6 Hal yang Bakal Terjadi ketika Konsumsi Susu Secara Berlebihan
Susu memang menyehatkan namun konsumsi berlebih bisa menyebabkan masalah kesehatan.
Konsumsi susu dalam jumlah besar terutama berlebihan bisa menimbulkan masalah yang tidak diinginkan. Berikut sejumlah tanda ketika Anda mengonsumsinya secara berlebih.
-
Mengapa minum kopi susu berlebih bisa buruk untuk pencernaan? Kebiasaan minum kopi saat perut kosong dapat meningkatkan produksi asam klorida di lambung. Hal ini dapat menyebabkan iritasi dan peradangan pada lapisan lambung, sehingga menyebabkan mual, kembung, dan gangguan pencernaan lainnya. Menambahkan susu ke dalam kopi berpotensi menambah risiko gangguan pencernaan juga, lho. Pasalnya, susu merupakan makanan kaya protein yang membutuhkan waktu lama untuk dicerna. Jika dikonsumsi dalam keadaan perut kosong dapat menunda proses pencernaan sehingga menyebabkan terbentuknya asam berlebih di lambung. Karena itu, hindari konsumsi kopi susu berlebih terutama jika anda belum sarapan atau makan.
-
Siapa yang bisa terpengaruh oleh konsumsi susu? Baik pria maupun wanita, libido mereka dapat terpengaruh negatif oleh konsumsi susu berlebihan, terutama jenis susu tinggi lemak.
-
Apa yang bisa terjadi jika terlalu banyak konsumsi gula? Dalam jangka panjang, hal ini dapat meningkatkan risiko diabetes tipe 2.
-
Apa yang terjadi pada tubuh saat konsumsi gula berlebihan? Mengonsumsi gula dalam jumlah yang berlebihan dapat memengaruhi keseimbangan kimiawi di otak, yang dapat menyebabkan penurunan suasana hati dan perasaan depresi.
-
Apa yang terjadi jika terlalu banyak makan gula? Konsumsi gula memiliki banyak efek buruk bagi kesehatan kita, beberapa diantaranya adalah : Peningkatan berat badan. Meningkatkan risiko mengalami Diabetes & tekanan darah tinggi. Mempercepat mengalami masalah pikun dan penuaan dini.
-
Bagaimana susu dapat menyebabkan diare? Susu mengandung laktosa yang harus dicerna oleh enzim laktase agar dapat diserap oleh usus. Orang dengan intoleransi laktosa tidak dapat mencerna laktosa dengan baik dan menyebabkan laktosa menumpuk di dalam usus. Laktosa yang tidak dicerna akan difermentasi oleh bakteri usus dan menghasilkan gas, asam, atau alkohol. Hal ini dapat menyebabkan diare, kembung, gas, atau sakit perut.
6 Hal yang Bakal Terjadi ketika Konsumsi Susu Secara Berlebihan
Susu telah lama dianggap sebagai minuman yang kaya akan nutrisi esensial bagi tubuh manusia. Kalsium, vitamin B12, vitamin D, lemak baik, potassium, dan fosfor adalah beberapa nutrisi penting yang terkandung dalam susu. Keberadaan nutrisi ini menjadikan susu menjadi salah satu minuman yang dianjurkan untuk dikonsumsi baik oleh anak-anak maupun orang dewasa.
Manfaat kesehatan yang diperoleh dari susu sungguh mengesankan. Berbagai penelitian menunjukkan bahwa konsumsi susu dapat memberikan sejumlah keuntungan, termasuk penurunan berat badan yang sehat, peningkatan kekuatan tulang, dan bahkan meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Namun, seperti halnya dalam segala hal, konsumsi susu yang berlebihan dapat menimbulkan masalah kesehatan yang serius.
Sebelum mengetahui apakah pola konsumsi susu Anda berlebihan, ada baiknya memahami tanda-tanda yang mungkin muncul sebagai indikasi. Times of India melaporkan sejumlah tanda yang biasanya timbul saat seseorang mengonsumsi terlalu banyak susu.
Gangguan Pencernaan
Saat dikonsumsi dalam jumlah yang wajar, susu memberikan rasa kenyang yang menyenangkan. Namun, terlalu banyak susu dapat menyebabkan kembung dan rasa mual yang mengganggu. Bagi individu yang intoleran terhadap laktosa, kelebihan konsumsi susu dapat mengakibatkan ketidaknyamanan yang signifikan dalam sistem pencernaan.
Kelelahan Kronis
Sindrom usus bocor adalah kondisi ketika usus mengalami kerusakan, memungkinkan zat berbahaya masuk ke dalam aliran darah. Ini dapat terjadi saat tubuh tidak mampu mengatasi konsumsi susu yang berlebihan. Kondisi ini sering kali menyebabkan kelelahan kronis yang mempengaruhi kualitas hidup sehari-hari.
Masalah Kulit
Konsumsi susu yang berlebihan telah dikaitkan dengan munculnya alergi dan jerawat di wajah serta area kulit lainnya. Titik merah jerawat dan ruam yang kerap muncul bisa menjadi tanda jelas bahwa jenis makanan tertentu, seperti susu, mempengaruhi kondisi kulit. Wanita lebih rentan mengalami masalah kulit ini akibat konsumsi susu yang berlebihan.
Gangguan Kesehatan Tulang
Meskipun susu seringkali dipromosikan sebagai minuman yang mendukung kesehatan tulang, konsumsi susu dalam jumlah besar dapat memberikan dampak negatif pada kerapuhan tulang. Studi menunjukkan bahwa terlalu banyak konsumsi susu dapat mengurangi kepadatan tulang, yang sebenarnya bertentangan dengan asumsi umum.
Gangguan Kognitif
Kandungan kasein dalam susu dapat memengaruhi aktivitas otak, menyebabkan gangguan kognitif seperti kabut otak, masalah ingatan, dan penurunan konsentrasi. Efek ini dapat dirasakan terutama saat seseorang memasuki usia lanjut.
Risiko Penyakit Jantung dan Kanker
Sebuah penelitian menunjukkan bahwa pria yang mengonsumsi susu lebih dari tiga gelas sehari memiliki risiko meningkat untuk mengalami komplikasi jantung. Pada wanita, konsumsi susu berlebih juga dikaitkan dengan peningkatan risiko kanker tertentu. Bagi individu dengan riwayat penyakit tertentu, konsumsi susu berlebih dapat menjadi lebih berisiko.
