Ciri-Ciri Penyakit Gula Pada Remaja dan Penyebabnya, Waspadai Sejak Dini
Merdeka.com - Ciri-ciri penyakit gula pada remaja perlu diwaspadai. Pasalnya, remaja sekalipun bisa rentan terkena penyakit berat apabila sejak kecil mereka terbiasa dengan gaya hidup yang tidak sehat. Salah satu penyakit berat yang bisa menjangkit kalangan remaja adalah penyakit gula atau diabetes.
Secara umum, ada dua jenis penyakit gula, yaitu diabetes tipe 1 dan diabetes tipe 2. Diabetes tipe 1 biasanya muncul selama masa kanak-kanak atau remaja. Sedangkan diabetes tipe 2 adalah tipe yang lebih umum dan dapat terjadi pada usia berapapun, meski seringnya diderita oleh orang yang berusia lebih dari 40 tahun. Oleh karena itu, ciri-ciri penyakit gula pada remaja perlu diketahui lebih dini.
Menurut data World Health Organization (WHO), jumlah pasien diabetes tipe 2 di Indonesia diprediksi meningkat secara signifikan hingga 16,7 juta pada tahun 2045. Sedangkan sebelumnya, tepatnya pada tahun 2017, 75 persen pasien diabetes justru berasal dari anak muda berusia 20 tahun hingga orang tua berumur 64 tahun.
-
Bagaimana mencegah diabetes usia muda? Demi menjaga tubuh tetap sehat, ada beberapa hal yang perlu dilakukan untuk mencegah risiko diabetes di usia muda. Apa saja sih? 1. Jaga Berat Badan Tetap Ideal: hal ini penting karena obesitas menjadi pemicu remaja terkena diabetes tipe 2. 2. Konsumsi Makanan Sehat: perbanyak konsumsi buah dan sayur untuk menurunkan risiko diabetes. 3. Ganti Gula dengan Pemanis Rendah Kalori: Pemanis rendah kalori dan mengandung kromium bisa membantu meningkatkan fungsi insulin dan mengontrol gula darah. 4. Rutin Olahraga: lakukan olahraga rutin 30 menit sehari yang dapat menjaga berat badan tetap ideal dan mengurangi risiko diabetes. Selain itu, olahraga juga membantu menurunkan kadar gula darah dan meningkatkan insulin di dalam tubuh.
-
Kenapa diabetes di usia muda jadi perhatian? Meningkatnya kasus diabetes pada orang dengan usia muda membutuhkan perhatian dan kontrol yang lebih terhadap kondisi kesehatan dan gaya hidup yang dijalani.
-
Bagaimana cara mencegah diabetes di usia muda? Untuk mencegah diabetes di usia muda, Anda perlu mengubah gaya hidup menjadi lebih sehat, seperti: Rutin berolahraga. Olahraga dapat membantu tubuh menggunakan gula darah sebagai sumber energi dan menjaga berat badan tetap ideal. Anda dapat melakukan olahraga ringan seperti berjalan, bersepeda, atau berenang selama 30 menit setiap hari.
-
Apa saja cara mencegah diabetes di usia muda? Cara mencegah diabetes pada usia muda melibatkan beberapa langkah penting dalam menjaga pola makan dan gaya hidup yang sehat.
-
Apa tanda tubuh kelebihan gula? Ada beberapa ciri-ciri yang bisa dirasakan saat tubuh kelebihan kadar gula darah.
Ciri-ciri penyakit gula pada remaja bisa dikenali jika kita jeli memperhatikan kondisi tubuh. Dengan demikian, pencegahan bisa dilakukan sebelum gejalanya menjadi kian memburuk.Berikut Merdeka.com merangkum ciri-ciri penyakit gula pada remaja:
Diabetes atau Penyakit Gula
Sebelum mengetahui ciri-ciri penyakit gula pada remaja, pahami dulu apa itu penyakit gula. Diabetes merupakan istilah medis untuk penyakit kronis yang ditandai dengan tingginya kadar gula dalam darah. Kadar gula darah atau juga disebut dengan glukosa adalah sumber energi utama bagi sel tubuh manusia.
Normalnya, kadar gula dalam darah manusia dikendalikan oleh hormon insulin yang diproduksi organ pankreas. Namun, pada penderita diabetes, pankreas tidak mampu memproduksi insulin sesuai kebutuhan tubuh.
Karena tidak ada hormon insulin, sel-sel dalam tubuh tidak dapat menyerap dan mengolah glukosa menjadi energi. Glukosa yang tak terserap tubuh itulah lambat laun akan menumpuk dalam darah. Secara umum, ada dua jenis penyakit gula, yaitu diabetes tipe 1 dan diabetes tipe 2.
Ciri-Ciri Diabetes Tipe 1
Ciri-ciri penyakit gula pada remaja tipe 1 perlu diwaspadai. Tipe ini lebih sering terjadi pada anak-anak dan remaja. Namun, diabetes tipe ini juga sering kali menyerang bayi, balita dan orang dewasa. Penyebab utamanya adalah akibat kelainan autoimun.
Kelainan autoimun adalah kondisi dimana sistem kekebalan tubuh anak justru berbalik merusak atau menghancurkan pankreasnya sendiri, sehingga fungsi pankreas pun jadi terganggu.
Anak-anak dan remaja akan lebih rentan mengalami diabetes tipe 1 jika memiliki faktor genetik dalam keluarga yang juga menderita penyakit yang sama, pernah memiliki riwayat infeksi virus, atau pola makan kurang sehat.
