11 Hewan Raksasa yang Pernah Hidup di Amerika Utara Ribuan Tahun Lalu
Beberapa penemuan mengungkap bukti adanya hewan raksasa yang pernah tinggal di Amerika Utara. Yuk, simak ada hewan apa saja!
Yuk, simak ada hewan apa saja!
11 Hewan Raksasa yang Pernah Hidup di Amerika Utara Ribuan Tahun Lalu
Sampai pada akhir zaman es terakhir, cheetah Amerika, makhluk raksasa yang mirip Armadillo mengindikasikan bahwa Amerika Utara adalah tempat tinggalnya. Selain itu, ada juga sloth raksasa yang ditemukan tinggal di kawasan tersebut.Namun, para ilmuwan masih belum mengetahui pasti apa yang membuat hewan-hewan tersebut atau fauna lain di kawasan tersebut punah ribuan tahun lalu. Tetapi setidaknya telah terbukti bahwa Amerika Utara adalah rumah dari banyak hewan raksasa ribuan tahun yang lalu.
Kucing Bertaring Tajam
Kucing bertaring tajam atau Smilodon fatalis merupakan hewan raksasa yang hidup sekitar 400.000 hingga 11.000 tahun lalu.
Hewan raksasa satu ini adalah seekor kucing besar dengan berat mencapai 160 hingga 280 kg. Ukuran rata-rata dari kucing bertaring tajam ini mencapai 1,75 meter terhitung dari pantat hingga moncongnya. Gigi taringnya bergerigi membentuk seperti pisau, berukuran sangat besar dengan panjang hampir 18 cm.
-
Hewan raksasa apa yang hidup di zaman purba? Pada zaman purba, salah satu hewan terbesar yang pernah hidup di Bumi adalah Argentinosaurus.
-
Apa nama hewan purba ini? Penemuan fosil-fosil yang sangat langka milik kerabat mamalia yang telah lama punah, yang pernah menjelajahi Amerika Utara pada 180 juta tahun yang lalu, diumumkan oleh pihak berwenang National Park Service (NPS) pekan lalu.
-
Dimana fosil unta raksasa ditemukan? Penelitian menunjukkan, manusia purba memburu dan mengonsumsi unta raksasa Mongolia sebelum spesies tersebut punah 27.000 tahun yang lalu. Penelitian terbaru yang dimuat dalam Frontiers in Earth Science menyimpulkan, aktivitas berburu manusia terhadap unta dengan berat sekitar 1 ton memiliki dampak signifikan terhadap kepunahan spesies tersebut, selain dari perubahan iklim yang umumnya diakui sebagai penyebab kematian mereka.
-
Kapan hewan purba ini hidup? Hewan ini hidup sekitar 240 juta tahun lalu pada Zaman Trias.
-
Kapan ular raksasa ini hidup? Fosil-fosil yang ditemukan di Formasi Naredi di negara bagian Gujarat, India, memberikan gambaran lebih dari 40 juta tahun yang lalu, ketika tempat tersebut mungkin merupakan danau atau laguna payau pada awal zaman Eosen.
Anjing Hutan Zaman Es
Anjing hutan zaman es atau Coyote Pleistosen ini memiliki ukuran yang jauh lebih besar daripada Coyote masa kini.
Hewan raksasa satu ini memiliki berat antara 15 hingga 25 kg. Coyote Pleistosen memiliki tengkorak yang lebih tebal dan dalam, giginya pun jauh lebih baik untuk memakan daging.
Ciri fisik tersebut menunjukkan bahwa hewan raksasa ini mampu membunuh mangsa yang lebih besar.
Bison Purba
Bison purba atau Bison antiquus adalah hewan raksasa yang hidup sekitar 240.000 hingga 10.000 tahun lalu. Bison purba memiliki ukuran tubuh 25% lebih besar dari bison Amerika modern.
