Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Aturan Baru Larang Platform Digital Jadi Produsen, Mendag: TikTok Tak Boleh Buat Sepatu Merek TikTok

Aturan Baru Larang Platform Digital Jadi Produsen, Mendag: TikTok Tak Boleh Buat Sepatu Merek TikTok

Aturan Baru Larang Platform Digital Jadi Produsen, Mendag: TikTok Tak Boleh Buat Sepatu Merek TikTok

Menurutnya aturan pajak mereka harus sama, tak boleh dibedakan.

Aturan Baru Larang Platform Digital Jadi Produsen,

Mendag: TikTok Tak Boleh Buat Sepatu Merek TikTok

Menteri Perdagangan, Zulkifli Hasan membeberkan ada banyak kebijakan yang di revisi dalam Peraturan Menteri Perdagangan (Permendag) Nomor 50 Tahun 2020 tentang Perizinan Usaha, Periklanan, Pembinaan dan Pengawasan Pelaku Usaha dalam Perdagangan Melalui Elektronik (PPMSE).

Pertama, terkait izin dan pajak untuk marketplace, platform digital dan yang lainnya.

Menurutnya aturan pajak mereka harus sama, tak boleh dibedakan. "Pajak harus sama, kalau masuk barang harus kena pajak" kata Zulkifli kepada media, di Hotel Four Seasons, Jakarta, Jumat (28/7). Kedua, platform digital tidak boleh jadi produsen. Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) ini melarang platform digital mengeluarkan produk sendiri.

Aturan Baru Larang Platform Digital Jadi Produsen, Mendag: TikTok Tak Boleh Buat Sepatu Merek TikTok

"Contohnya TikTok, bikin sepatu merk TikTok enggak boleh. Jadi tidak diborong semua sama satu platform digital itu," kata dia.

Ketiga, Zulkifli mengusulkan penetapan pelarangan penjualan produk impor dibawah USD100. Aturan ini dimaksudkan untuk melindungi pelaku Usaha Mikro, Kecil Menengah (UMKM).

Aturan Baru Larang Platform Digital Jadi Produsen, Mendag: TikTok Tak Boleh Buat Sepatu Merek TikTok
Aturan Baru Larang Platform Digital Jadi Produsen, Mendag: TikTok Tak Boleh Buat Sepatu Merek TikTok

"Barang yang dijual itu juga ada harganya, masa kecap satu harus impor, yang benar saja, sambel, UMKM kita kan bisa bikin sambal, misalnya. Maka saya usulkan harganya USD100," ungkap Zulkifli.

Mantan Ketua MPR ini mengatakan revisi Pemendag tersebut telah mendapatkan persetujuan dari Teten Masduki sebagai Menteri Koperasi dan UKM.

Mantan Ketua MPR ini mengatakan revisi Pemendag tersebut telah mendapatkan persetujuan dari Teten Masduki sebagai Menteri Koperasi dan UKM.

Namun dia masih menantikan hasil harmonisasi dari kementerian/lembaga lainnya.

"Saya dengar Kementerian Koperasi sudah setuju, tapi kan ada yang lain-lain (stakeholder)," lanjut Zulkifli.

Zulkifli mengatakan harmonisasi revisi Permendag Nomor 50 dijadwalkan selesai pada 1 Agustus mendatang. Hal ini dilakukan dengan berbagai kementerian atau lembaga terkait.

Bahkan saat ini sudah sedang dalam pembahasan di Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham).

Aturan Baru Larang Platform Digital Jadi Produsen, Mendag: TikTok Tak Boleh Buat Sepatu Merek TikTok

"Sekarang sudah selesai semua, sudah berada di Kemenkumham, dijadwalkan 1 Agustus harmonisasi final," ujar Zulkifli

Diberitakan sebelumnya, Menteri Koperasi dan UKM, Teten Masduki meminta untuk merevisi Permendag Nomor 50 Tahun 2020 dengan tujuan untuk melindungi produk-produk UMKM di pasar digital. "Sudah dibahas, ini kan pembahasan Permendag itu sejak zaman Pak Lutfi (Mantan Mendag Muhammad Lutfi) Mendag yang lama, tapi sampai sekarang harusnya sudah harmonisasi, sudah selesai harusnya," kata Teten dikutip dari Liputan 6, Jumat (28/7).

