Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Vaksinasi Booster Kedua Targetkan 58 Ribu Tenaga Kesehatan di Sulsel

Vaksinasi Booster Kedua Targetkan 58 Ribu Tenaga Kesehatan di Sulsel Vaksin Booster di Sentra Vaksinasi Jemput Bola RPTRA Taman Jangkrik. ©2022 Liputan6.com/Johan Tallo

Merdeka.com - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Selatan (Sulsel) melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) akan menyuntikkan vaksin booster kedua kepada 58.585 tenaga kesehatan (nakes). Di saat bersamaan, cakupan vaksinasi ketiga atau booster di Sulsel masih rendah.

"Kita mulai sosialisasikan kepada nakes soal surat edaran Kemenkes (Kementerian Kesehatan) terkait vaksinasi dosis booster kedua. Booster kedua ini untuk nakes, belum masyarakat," kata Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Dinkes Sulsel, Erwan Tri Sulistiyo kepada wartawan, Selasa (2/8).

Dia menyebutkan vaksinasi booster kedua bagi nakes karena menjadi garda terdepan penanganan Covid-19. Apalagi dalam sebulan terakhir kasus Covid-19 di Indonesia mulai kembali mengalami peningkatan.

Orang lain juga bertanya?

"Pemerintah ingin antibodi nakes itu tinggi sehingga kembali di booster. Harus dikasih kuat lagi," tutur dia.

Dia menyebutkan fasilitas kesehatan seperti puskesmas dan rumah sakit mulai menyuntikan vaksin booster kedua kepada para nakes sejak Senin (1/8). Di saat bersamaan capaian vaksinasi booster Sulsel hingga saat ini terbilang cukup rendah yakni 13,20 persen.

"Untuk vaksin dosis pertama capai 90,64 persen dan vaksin dosis kedua mencapai 67,49 persen," ungkapnya.

Diberitakan sebelumnya, Ketua Umum Persatuan Perawat Indonesia (PPNI) memperkirakan jumlah anggota yang menjadi sasaran vaksinasi Covid-19 dosis penguat atau booster kedua berjumlah separuh dari 1,9 juta tenaga kesehatan (nakes) di Indonesia.

"Untuk angka persisnya ada di Kementerian Kesehatan RI, tapi kira-kira 50-60 persen dari 1,9 juta nakes adalah perawat pada semua tatanan fasilitas pelayanan kesehatan," kata Harif Fadillah di Jakarta, Jumat (29/7).

Harif mengatakan pelaksanaan vaksinasi dilakukan di setiap fasilitas pelayanan kesehatan dan di pos pelayanan vaksinasi Covid-19 yang disediakan pemerintah.

"Karena distribusi vaksin dari dinas kesehatan ke seluruh faskes maka dilakukan di masing faskes, PPNI mengimbau seluruh anggota untuk mengikuti vaksin booster kedua," ujarnya.

Harif mengatakan Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kementerian Kesehatan RI telah mengeluarkan Surat Edaran No HK 02.02/C/ 3615 /2022 tentang Vaksinasi Covid-19 Dosis Booster Ke-2 Bagi Sumber Daya Manusia Kesehatan.

Hal tersebut dikarenakan Sumber Daya Manusia (SDM) kesehatan merupakan kelompok yang memiliki risiko tinggi terpapar Covid-19, selain juga mempertimbangkan semakin banyaknya jumlah tenaga kesehatan yang terinfeksi Covid-19.

Berdasarkan pemantauan internal PPNI hingga saat ini, kata Harif, sebanyak 1.736 perawat di Indonesia terpapar Covid-19, umumnya berjenis subvarian Omicron BA.4 dan BA.5 yang kini mendominasi di Indonesia.

"Kepada seluruh anggota, mari memperkuat ketahanan kita dengan tetap memelihara dan menjaga kesehatan diri, mematuhi protokol kesehatan di tempat kerja atau di manapun berada," katanya.

Harif juga berpesan agar seluruh anggota menyegerakan diri mengikuti vaksinasi booster kedua mengingat pandemi Covid-19 masih ada.

"Jangan lengah untuk tetap berada di garda terdepan," katanya.