Kebiasaan sepele mengenai pola makan yang bisa jadi awal dari penyakit gula adalah sering mengonsumsi makanan atau minuman manis seperti permen, es krim, jus buah kemasan hingga buah kering kemasan.
Ciri-ciri penyakit gula pada remaja tipe 1 cenderung berkembang pesat selama beberapa minggu. Adapun ciri-cirinya meliputi:
a. Peningkatan rasa haus dan buang air kecil
b. Mudah lapar dan terjadi penurunan berat badan
c. Mudah lelah
d. Mudah marah
e. Nafas bau dan penglihatan kabur
f. Infeksi jamur pada wanita juga bisa menjadi gejala diabetes
Ciri-ciri Diabetes Tipe 2
Ciri-ciri penyakit gula pada remaja tipe 2 berbeda dengan tipe 1. Penyakit gula tipe 2 berlangsung lebih lambat, mungkin diperlukan waktu berbulan-bulan atau bertahun-tahun untuk menerima diagnosis.
Diabetes tipe 2 disebabkan oleh resistensi insulin yang merupakan kondisi di mana sel-sel tumbuh anak kesulitan menggunakan insulin untuk memanfaatkan gula darah sebagai energi.
Pada kasus tertentu, tipe yang satu ini juga bisa terjadi karena minimnya produksi insulin. Karena itulah, kadar gula dalam darah anak dapat meningkat.
Anak-anak dan remaja beresiko terserang diabetes tipe 2 apabila memiliki orang tua atau saudara dengan riwayat diabetes, memiliki berat badan berlebih, punya kebiasaan sering mengonsumsi makanan tinggi gula dan lemak, serta kurang aktif bergerak dan jarang olahraga.
Adapun ciri-ciri penyakit gula pada remaja diabetes tipe 2 meliputi:
a. Buang air kecil lebih sering terutama di malam hari
b. Rasa haus yang meningkat dari biasanya
c. Mengalami kelelahan
d. Terjadi penurunan berat badan yang tidak dapat dijelaskan
e. Gatal di sekitar alat kelamin, mungkin terjadi infeksi jamur
f. Susah sembuh dari luka
g. Penglihatan kabur, akibat kekeringan mata
h. Munculnya bercak gelap pada kulit yang disebut acanthosis nigricans
Pencegahan Penyakit Gula Pada Remaja
Ciri-ciri penyakit gula pada remaja yang segera dikenali akan bisa segera ditangani. Dengan begitu, resiko yang lebih buruk bisa terhindarkan. Sayangnya, pencegahan penyakit gula pada remaja tidak mungkin dilakukan untuk diabetes tipe 1, namun hanya bisa berlaku pada tipe 2.
Adapun pencegahan terhadap penyakit gula tipe 2 adalah sebagai berikut.
a. Mempertahankan berat badan ideal yang artinya tidak kegemukan karena hal itu dapat meningkatkan risiko diabetes tipe 2 karena meningkatkan kemungkinan resistensi insulin.
b. Tetap aktif secara fisik untuk mengurangi resistensi insulin dan membantu mengelola tekanan darah.
c. Membatasi asupan-asupan manis, dan mengubahnya dengan makanan dan minuman yang seimbang dan kaya nutrisi dengan banyak vitamin, serat, dan protein tanpa lemak. (mdk/amd)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pengaruh gaya hidup atau karena genetik telah menyebabkan orang-orang yang masih muda harus berjuang karena menderita diabetes.
Baca SelengkapnyaUntuk meminimalisir risikonya, terdapat beberapa cara mencegah diabetes usia muda yang bisa dilakukan.
Baca SelengkapnyaCegah diabetes pada usia muda dengan kenali risikonya!
Baca SelengkapnyaCiri-ciri diabetes di usia muda sangat penting diperhatikan agar Anda bisa segera mendapatkan perawatan yang tepat.
Baca SelengkapnyaKebiasaan konsumsi makanan manis yang kita lakukan bisa mulai muncul sejak masih usia anak-anak. Penting untuk mewaspadainya.
Baca SelengkapnyaMeskipun memberikan rasa manis yang menggoda, kelebihan konsumsi gula pada anak ternyata membawa dampak buruk bagi kesehatannya secara keseluruhan.
Baca SelengkapnyaData terbaru angka prevalensi diabetes pada 2018 menunjukkan, 9 dari 10 atau 8,9 persen orang Indonesia memiliki diabetes.
Baca SelengkapnyaRemaja jompo mengacu pada remaja atau anak muda yang memiliki kondisi fisik layaknya orang tua, seperti pegal, mudah lelah, masuk angin, dan sakit punggung.
Baca SelengkapnyaMengetahui batasan ini akan jadi langkah penting untuk memastikan anak-anak tumbuh sehat dan mendapatkan nutrisi yang tepat untuk perkembangan mereka.
Baca SelengkapnyaSejumlah hal bisa tampak pada tubuh kita ketika kelebihan gula sehingga penting diketahui dampaknya.
Baca SelengkapnyaMunculnya diabetes pada anak-anak bisa menunjukkan suatu tanda yang sangat khas. Hal ini adalah kondisi sering mengompol dan cepat lapar pada anak.
Baca SelengkapnyaIdentifikasi sepuluh jenis makanan yang dapat memicu diabetes pada anak-anak dan hindari konsumsi tersebut. Terapkan pola makan sehat untuk pencegahan dini!
Baca Selengkapnya