Menteri Basuki Jawab Kritikan Longspan LRT Jabodebek: Kalau Dilengkungkan Panjang, Hotel Habis Semua
Menteri Basuki Jawab Kritikan Longspan LRT Jabodebek: Kalau Dilengkungkan Panjang, Hotel Habis Semua

Menurut dia, desain jembatan lengkung panjang dari arah Gatot Subroto menuju Rasuna Said sudah paling pas.

Baca Selengkapnya
Hakim Gebrak Meja! Ada Duit Korupsi BTS Kominfo Mengalir ke BPK Sebesar Rp40 Miliar
Hakim Gebrak Meja! Ada Duit Korupsi BTS Kominfo Mengalir ke BPK Sebesar Rp40 Miliar

Windi memberikan suntikan dana itu secara langsung di parkiran Hotel Grand Hyatt, Jakarta.

Baca Selengkapnya
Sejak Kapan Manusia Berjalan Tegak? Begini Kata Ilmuwan
Sejak Kapan Manusia Berjalan Tegak? Begini Kata Ilmuwan

Melalui rekonstruksi digital otot-otot nenek moyang manusia awal, penelitian memberi petunjuk bagaimana evolusi manusia.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Rayakan HUT ke-1, Diler Baru Chery Hasyim Ashari Jakarta Promo Bunga 0% selama Setahun
Rayakan HUT ke-1, Diler Baru Chery Hasyim Ashari Jakarta Promo Bunga 0% selama Setahun

Merayakan satu tahun di pasar otomotif Indonesia, Chery, membuka diler terbaru di Jalan Hasyim Ashari, Jakarta Pusat. Beragam promo murah diberikan.

Baca Selengkapnya
Gudang Garam Hingga Petani Tembakau Merugi Akibat Rokok Elektrik, Mendag: Mereka Tak Kena Pajak
Gudang Garam Hingga Petani Tembakau Merugi Akibat Rokok Elektrik, Mendag: Mereka Tak Kena Pajak

Hal ini tidak terlepas dari maraknya produk rokok elektrik yang tengah digandrungi masyarakat.

Baca Selengkapnya
Heru Budi di Tengah Pejabat Negara ASEAN Jelang MAGMAC AMF 2023, Necis Berjas & Dasi Abu-Abu
Heru Budi di Tengah Pejabat Negara ASEAN Jelang MAGMAC AMF 2023, Necis Berjas & Dasi Abu-Abu

Sekretaris Daerah Provinsi DKI Jakarta, Joko Agus Setyono menyebut dalam acara MAGMAC dan AMF akan diselenggarakan pada 1-2 Agustus 2023.

Baca Selengkapnya
Jatuh Bangun Produsen Jamu Terbesar di Indonesia, Pernah Punya Utang Ratusan Miliar
Jatuh Bangun Produsen Jamu Terbesar di Indonesia, Pernah Punya Utang Ratusan Miliar

Sang cucu ini yang sampai saat ini meneruskan usahanya sekaligus menjabat Direktur Utama Sido Muncul.

Baca Selengkapnya
Menkop Teten Dorong Digitalisasi UMKM: Produk UMKM Belum Punya Daya Saing
Menkop Teten Dorong Digitalisasi UMKM: Produk UMKM Belum Punya Daya Saing

Menkop Teten meminta agar UMKM bisa berevolusi agar memiliki daya saing.

Baca Selengkapnya
Pemerintah Siapkan Rp40,6 Triliun Bangun IKN di 2024, Termasuk Bikin Bandara VVIP
Pemerintah Siapkan Rp40,6 Triliun Bangun IKN di 2024, Termasuk Bikin Bandara VVIP

Bandara ini di desain secara khusus dengan ciri khas budaya Kalimantan dan ramah lingkungan (green airport).

Baca Selengkapnya