Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Robot buatan Google ternyata bukan untuk perang

Robot buatan Google ternyata bukan untuk perang Robot. ©2012 Merdeka.com

Merdeka.com - Tahun lalu, Google lewat Google X membeli beberapa startup yang mampu memproduksi robot. Tujuannya, karena Google ingin memproduksi robot sendiri atas nama mereka.

Seperti yang dilansir oleh The Verge (21/3), rencana ini pun sebenarnya didukung oleh Defense Advanced Research Projects Agency (DARPA) dari Pentagon. Namun, alih-alih menerima dukungan yang dirupakan dalam bentuk dana, Google justru menolaknya.

Google menyatakan bahwa proyek robotnya sama sekali tak ada hubungannya dengan dunia militer. Oleh karenanya, baik mulai dari lengan, kaki, hingga otak sang robot Google sama sekali takkan diberikan kemampuan untuk bertarung di medan perang.

Namun begitu, dua perusahaan yang dibeli Google, Boston Dynamics dan Schaft, sebenarnya masih terikat kontrak dengan DARPA. Keduanya, yang kini dimiliki Google, harus menyelesaikan pesanan senjata robotik pesanan DARPA.

Google dan DARPA sendiri saat ini mulai bermain pengaruh pada Boston Dynamics dan Schaft. Mereka ingin dua startup itu menentukan akan bekerja untuk siapa dengan iming-iming uang.

(mdk/nvl)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Mau Dibayar Semahal Apapun Robot Ini “Haram” Diperjualbelikan, Terungkap Penyebabnya
Mau Dibayar Semahal Apapun Robot Ini “Haram” Diperjualbelikan, Terungkap Penyebabnya

Ada potensi masalah yang timbul bila robot ini diperjualbelikan.

Baca Selengkapnya
Seorang Karyawan Google Kena Pecat Gara-gara “Galak” dengan Israel
Seorang Karyawan Google Kena Pecat Gara-gara “Galak” dengan Israel

Berawal dari ini, banyak karyawan Google yang memprotes kebijakan kerja sama perusahaan dengan Israel.

Baca Selengkapnya
Benarkah Google Bakal Berhenti Beroperasi di Indonesia Buntut Boikot Israel? Cek Faktanya
Benarkah Google Bakal Berhenti Beroperasi di Indonesia Buntut Boikot Israel? Cek Faktanya

Google akan berhenti beroperasi di Indonesia imbas boikot? Simak penelusurannya

Baca Selengkapnya
Pentagon Blak-Blakan Soal Keberadaan Alien, Rilis Pernyataan Terbaru, Begini Isinya
Pentagon Blak-Blakan Soal Keberadaan Alien, Rilis Pernyataan Terbaru, Begini Isinya

Laporan setebal 60 halaman itu menjelaskan secara rinci sejarah penelitian pemerintah

Baca Selengkapnya
Proyek Nimbus & Perlawanan Karyawan Google Tak Sudi Teknologinya Dipakai Israel buat Bantai Warga Palestina
Proyek Nimbus & Perlawanan Karyawan Google Tak Sudi Teknologinya Dipakai Israel buat Bantai Warga Palestina

Mengapa karyawan Google menentang kontrak senilai USD 1,2 miliar antara Google dengan pemerintah Israel?

Baca Selengkapnya
Google Pecat Karyawan yang Protes terhadap Israel
Google Pecat Karyawan yang Protes terhadap Israel

Google dan Amazon memiliki kontrak USD1,2 miliar untuk menyediakan layanan komputasi awan kepada pemerintah dan militer Israel.

Baca Selengkapnya
Janji Elon Musk kalau Benar-benar Melihat Alien
Janji Elon Musk kalau Benar-benar Melihat Alien

Elon Musk berjanji akan melakukan sesuatu jika dirinya melihat bukti adanya alien.

Baca Selengkapnya
Google Polisikan Karyawannya yang Pro-Palestina karena Kritik Kerjasama Perusahaan dengan Israel
Google Polisikan Karyawannya yang Pro-Palestina karena Kritik Kerjasama Perusahaan dengan Israel

Para karyawan melakukan aksi demo menentang kebijakan perusahaan tersebut.

Baca Selengkapnya
AI Ungkap Pendaratan NASA di Bulan Palsu
AI Ungkap Pendaratan NASA di Bulan Palsu

AI ini disebut menggunakan teknologi dari Google. Sehingga diklaim informasinya tidak bias.

Baca Selengkapnya
5 Inovasi Teknologi yang Menarik, Tapi Tidak Terlalu Penting dan Akhirnya Sia-sia
5 Inovasi Teknologi yang Menarik, Tapi Tidak Terlalu Penting dan Akhirnya Sia-sia

Berikut inovasi teknologi teraneh buatan manusia sepanjangan zaman.

Baca Selengkapnya
Amerika Serikat Beri Bantuan Senjata Rp5 Triliun ke Taiwan, China Marah
Amerika Serikat Beri Bantuan Senjata Rp5 Triliun ke Taiwan, China Marah

Jenderal Amerika Serikat menyebut bahwap erang dengan China bisa terjadi 2025.

Baca Selengkapnya
Google Mulai Merayu Perusahaan Pers Gunakan AI
Google Mulai Merayu Perusahaan Pers Gunakan AI

Alat tersebut diharapakan dapat membantu jurnalis dalam menyusun berita.

Baca Selengkapnya