Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Cerita para pengawal Sunan Gunung Jati dari kerajaan di India

Cerita para pengawal Sunan Gunung Jati dari kerajaan di India titisan prajurit sunan gunung jati. ©2015 Merdeka.com

Merdeka.com - Jika Anda pernah mengunjungi makam Sunan Gunung Jati, Anda pasti pernah melihat banyak lelaki berblankon, berbaju putih lengkap dengan sarung. Mereka adalah para abdi dalam yang bertugas merawat, membersihkan sekaligus menjaga makam Sunan Gunung Jati atau Syarif Hidayatullah.

Cak Ferry, seorang yang mengaku keturunan Sunan Gunung Jati mengatakan kehadiran para pengawal tersebut punya cerita sendiri.

"Dulu kerajaan Kalingga dari India mengajak perang. Sudah jadi komitmen kalau kalah kami akan mengabdi kepada sunan hingga akhir zaman sampai keturunan saya. Terjadi peperangan dan kemakan sumpah sendiri. Sampai sekarang mereka lah yang menjadi penunggu makam," jelas Cak Ferry kepada merdeka.com di Keraton Kasepuhan Cirebon, Rabu (13/5).

Hal ini dipertegas oleh Jeneng alias pemegang kunci makam Sunan Gunung Jati, HM Imron. Imron sendiri adalah keturunan panglima yang membawahi para prajurit atau abdi dalam secara turun temurun.

"Dulu abdi dalam adalah prajurit Sunan Gunung Jati. Sementara saya adalah panglima patih keling yang turun temurun sampai ke saya. Prajurit saya sekarang 120 orang, mereka yang mengurus makam dan saya juru kunci keturunan 15 dari patih keling," jelas Jeneng HM Imron panjang lebar.

Merdeka.com juga berkesempatan bertemu Rakuti salah satu prajurit atau abdi dalam di Makam Sunan Gunung Jati. Dia telah mengabdi selama 50 tahun, atau saat dirinya masih berumur 15 tahun.

"Asal ada darah bisa kerja di sini. Bekerja di sini harus yang punya keturunan misalnya keponakan, adik dan disetujui pemimpin kunci atau jeneng dan perilakunya harus baik," ungkap kakek empat cucu ini.

(mdk/rep)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Ada Peran Besar Kiai, Begini Awal Mula Banten Disebut Tanah Jawara
Ada Peran Besar Kiai, Begini Awal Mula Banten Disebut Tanah Jawara

Para jawara berada di bawah komando para ulama dan kiai yang saat itu menjadi sumber kekuatan sosial dan spiritual di Banten.

Baca Selengkapnya
⁠Di Gunung Keramat Tempat para Dewa ini Brimob Polri Mendapat Baret Biru, Zaman Kerajaan Tempat Mencari Kesaktian
⁠Di Gunung Keramat Tempat para Dewa ini Brimob Polri Mendapat Baret Biru, Zaman Kerajaan Tempat Mencari Kesaktian

Di puncak gunung ini, ratusan anggota Brimob melalui berbagai tempaan dan upacara untuk mendapatkan baret biru.

Baca Selengkapnya
Mengenal Syawalan Gunung, Cara Masyarakat Magelang Gali Cerita Sejarah Leluhur
Mengenal Syawalan Gunung, Cara Masyarakat Magelang Gali Cerita Sejarah Leluhur

Syawalan itu digelar di puncak bukit. Puluhan ribu warga hadir dalam acara itu

Baca Selengkapnya
Kisah Putra Sunan Giri Terbunuh saat Remaja, Makamnya di Atas Bukit Jadi Objek Wisata Religi Favorit
Kisah Putra Sunan Giri Terbunuh saat Remaja, Makamnya di Atas Bukit Jadi Objek Wisata Religi Favorit

Nasib tragis dialami salah satu anak Sunan Giri. Ia terbunuh saat usianya masih remaja.

Baca Selengkapnya
Melihat Jejak Sunan Kalijaga di Cirebon, Ada Banyak Kera sampai Sumur Tua
Melihat Jejak Sunan Kalijaga di Cirebon, Ada Banyak Kera sampai Sumur Tua

Di masa silam Sunan Kalijaga pernah aktif berdakwah di Cirebon dan meninggalkan petilasan sekitar 1 kilometer dari terminal Harjamukti.

Baca Selengkapnya
Balamati Pasukan Elite Kerajaan Pajajaran, Tangguh & Sulit Dikalahkan
Balamati Pasukan Elite Kerajaan Pajajaran, Tangguh & Sulit Dikalahkan

Mereka dipilih dari para petarung terbaik. Siap mati melindungi Tatar Sunda.

Baca Selengkapnya
'Sosok' Penjaga Kuil Berusia 700 Tahun Ditemukan di Angkor Wat, Terkubur di Bawah Puing Reruntuhan
'Sosok' Penjaga Kuil Berusia 700 Tahun Ditemukan di Angkor Wat, Terkubur di Bawah Puing Reruntuhan

Angkor Wat adalah situs arkeologi dengan luas lebih dari 402 kilometer persegi.

Baca Selengkapnya
Mengunjungi Candi Boyolangu Tulungagung, Tempat Keramat Favorit Para Pejabat Tinggi Majapahit
Mengunjungi Candi Boyolangu Tulungagung, Tempat Keramat Favorit Para Pejabat Tinggi Majapahit

Para pembesar Majapahit mengunjungi candi ini pada bulan khusus.

Baca Selengkapnya
Cerita Tentang Keajaiban Doa Sunan Prapen, yang Memunculkan Ribuan Tawon dan Membuat Pasukan Majapahit Panik
Cerita Tentang Keajaiban Doa Sunan Prapen, yang Memunculkan Ribuan Tawon dan Membuat Pasukan Majapahit Panik

Sunan Prapen merupakan keturunan Sunan Giri yang diyakini merupakan waliyullah yang memiliki karomah

Baca Selengkapnya
Terdapat Makam Pejabat Penting Era Hindu-Buddha, Begini Kisah Makam Ledek di Kota Salatiga
Terdapat Makam Pejabat Penting Era Hindu-Buddha, Begini Kisah Makam Ledek di Kota Salatiga

Tak banyak orang yang tahu keberadaan makam tua itu.

Baca Selengkapnya
Potret Prajurit Madura di Kasunanan Surakarta, Masih Eksis hingga Dekade 1950-an
Potret Prajurit Madura di Kasunanan Surakarta, Masih Eksis hingga Dekade 1950-an

Di Kraton Surakarta, pasukan Panyutra ini menjadi salah satu angkatan perang.

Baca Selengkapnya
Berawal dari Niat Merampok, Pertemuan Sunan Bonang dan Sunan Kalijaga di Tengah Hutan Berujung Haru
Berawal dari Niat Merampok, Pertemuan Sunan Bonang dan Sunan Kalijaga di Tengah Hutan Berujung Haru

Dua anggota Wali Songo ini punya hubungan emosional yang dalam.

Baca Selengkapnya