Dinosaurus Punah Saat Asteroid Hantam Bumi, Tapi Nenek Moyang Manusia Tidak, Ini Sebabnya
Nenek moyang manusia jutaan tahun lalu pernah hidup berdampingan dengan dinosaurus.
Dinosaurus Punah Saat Asteroid Hantam Bumi, Tapi Nenek Moyang Manusia Tidak, Ini Sebabnya
Analisis catatan fosil mengungkapkan beberapa mamalia plasental, seperti manusia, anjing, dan kelelawar, ternyata pernah hidup berdampingan dengan dinosaurus, sebelum dinosaurus punah akibatnya jatuhnya asteroid ke bumi. Punahnya dinosaurus non-avian pada saat itu disebabkan oleh jatuhnya asteroid ke bumi, menghancurkan banyak hal yang ada di bumi. Sebelumnya ilmuwan berdebat apakah mamalia hidup berdampingan dengan dinosaurus atau baru ada setelah dinosaurus punah, tetapi, bukti fosil mamalia plasental mengungkap mereka pernah hidup berdampingan, seperti dilansir Phys Org, Selasa (27/6).Sebuah fosil mamalia plasental hanya ditemukan pada batu yang berusia lebih muda daripada 66 juta tahun, bertepatan dengan waktu jatuhnya asteroid di bumi. Penemuan ini menyatakan mamalia plasental memulai evolusinya setelah terjadi kepunuhan massal akibat jatuhnya asteroid ke bumi. Namun, data molukelar mengungkapkan mamalia plasental sudah ada jauh sebelum itu.
Tim ahli paleobiologi dari Universitas Bristol dan Universitas Friboug gunakan analisis statistika dari catatan fosil untuk mengungkapkan bahwa mamalia plasental sudah ada sebelum terjadinya kepunahan massal. Artinya, para peneliti ini menyatakan mamalia plasental pernah hidup berdampingan bersama dinosaurus dalam jangka waktu yang pendek.Mamalia plasental baru dapat memulai evolusinya menjadi mamalia modern setelah dinosaurus punah, mengindikasikan bahwa mamalia baru dapat mendiversifikasikan spesiesnya pascakepunahan dinosaurus.
Data yang diambil ilmuwan ini berasal dari catatan fosil mamalia plasental yang sudah ada sejak 66 juta tahun lalu.
"Kami mencoba untuk mengumpulkan data ribuan fosil mamalia plasental dan dari situ terdapat pola kemunculan dan kepunahan dari kelompok mamalia yang berbeda."
Emily Carlisle, penulis utama dan mahasiswa dari Fakultas Ilmu Kebumian Universitas Bristol.
-
Apa penyebab dinosaurus punah? Penelitian terbaru menunjukkan bahwa kepunahan dinosaurus disebabkan oleh aktivitas vulkanik, bukan serangan asteroid.
-
Apa yang menyebabkan dinosaurus punah? Batu besar yang dijuluki 'kotak hitam' itu yang menyimpan sisa asteroid yang berbentuk gumpalan debu halus, yang diduga para peneliti pernah menghalangi sinar matahari. Kemudian, membuat suhu menjadi dingin, menghentikan fotosintesis, dan menghancurkan rantai makanan pada kala itu.
-
Kenapa dinosaurus punah? Batu besar yang dijuluki 'kotak hitam' itu yang menyimpan sisa asteroid yang berbentuk gumpalan debu halus, yang diduga para peneliti pernah menghalangi sinar matahari. Kemudian, membuat suhu menjadi dingin, menghentikan fotosintesis, dan menghancurkan rantai makanan pada kala itu.
-
Kenapa dinosaurus musnah? Sumber: USA Today Membuka kembali perdebatan tersebut, sebuah studi baru mengatakan letusan gunung berapi mungkin telah mengganggu ekosistem dan mengancam keberlangsungan dinosaurus non-burung sebelum asteroid menabrak Bumi.
-
Mengapa dinosaurus punah? Temuan kami secara khusus mendukung gagasan bahwa vulkanisme telah mengganggu atmosfer dan iklim jauh sebelum asteroid,' Cox menyatakan bahwa lingkungan yang menyebabkan kepunahan dinosaurus ini dapat tercipta hanya dari aktivitas vulkanisme, tanpa adanya asteroid.
-
Bagaimana dinosaurus punah? Metode ini menunjukkan bahwa semburan gas dari erupsi Deccan Traps adalah penyebab utama dari kepunahan ini.
"Model yang kami gunakan memprediksi umur kemunculan berdasarkan garis keturunan yang pertama kali muncul di catatan fosil dan pola keberagaman spesies pada garis keturunan tersebut. Model ini juga dapat memprediksi umur kepunahan berdasarkan kemunculan paling terakhir dari grup mamalia yang punah."
Daniele Silvestro, rekan penulis dan peneliti dari Universitas Fribourg.
Phil Donoghue, rekan penulis dari Bristol juga menambahkan "dengan meneliti kemunculan dan kepunahan dari mamalia ini, kami dapat melihat dampak peristiwa kepunuhan massal K-Pg atau Peleocene-Eocene Thermal Maximum (PETM) secara lebih jelas."
Primata, kelompok yang juga termasuk manusia, dan binatang karnivora serta lagamorfa lainnya tampak sudah memulai evolusinya sebelum kepunahan massal K-Pg.
Artinya, nenek moyang kelompok tersebut pernah hidup berdampingan bersama dinosaurus yang kemudian terdiversifikasi secara cepat setelah turunnya asteroid ke bumi yang menyebabkan kepunahan dinosaurus.
Reporter Magang: Qaulan Maruf Indra