Kabar Gembira, Presiden Prabowo Lanjutkan Bansos 10 Kg Beras untuk 16 Juta Penerima Manfaat
Program bansos beras kemasan 10 kilogram akan direalisasikan mulai Januari 2025 mendatang.
Presiden Prabowo Subianto bakal melanjutkan program Bantuan Pangan Beras kemasan 10 kilogram (kg) yang akan berakhir pada Desember 2024 mendatang. Informasi ini disampaikan oleh Menteri Koordinator Bidang Pangan Menteri Koordinator (Menko) Bidang Pangan, Zulkifli Hasan
"Jadi bantuan pangan sudah diputuskan (dilanjutkan), ratas yang dibikin pak Presiden (Prabowo)," kata Menko Zulhas panggilan akrabnya usai menghadiri Rakor Transformasi Kelembagaan Bulog di Kantor Pusat Bulog, Jakarta, Jumat (29/11).
Dia menyebut, program bansos beras kemasan 10 kilogram akan direalisasikan mulai Januari 2025 mendatang. Total tersedia 160 ribu ton beras untuk 16 juta penerima manfaat.
"Januari (2025) nanti ada 160 ribu ton untuk 16 juta penerima," ujarnya.
Selain itu, pemerintah Prabowo juga akan tetap mengucurkan program beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP). Tujuan penyaluran beras SPHP adalah untuk meredam kenaikan harga beras, menjaga stabilitas pasokan, dan mengendalikan laju inflasi.
"Dan SPHP untuk Januari (2025) 150 ribu ton, dan untuk Februari (2025) 150 ribu ton," tegas dia.
Jokowi Minta Prabowo Lanjutkan Program Bansos Beras 10 Kg
Sebelumnya, Presiden Jokowi juga memberikan pesan terkait masa transisi pemerintahan. Mengingat masa jabatannya akan berakhir pada 20 Oktober 2024 mendatang, ia berharap program bantuan pangan ini dapat dilanjutkan oleh presiden terpilih, Prabowo Subianto.
"Nanti kalau ketemu Presiden terpilih Pak Prabowo, sampaikan Pak minta dilanjutkan, karena saya nanti tanggal 20 Oktober sudah purna tugas, sudah pensiun," ucapnya di Komplek Pergudangan Tanah Grogot, Kamis (29/9).
Dalam kunjungan ini, Jokowi berdialog dengan masyarakat penerima manfaat yang hadir. Dia menanyakan perkembangan distribusi beras untuk bulan Oktober dan kualitas dari beras yang diberikan.
Jokowi juga mengungkapkan rasa terima kasih kepada masyarakat. Ia juga menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat menjelang masa purna tugasnya.
