Turis asal Denmark diperkosa usai berselancar di Pantai Mentawai
Merdeka.com - Seorang turis asal Denmark diperkosa usai berselancar di pantai Kabupaten Kepulauan Mentawai. Korban binisial SL (24), diperkosa seorang pemuda setempat di semak-semak, Selasa (25/4).
Pihak kepolisian menerima informasi melalui pesan singkat dari salah turis lain yang bekerja di eBay pulau Nyang-Nyang, Kecamatan Siberut Barat Daya. Pemerkosaan itu dilakukan orang lokal berinisial PS (24).
"Setelah mendapat informasi itu anggota yang dipimpin oleh kanit reskrim Polsek Siberut berangkat dari muara siberut menuju eBay. Di sana kami bertemu dengan korban dan menceritakan apa yang dialaminya," kata Kasat Reskrim Polres Mentawai, Iptu Herit Syah.
-
Siapa pelaku pemerkosaan? 'Kejadian ini berawal dari kejadian longsor di daerah Padalarang Bandung Barat. Kebetulan keluarga korban ini rumahnya terdampak sehingga mereka mengungsi ke kerabatnya (AR) untuk sementara,' ucap Kapolres Cimahi, AKBP Tri Suhartanto, Selasa (3/9).
-
Siapa yang disekap dan diperkosa? Penyidik Satreskrim Polres Lampung Utara, Lampung, segera merampungkan berkas enam tersangka penyekapan dan perkosaan siswi SMP inisial NA (15).
-
Siapa yang diduga melakukan pelecehan seksual? Video itu berisikan pengakuan dan permintaan maaf seorang pria atas pelecehan seksual yang dilakukannya.
-
Apa bentuk pelecehan yang dilakukan pelaku? Dia mengatakan korban sempat takut untuk mengaku hingga akhirnya pihak keluarga membawa korban ke fasilitas kesehatan untuk melakukan pengecekan.'Yang bersangkutan menyampaikan takut. Setelah itu keluarga korban mengecek ke rumah sakit dan ternyata betul korban hamil, dan diakui oleh korban bahwa ia mengalami kekerasan seksual oleh pamannya sendiri,' kata dia, seperti dilansir dari Antara.
-
Bagaimana pelaku memperkosa korban? Ketiganya dilakukan penahanan selama proses pemeriksaan berlangsung. Berkas perkara tiga tersangka anak di bawah umur dipercepat prosesnya guna mempercepat persidangan di peradilan.
-
Siapa yang melakukan pelecehan terhadap korban? Kapolres Cimahi AKBP Tri Suhartanto menyampaikan bahwa peristiwa pelecehan seksual dilakukan oleh pelaku hingga korban mengalami kehamilan terjadi di wilayah Kabupaten Bandung Barat.
Dia mengatakan, kejadian itu berawal saat korban sedang berjalan kaki di tepi pantai hendak pergi Surfcam Gingin ke eBay. Kemudian saat perjalanan, pelaku mencegat korban dengan cara memegang bahu dan mengancam korban dengan sebuah kayu.
"Pelaku mengatakan kepada korban you shut up you oke. Selanjutnya pelaku menarik tangan korban ke dalam semak-semak sambil menarik rambut korban," ujarnya.
Herit Syah menambahkan, saat itu korban sempat menolak dan melakukan perlawanan dengan memukul pelaku dengan sendalnya. Setelah itu korban lari ke semak-semak untuk bersembunyi namun pelaku mengejar.
"Pelaku menarik tangan korban dan merebahkan korban di semak-semak. Di sanalah pelaku melakukan pemerkosaan terhadap korban," kata dia.
Dia menegaskan, usai mendapat laporan dari korban pelaku tak lama diamankan. Saat ini, pelaku masih berada di Polsek Siberut untuk dimintai keterangan dan mempertanggung jawabkan perbuatannya.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kondisi korban saat ini masih trauma. Kini berada di vila-nya di kawasan Jimbaran, Kecamatan Kuta Selatan, Badung, Bali.
Baca SelengkapnyaPelaku lantas berhenti dan pura-pura menanyakan sebuah alamat. Begitu korban menjawab, pelaku meremas payudaranya lalu tarik gas.
Baca SelengkapnyaPemerkosaan terjadi saat korban diajak pelaku melintasi kebun kosong ketika menuju vilanya.
Baca SelengkapnyaDiduga pelaku juga melakukan kekerasan fisik terhadap korban
Baca SelengkapnyaMotif pelaku karena penasaran setelah beberapa kali melihat video porno dari media sosial.
Baca SelengkapnyaBule Rusia tersebut juga sudah dilakukan pemeriksaan kejiwaan di rumah sakit.
Baca SelengkapnyaWarga asing ini dideportasi karena menjadi Pekerja Seks Komersial (PSK) dan menjadi pacar bayaran.
Baca SelengkapnyaMereka pun sepakat dan korban tak dapat lagi melawan karena kalah kuat.
Baca SelengkapnyaAwalnya korban diajak pelaku ke hotel dengan alasan untuk berganti pakaian.
Baca SelengkapnyaPelaku sempat kabur menggunakan transportasi travel ke rumah pamannya di Pasuruan, Jawa Timur.
Baca SelengkapnyaChief Communications Officer Grab Indonesia Mayang Schreiber memuji respon cepat polisi menangani kasus tersebut.
Baca SelengkapnyaPelaku bergantian memerkosa korban di kamar indekos perempuan itu.
Baca Selengkapnya