Matahari super besar kembali ditemukan
Merdeka.com - Sebuah teleskop luar angkasa di Chile telah menemukan sebuah bintang atau matahari baru. Uniknya, bintang ini memiliki ukuran sangat besar dan berwarna kuning menyala.
Seperti yang dilansir Mashable (12/3), bintang dengan nama HR 5171 A ini bersinar dengan jarak 12 ribu tahun cahaya dari bumi. Bintang tersebut memiliki ukuran 1,2 ribu kali lebih besar dari diameter matahari. Hal ini pun membuatnya jadi salah satu bintang terbesar yang pernah ditemukan manusia.
HR 5171 A sendiri juga memiliki besar dua kali lipat dari bintang merah Betelgeuse yang terletak di bahu Orion. Padahal, hanya ada 12 bintang seperti ini yang masih tersisa di Bima Sakti.
-
Dimana letak bintik merah raksasa Jupiter? Bintik ini berukuran sekitar dua kali diameter Bumi dan memiliki angin yang berputar dengan kecepatan lebih dari 400 kilometer per jam.
-
Mengapa ukuran Matahari berbeda berdasarkan metode pengukuran? 'Ini merupakan metode yang berbeda. Saya tidak bilang bahwa hasilnya akan lebih baik, sebab ini tetap memiliki beberapa kekurangan dan kelebihan. Mode-P menggunakan gelombang suara dan merambat di Matahari, sehingga akan memberikan ukuran keseluruhan dari Matahari. Sedangkan mode-F adalah gelombang yang digunakan untuk mengukur permukaan,' jelas Gough.
-
Apa arti dari nama 'Bintang'? Bintang memiliki arti bintang
-
Kenapa meteor terlihat seperti bintang? Selama melewati lapisan atmosfer Bumi, serpihan meteor akan terbakar hingga terbentuk serpihan kecil. Saat inilah, serpihan meteor terlihat seperti bintang.
-
Kenapa Supernova Kepler tampak begitu terang? Puncaknya pada magnitudo -2,25 hingga -2,5 dan bahkan dapat dilihat pada siang hari.
-
Kenapa planet ini lebih panas dari Matahari? Planet yang mengorbit dekat bintangnya disinari dengan sinar ultraviolet dalam jumlah besar. Hal ini dapat menyebabkan atmosfernya menguap, dan molekul-molekul di dalamnya terkoyak. Proses ini dikenal sebagai disosiasi termal.
"Observasi terbaru juga menunjukkan kalau bintang ini memiliki partner biner yang cukup dekat sehingga sangat mengejutkan," kata Olivier Chesneau, dari Observatoire de la Côte d'Azur, Prancis.
Chesneau dan timnya sendiri menggunakan sebuah teknik khusus saat menemukan bintang tersebut. Mereka mengombinasikan cahaya dari berbagai teleskop lewat sebuah teleskop raksasa.
(mdk/nvl)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Lubang hitam biasanya berada di pusat galaksi, termasuk Bima Sakti.
Baca SelengkapnyaFenomena Bulan Purnama Super atau Supermoon kedua di tahun ini terjadi pada 1 Agustus 2023. Fenomena itu juga disebut Supermoon Sturgeon.
Baca SelengkapnyaSuper Blue Moon adalah sebuah peristiwa langka di mana bulan purnama muncul dua kali dalam satu bulan dan posisinya berada pada Perigee.
Baca SelengkapnyaSiklus matahari adalah proses alami yang dilalui oleh matahari ketika beralih antara tingkat aktivitas magnetik yang rendah dan tinggi.
Baca SelengkapnyaSepasang lubang hitam masif memiliki massa gabungan sebesar 28 miliar kali massa Matahari.
Baca SelengkapnyaPlanet mirip Bumi ditemukan mengorbit bintang mati 4.000 tahun cahaya dari Bumi.
Baca SelengkapnyaAurora tidak hanya dapat ditemukan di Bumi, tetapi juga di beberapa planet lain di galaksi Bima Sakti.
Baca SelengkapnyaFenomena antariksa yang langka akan terjadi dini hari nanti. Bukan hanya bulan purnama "supermoon" tapi Super Blue Moon.
Baca SelengkapnyaSalah satu komet yang terkenal akan kehadirannya adalah Komet Halley, yang terlihat setiap 76 tahun sekali.
Baca SelengkapnyaGalaksi Bima Sakti termasuk galaksi spiral cakram terbesar dengan diameter 100.000 tahun cahaya dan ketebalan 12.000 tahun cahaya.
Baca SelengkapnyaPlanet baru ini telah lama menjadi subjek teori untuk menjelaskan orbit aneh dari planet kerdil yang mengelilingi matahari di luar Neptunus.
Baca SelengkapnyaBadai Matahari ekstrem yang melanda Bumi pada Jumat (10/5) disebut-sebut sebagai yang paling dahsyat dalam 20 tahun terakhir.
Baca Selengkapnya