Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Tulang 125.000 Tahun Ungkap Ukuran Gajah Bak Raksasa, Makanan Favorit Manusia Purba

Tulang 125.000 Tahun Ungkap Ukuran Gajah Bak Raksasa, Makanan Favorit Manusia Purba Gajah Raksasa Jaman Dahulu. Foto: sciencealert.com ©2023 Merdeka.com

Merdeka.com - Sebuah penelitian dan analisis baru terhadap penemuan tulang berusia 125.000 tahun menemukan fakta baru tentang perkiraan ukuran gajah di zaman dulu. Disebutkan jika gajah dulunya memiliki ukuran dua kali lipat lebih besar dari gajah Afrika saat ini.

Bahkan, dulunya manusia purba disebut sering memburu gajah-gajah tersebut untuk disantap bersama-sama dan mampu memberi makan ratusan orang selama beberapa minggu. Simak ulasan selengkapnya:

Gajah Raksasa

Melansir dari sciencealert, disebutkan jika gajah raksasa yang dikenal dengan nama gajah gading lurus atau Palaeoloxodon antiquus, dulunya diperkirakan memiliki tinggi 4 meter dan berat 4 ton.

Penggambaran penampakan gajah raksasa ini dilakukan setelah melakukan penelitian terhadap sekitar 3.400 tulang gajah gading lurus.

Kumpulan tulang itu pertama kali ditemukan oleh penambang batu bara pada tahun 1980-an di dekat Neumark-Nord di Jerman.

Ini merupakan salah satu situs untuk mempelajari aktivitas Neanderthal pada periode Interglacial Terakhir (LIG), sekitar 130.000–115.000 tahun yang lalu.

Manusia Purba Sering Berburu Gajah

gajah raksasa jaman dahulu

Foto: sciencealert.com ©2023 Merdeka.com

Manusia purba atau yang disebut Neanderthal, dulunya disebut sering berburu gajah raksasa untuk diambil dagingnya dan dimakan bersama dengan kelompok mereka. Neanderthal sendiri adalah manusia purba dengan spesies berbeda yang disebut Homo neanderthalensis. Bersama dengan orang Asia yang dikenal sebagai Denisovans, Neanderthal adalah kerabat manusia purba terdekat kita.Bukti pembakaran arang di sekitar situs arkeologi menunjukkan bahwa daging gajah dulunya dikeringkan untuk membuatnya bertahan lebih lama.

Gajah Dimakan Bersama Kelompok

Hasil berburu gajah biasanya akan cukup untuk memberi makan 350 orang selama seminggu, atau 100 orang selama sebulan menurut para peneliti. Para peneliti memperkirakan dibutuhkan tim yang terdiri dari 25 orang antara 3-5 hari untuk menguliti dan kemudian mengeringkan atau mengasapi daging gajah."Mereka benar-benar membentuk lingkungan bersama, dengan api, dan juga memberikan dampak besar pada hewan terbesar yang ada di dunia saat itu," kata arkeolog Wil Roebroeks, dari Universitas Leiden di Belanda dikutip dari laman Science Alert.

(mdk/khu)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kerabat Dekat Bigfoot Akhirnya Ditemukan, Dulu Ada di Asia Tenggara
Kerabat Dekat Bigfoot Akhirnya Ditemukan, Dulu Ada di Asia Tenggara

Makhluk mistis dan misterius Bigfoot dikenal sebagai sosok legenda.

Baca Selengkapnya
Ilmuwan Temukan Fosil Predator Raksasa Misterius, Diduga Hidup Sebelum Era Dinosaurus
Ilmuwan Temukan Fosil Predator Raksasa Misterius, Diduga Hidup Sebelum Era Dinosaurus

Sebuah fosil tengkorak predator raksasa bertaring panjang ditemukan. Konon makhluk tersebut hidup sebelum dinosaurus ada. Begini informasinya.

