga lengkap. Kisahnya dimulai pada tahun 1970-an.

Baca Selengkapnya
FOTO: Mengunjungi Surga Bazaar Takjil Ramadan di Bendungan Hilir
FOTO: Mengunjungi Surga Bazaar Takjil Ramadan di Bendungan Hilir

Sejak pukul 16.00 WIB, warga hilir mudik memadati 'pasar' yang hanya tersedia selama bulan Ramadan.

Baca Selengkapnya
Jadi Kuliner Ramadan di Kota Semarang, Ini Keunikan Rasa Hidangan Bubur dan Kolak Pak Roso
Jadi Kuliner Ramadan di Kota Semarang, Ini Keunikan Rasa Hidangan Bubur dan Kolak Pak Roso

Hidangan bubur ini memiliki tujuh varian rasa yang berbeda

Baca Selengkapnya
Hingga Pertengahan Tahun, Bulog Serap Beras Dalam Negeri 700 Ribu Ton
Hingga Pertengahan Tahun, Bulog Serap Beras Dalam Negeri 700 Ribu Ton

Bulog tengah fokus dalam upaya penyerapan gabah atau beras petani dalam negeri.

Baca Selengkapnya
Nikmatnya Bubur Pedas, Menu Makanan Wajib Berbuka Puasa di Sumatra Utara
Nikmatnya Bubur Pedas, Menu Makanan Wajib Berbuka Puasa di Sumatra Utara

Bubur pedas jadi salah satu sajian kuliner yang kerap diburu masyarakat Sumatra Utara ketika Ramadan saat buka puasa.

Baca Selengkapnya
Disebut sebagai Nenek Moyangnya Seblak, Icip Nikmatnya Kudapan Legendaris Kerupuk Banjur Khas Bandung
Disebut sebagai Nenek Moyangnya Seblak, Icip Nikmatnya Kudapan Legendaris Kerupuk Banjur Khas Bandung

Kerupuk banjur sudah ada pada tahun 1980-an, dan menjadi jajanan favorit masyarakat pada masanya.

Baca Selengkapnya