(mdk/cob)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Covid-19 Naik Lagi, Kemenkes akan Beri Vaksin Booster Ketiga Untuk Masyarakat
Covid-19 Naik Lagi, Kemenkes akan Beri Vaksin Booster Ketiga Untuk Masyarakat

Rencana pemberian booster ketiga ini buntut kembali meningkatnya kasus Covid-19.

Baca Selengkapnya
Covid-19 Meningkat, Kemenkes Siapkan Vaksin Booster Ke-3 Gratis Sampai 31 Desember
Covid-19 Meningkat, Kemenkes Siapkan Vaksin Booster Ke-3 Gratis Sampai 31 Desember

Vaksin booster masih gratis dan dapat ditemukan di puskesmas atau faskes terdekat.

Baca Selengkapnya
FOTO: Kemenkes Gelar Pekan Imunisasi Nasional Polio Tahap Dua, Sasar 16 Juta Anak
FOTO: Kemenkes Gelar Pekan Imunisasi Nasional Polio Tahap Dua, Sasar 16 Juta Anak

Kegiatan ini dilakukan secara massal dan serentak sebagai bentuk penanggulangan kejadian luar biasa atau KLB Polio.

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 Muncul lagi, Sekda Jateng Sebut yang Terpapar Karena Belum Booster
Kasus Covid-19 Muncul lagi, Sekda Jateng Sebut yang Terpapar Karena Belum Booster

Terkait mobilisasi orang yang banyak berpotensi terjadi pada liburan Natal dan Tahun Baru, pemerintah belum mengeluarkan kebijakan pembatasan perjalanan.

Baca Selengkapnya
Kemenkes Sebut 1,8 Juta Anak Belum Diimunisasi
Kemenkes Sebut 1,8 Juta Anak Belum Diimunisasi

Data ini berdasarkan informasi yang dikumpulkan sejak 2018 sampai 2023.

Baca Selengkapnya
Ada 44 Lokasi Vaksinasi Covid-19 di Jakarta, Ini Daftarnya
Ada 44 Lokasi Vaksinasi Covid-19 di Jakarta, Ini Daftarnya

Pemerintah mengimbau masyarakat untuk melakukan vaksinasi Covid-19 sampai dosis kelima atau booster ketiga.

Baca Selengkapnya
Pekan Imunisasi Nasional Kembali Digelar, Ini Pentingnya Imunisasi Polio bagi Anak
Pekan Imunisasi Nasional Kembali Digelar, Ini Pentingnya Imunisasi Polio bagi Anak

Untuk mencegah terjadinya Kejadian Luar Biasa (KLB), pemerintah terus mendorong program imunisasi polio dengan menggelar PIN.

Baca Selengkapnya
Cegah DBD, Kemenkes Introduksi Vaksin Dengue Tahun Depan
Cegah DBD, Kemenkes Introduksi Vaksin Dengue Tahun Depan

Introduksi vaksin dengue bertujuan mencegah penyebaran demam berdarah.

Baca Selengkapnya
Tarakan Kick Off PIN Polio 2024 Sebagai Upaya Pencegahan
Tarakan Kick Off PIN Polio 2024 Sebagai Upaya Pencegahan

Pemkot Tarakan melaksanakan Kick Off pelaksanaan Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Polio 2024.

Baca Selengkapnya
Kasus Polio dan TBC Naik, Jokowi Minta Kemenkes Gencarkan Vaksin
Kasus Polio dan TBC Naik, Jokowi Minta Kemenkes Gencarkan Vaksin

Jokowi mengingatkan agar anak-anak harus mendapatkan vaksin polio sebanyak empat kali.

Baca Selengkapnya
Cegah Diare dan Kanker Serviks, Vaksinasi RV dan HPV Dimulai di Tasikmalaya
Cegah Diare dan Kanker Serviks, Vaksinasi RV dan HPV Dimulai di Tasikmalaya

Pemkot Tasikmalaya memulai program vaksinasi rotavirus (RV) dan human papillomavirus (HPV) pada Rabu (9/8).

Baca Selengkapnya
Menkes Klaim Cacar Monyet di Indonesia Masih Terkendali
Menkes Klaim Cacar Monyet di Indonesia Masih Terkendali

Hingga saat ini kasus cacar monyet di Indonesia masih tercatat 88 sejak tahun 2022 dan di tahun 2023 sempat naik, kemudian turun lagi pada tahun 2024.

Baca Selengkapnya