Baca Selengkapnya
Ilmuwan Temukan Fosil Predator Paling Buas & Menakutkan Berusia 265 Juta Tahun, Hidup Jauh Sebelum Dinosaurus
Ilmuwan Temukan Fosil Predator Paling Buas & Menakutkan Berusia 265 Juta Tahun, Hidup Jauh Sebelum Dinosaurus

Makhluk purba yang buas dan mengerikan ini hidup di Zaman Permian, sebelum peristiwa kepunahan massal terjadi di Bumi.

Baca Selengkapnya
Binatang Purba ini Pernah Jadi Saingannya Dinosaurus saat Belum Punah
Binatang Purba ini Pernah Jadi Saingannya Dinosaurus saat Belum Punah

Hewan mamalia ini pernah hidup di zaman purba jadi saingannya di Dinosaurus.

Baca Selengkapnya
Sejak Kapan Manusia Mulai Memasak? Ilmuwan Temukan Jawabannya dari Temuan Ini
Sejak Kapan Manusia Mulai Memasak? Ilmuwan Temukan Jawabannya dari Temuan Ini

Para ilmuwan memaparkan penjelasan dari dua bidang; arkeologi dan biologi.

Baca Selengkapnya
20 Hewan dengan Selera Makan Besar Alias Rakus, Siapakah Juaranya?
20 Hewan dengan Selera Makan Besar Alias Rakus, Siapakah Juaranya?

Hewan-hewan ini memiliki tingkat nafsu makan yang besar. Apa saja hewan tersebut?

Baca Selengkapnya
'Raksasa' Pertama di Dunia Ternyata Firaun Mesir, Sosoknya Tinggi Menjulang
'Raksasa' Pertama di Dunia Ternyata Firaun Mesir, Sosoknya Tinggi Menjulang

'Raksasa' Pertama di Dunia Ternyata Firaun Mesir, Sosoknya Tinggi Menjulang

Baca Selengkapnya
Fakta-fakta Titanoboa: Ular Terbesar di Dunia yang Pernah Hidup, Dinosaurus juga Bisa Dimakan
Fakta-fakta Titanoboa: Ular Terbesar di Dunia yang Pernah Hidup, Dinosaurus juga Bisa Dimakan

Berikut adalah fakta-fakta tentang ular Titanoboa yang jarang diketahui.

Baca Selengkapnya
5 Hewan Raksasa yang Pernah Hidup Berdampingan dengan Manusia di Zaman Purba
5 Hewan Raksasa yang Pernah Hidup Berdampingan dengan Manusia di Zaman Purba

Penemuan artefak di situs arkeologi Kanjera Selatan di Kenya, menjadi bukti nyata bahwa manusia purba bukan hanya berinteraksi dengan lingkungan sekitarnya.

Baca Selengkapnya
Kerangka Raksasa Berambut Merah Setinggi 3 Meter Ditemukan di Gua, Mereka Pernah Berkuasa di Amerika
Kerangka Raksasa Berambut Merah Setinggi 3 Meter Ditemukan di Gua, Mereka Pernah Berkuasa di Amerika

Kerangka ini ditemukan di Gua Lovelock, Nevada, Amerika Serikat.

Baca Selengkapnya
Ilmuan Temukan Makanan Terakhir di Dalam Perut Tyrannosaurus Berusia 75 Juta Tahun
Ilmuan Temukan Makanan Terakhir di Dalam Perut Tyrannosaurus Berusia 75 Juta Tahun

Dr. Francois Therrien, dari Royal Tyrell Museum of Palaeontology, menjelaskan tyranosaurus dewasa ini merupakan "pemakan yang agak tidak memilih".

Baca Selengkapnya
Menguak Fakta Kingkong Purba Raksasa yang Pernah Hidup di Muka Bumi, Salah Satu Fosilnya Ditemukan di Tegal
Menguak Fakta Kingkong Purba Raksasa yang Pernah Hidup di Muka Bumi, Salah Satu Fosilnya Ditemukan di Tegal

Hewan purba itu punah diduga karena tidak bisa beradaptasi pada perubahan iklim yang ekstrem.

Baca Selengkapnya