Sedangkan, tingginya mencapai 2,3 meter dengan panjang 4,6 meter dan berat 1.600 kg. Tanduknya pun jauh lebih panjang dibandingkan biso Amerika.
Walrus Kuno
Walrus kuno atau G Pugnax merupakan hewan raksasa bertubuh berat dengan dahi yang tinggi dan mata yang kecil.
Walrus kuno ini diperkirakan hidup sekitar 8,5 juta hingga 5 juta tahun yang lalu, tepatnya pada zaman Miosen akhir. Tengkorak besarnya berukuran 47 cm, dilengkapi dengan taring atas dan bawah yang besar.
Kucing Bergigi Pedang
Kucing Bergigi Pedang atau Homotherium adalah hewan raksasa yang memiliki gigi taring sangat besar, kaki depan yang kuat, punggung miring dan bola mata besar.Semua ciri fisik tersebut menjadikannya sebagai predator mematikan selama masa Pleistosen. Sisa-sisa fosil dari Homotherium ini ditemukan di La Brea tar Pits di California Selatan dan bagian lain Amerika, seperti Alaska, Texas, dan Idaho.
Kuda Amerika Utara
Kuda Amerika Utara ini adalah hewan raksasa yang hidup sekitar 50 juta hingga 11 ribu tahun yang lalu. Hewan raksasa satu ini membingungkan para ilmuwan karena keanehan terbesarnya, yakni mereka yang punah di Amerika Utara namun dapat bertahan hidup di Eurasia dan Afrika.
Glyptodon
Glyptodon adalah hewan raksasa punah yang tampak seperti armadillo dalam versi super besar. Glyptodon memiliki ciri fisik yang khas dari cangkang di punggungnya. Cangkang yang terbuat dari lempengan tulang tersebut berfungsi untuk melindungi dirinya.
Glyptodon merupakan hewan lapis baja dengan berat 1 ton yang diperkirakan telah melakukan perjalanan dari Amerika Selatan menuju Amerika Utara melalui Tanah Genting Panama. Makhluk herbivora satu ini telah punah sekitar 10.000 tahun yang lalu.
Mastodon
Mastodon adalah hewan raksasa yang mulai memasuki Amerika Utara sekitar 15 juta tahun lalu, melalui jembatan darat Selat Bering.Mastodon memiliki gigi berbentuk kerucut pada gigi gerahamnya, berguna untuk mengunyah daun, ranting, hingga cabang pohon yang gugur.
Tubuhnya hanya bisa mencapai ketinggian 2 hingga 4 meter. Mereka juga memiliki bulu lebat yang mampu melindungi dari hawa dingin.
Mammoth
Mammoth diperkirakan telah melakukan perjalanan ke Amerika Utara sekitar 1,7 atau 1,2 juta tahun yang lalu.
Mammoth adalah hewan raksasa yang memiliki punuk berlemak di punggungnya. Mammoth juga memiliki gigi geraham dengan bentuk datar dan tidak bergerigi yang membantunya untuk membelah tumbuhan berserat.
Beruang Wajah Pendek
Meski dijuluki sebagai beruang berwajah pendek, namun hewan raksasa satu ini sebenarnya tidak memiliki wajah yang pendek.
Hanya saja, jika dibandingkan dengan lengan serta kakinya yang sangat panjang, maka wajah normalnya akan tampak jauh lebih pendek.
Kaki depan dan belakang yang sangat panjang dari beruang wajah pendek kemungkinan besar membantunya untuk berlari dengan kecepatan tinggi.
Canis Dirus (Serigala Mengerikan)
Canis dirus atau serigala mengerikan adalah hewan raksasa yang telah punah sekitar 13.000 tahun lalu.
Canis dirus memiliki ukuran tubuh yang lebih berat dibandingkan serigala abu-abu modern, dengan berat antara 59 hingga 68 kg. Namun, anggota tubuh dari Canis dirus si serigala mengerikan ini jauh lebih pendek daripada serigala modern.