Kampung Orang Minang Tanpa Alfamart dan Indomaret
Sumatera Barat tidak menerima investasi ritel Alfamart dan Indomaret
Tak ada Alfamart dan Indomaret di sepanjang jalan Sumatera Barat, termasuk di Kota Padang
Kearifan lokal ternyata mampu bertahan dari gempuran modal besar yang rakus melahap tradisi dan budaya.
Pelarangan keberadaan minimarket waralaba oleh Pemerintah Daerah untuk melindungi keberlangsungan warung tradisional yang sebagian besar dijalankan oleh penduduk asli.
Kebijakan ini bukan berarti Sumbar menutup diri dari investasi luar, namun memberikan peluang bagi pelaku usaha ritel lokal berkembang.
kebijakan ini mendapatkan respons positif dari berbagai kalangan di luar Sumatera Barat, dan pengusaha lokal yang bergerak di bidang ritel mengambil peluang ini.
-
Apa yang terjadi di minimarket? Seorang perempuan muda tiba-tiba melahirkan saat tengah bekerja di sebuah minimarket di kawasan Jalan Jarak Kota Surabaya.
-
Kenapa Kampung Melikan sepi? Saat tim kanal YouTube Tedhong Telu mengunjungi kampung itu, suasana lingkungan kampung begitu sepi. Jarang sekali terlihat ada warga yang beraktivitas di luar rumah.
-
Dimana letak kampung terpencil ini? Dusun Jurang Sempu yang berada di Desa Dayakan, Kecamatan Badegan merupakan salah satu desa terpencil di Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur.
-
Apa yang dibeli wanita tersebut di minimarket? Sebuah video yang memperlihatkan seorang wanita mengamuk di Minimarket, viral di media sosial. Wanita ini mengamuk lantaran susu yang dibelinya tidak dingin.
-
Apa yang ada di Kampung Mati? Banyak rumah permanen yang masih utuh di kampung itu. Hanya sayang rumah itu sudah tak berpenghuni lagi.
-
Dimana para pedagang menjual kolang kaling dan cincau? Jika berkunjung ke Pasar Kebayoran Lama pada empat hari menjelang bulan Ramadan maka pengunjung bisa menemukan banyak lapak penjual kolang kaling sampai cincau.
Minang bukan tanpa ritel modern. Pemprov Sumbar telah meluncurkan program 1.000 Minang Mart. Minang Mart adalah kedai modern yang dapat dikelola masyarakat hasil kolaborasi dari tiga badan Usaha Milik Daerah (BUMD) setempat. Tiga BUMD yang terlibat dalam program ini adalah PT Grafika, Bank Nagari dan Jamkrida.
Kunci Sukses Minang Mart
Pelayanan terbaik untuk konsumen menjadi modal utama. Kunci memenangi persaingan ada di pelayanan dan harga yang bersaing tanpa monopoli.