Polisi Tahan Otak Pelaku Investasi Bodong di Tasikmalaya
Merdeka.com - WW, terduga otak pelaku investasi bodong di Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat ditahan polisi. Dia pun kini sudah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus tindak pidana pencucian uang.
"(Kepada tersangka) kami menerapkan pasal 378 dan juga pasal 3 Undang-Undang Republik Indonesia nomor 8 tahun 2008. Ancaman hukuman di atas 5 tahun," kata Kapolres Tasikmalaya AKBP Suhardi Hery Heryanto, Kamis (1/12).
Tersangka WW, dijelaskan Suhardi diduga sudah melakukan penipuan sejak Februari 2022 hingga November 2022. Modusnya adalah melakukan penipuan dengan skema bisnis piramida, dengan cara mengajak warga agar mau menjadi anggotanya.
-
Siapa tersangka kasus korupsi timah? Adapun yang dilimpahkan ke Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan (Kejari Jaksel) adalah tersangka Tamron alias Aon (TN) selaku beneficial ownership CV VIP dan PT MCN.
-
Siapa tersangka korupsi timah? Berikut daftar 16 tersangka korupsi tata niaga timah: 1. Harvey Moeis, perpanjangan tangan PT RBT2. Helena Lim, crazy rich PIK atau Manajer PT QSE3. Toni Tamsil (TT), pihak swasta4. Achmad Albani (AA) selaku Manager Operasional Tambang CV VIP dan PT MCM5. Tamron (TN) alias AN selaku Beneficial Ownership CV VIP dan PT MCM6. EE alias EML selaku Direktur Keuangan PT Timah tahun 2017-20187. MRPT alias RZ selaku Direktur Utama PT Timah tahun 2016-2021 8. HT alias ASN selaku Direktur Utama CV VIP9. MBG selaku Pengusaha Tambang di Kota Pangkalpinang10. SG alias AW selaku Pengusaha Tambang di Kota Pangkalpinang11. RI selaku Direktur Utama (Dirut) PT SBS12. BY selaku mantan Komisaris CV VIP13. RL selaku General Manager PT TIN14. Reza Andriansyah (RA) selaku Direktur Business Development15. Suparta (SP) selaku Dirut PT Refined Bangka16. ALW selaku Direktur Operasional tahun 2017, 2018, 2021 dan Direktur Pengembangan Usaha tahun 2019 s/d 2020 PT Timah Tbk.
-
Siapa tersangka korupsi timah yang terlibat dalam kasus ini? Video itu juga menampilkan tersangka korupsi timah yang menyeret suami artis Sandra Dewi, Hervey Moeis dan sosialita Helena Lim.
-
Siapa yang menjadi tersangka kasus korupsi? Harvey Moeis menjadi tersangka dalam kasus korupsi Tata Niaga Komoditas Timah Wilayah Izin Usaha Pertambangan (IUP) PT Timah Tbk periode 2015-2022.
-
Siapa yang tertangkap terkait penipuan ini? Ada tiga WNA diduga melakukan pungutan liar berkedok sumbangan agama.
-
Siapa yang ditetapkan sebagai tersangka kasus korupsi? Kejaksaan Agung secara resmi mengumumkan status Harvey Moeis sebagai tersangka, langsung mengirimnya ke tahanan.
Pelaku lantas menggunakan data diri warga untuk mengajukan pinjaman online. "Janji itu disampaikan tersangka dengan alasan bahwa pinjaman itu dikelola toko offline milik WW," ungkapnya.
Modus tersebut kemudian berkembang menjadi skema bisnis baru. Kepada para korban, pelaku mengajak untuk berdeposito dengan bunga yang dijanjikan sebesar 30 persen.
Faktanya, ternyata skema tersebut dilakukan tersangka untuk menutupi tagihan pinjaman online dan digunakan untuk keperluan pribadi.
"Jadi modus yang digunakan adalah tipu muslihat dan iming-iming keuntungan tinggi. Ditambah pelaku pandai merangkai perkataan bohong, sehingga para korbannya mau berutang kepada aplikasi pinjaman online," jelasnya.
Menurut Suhardi, ada kemungkinan jumlah korban akan bertambah dibanding yang saat ini sudah diketahui. "Kami masih melakukan pendalaman dan penyelidikan dalam perkara ini," pungkasnya.
Sebelumnya, puluhan warga Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat diduga menjadi korban penipuan investasi. Selain itu mereka juga ada yang harus membayar cicilan utang ke marketplace dan aplikasi peminjaman uang.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, jumlah warga yang menjadi korban penipuan mencapai 50 orang. Mereka pun diketahui sudah melaporkan kepada kepolisian resor Tasikmalaya dan Polsek Karangnunggal sejak Selasa (8/11) hingga Kamis (10/11).
Terkait laporan tersebut, Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Tasikmalaya AKP Ari Rinaldo membenarkan. Dia menyebut masih meminta para korban untuk melengkapi bukti kasus yang dilaporkan.
"Sejak hari Selasa ada yang datang ke kami 30 sampai 50 orang mengadukan karena menjadi korban investasi. Kami masih dalami itu. Memang ada yang setoran Rp10 juta Rp20 juta," sebut Ari, Kamis (10/11).
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Putra ditangkap penyidik Bareskrim Polri di Bangkok, Thailand pada Sabtu (27/1).
Baca SelengkapnyaMulai dari mengumpulkan keterangan saksi, penggeledahan, penyitaan, hingga penahanan terhadap tersangka tersebut.
Baca SelengkapnyaPWRI menyebut keterlibatan H pada kasus investasi bodong ini sama sekali tidak ada sangkut paut dengan mereka.
Baca SelengkapnyaKerugian dalam kasus tersebut kurang lebih Rp1,8 triliun. Sementara jumlah korbannya mencapai 11.930 orang.
Baca SelengkapnyaNamun bisnis mandek pada bulan 9 sampai 12. Ternyata keuntungan yang dijanjikan tidak dibayarkan.
Baca SelengkapnyaKasus Robot Trading Viral Blast merugikan member hingga Rp1,2 triliun.
Baca SelengkapnyaKorban pun terpaksa menuruti permintaan penipu dengan mentransfer uang miliknya hingga uang perusahaan.
Baca SelengkapnyaKejagung mulai mengusut kasus dugaan penjualan emas Crazy Rich Surabaya Budi Said
Baca SelengkapnyaTersangka ditahan 20 hari ke depan di Rutan Salemba Cabang Kejagung.
Baca SelengkapnyaPenetapan Helena Lim sebagai tersangka setelah menjalani pemeriksaan di Kejagung.
Baca SelengkapnyaSejak PO Bulan Mei 2022, pembayaran profit mulai tidak lancar dan ketika dikonfirmasi tersangka memberikan berbagai alasan yang tidak jelas.
Baca SelengkapnyaKasus tambang emas ilegal di Banyumas begitu menggemparkan publik setelah ada delapan pekerja yang terjebak di sana.
Baca Selengkapnya