Arkeolog Temukan Kepala Dewa-Dewa Yunani Bergelimpangan di Turki
Para peneliti menemukan kepala batu dari dewa Yunani Eros (dewa cinta dan seks), Dionysus (dewa panen anggur, minuman, anggrek, dan buah, kesuburan), Heracles (tokoh pahlawan dari mitologi Yunani dan putar Zeus dan Alcmene) serta sejumlah dewa lain.
Arkeolog dari Universitas Kutahya Dumlupinar Turki menemukan sejumlah kepala dewa Yunani dalam penggalian di Aizanoi atau saat ini daerah Cavdarhisar, Turki.
Aizanoi didirikan sebagai Kota bangsa Phrygia di sebelah barat Kerajaan Phrygia. Di masa periode Hellenistik, kota itu menjadi perebutan Kerajaan Pergamon dan Bithynia dan kemudian jatuh di bawah kekuasaan Roma pada 133 sebelum Masehi.
-
Bagaimana cara para arkeolog meneliti tengkorak gadis Yunani tersebut? Berfokus pada kerangka gadis ini, yang jelas-jelas tidak hidup hingga dewasa, memungkinkan kita untuk berspekulasi tentang evolusi biologis, makna pemuda Yunani di zamannya, dan jalur yang diambil gadis-gadis dari masa kanak-kanak hingga menjadi wanita dewasa.
-
Apa temuan arkeologis yang ditemukan saat pembangunan bandara di Yunani? Sebuah bangunan besar, bundar, berusia 4.000 tahun telah membuat para arkeolog kebingungan.
-
Apa yang ditemukan oleh para arkeolog di Gurun Yudea? Arkeolog menemukan empat pedang Romawi berusia 1.900 tahun di dalam sebuah gua di Gurun Yudea, Israel.
-
Apa yang ditemukan oleh para arkeolog di kuil kuno berusia 2.800 tahun di Yunani? Para arkeolog yang sedang menggali sebuah kuil kuno berusia 2.800 tahun di sebuah tempat suci di Yunani menemukan serangkaian artefak menarik. Mereka juga menemukan sayap tanah liat yang kemungkinan adalah bagian dari sphinx atau putri duyung, serta sebagian dari sebuah kalung emas.
-
Apa yang ditemukan arkeolog di desa kuno Thorikos, Yunani? Arkeolog menemukan rumah Zaman Besi di desa kuno Thorikos, Yunani.
-
Apa yang ditemukan para arkeolog di Kastil Ayanis? Para arkeolog menemukan beberapa artefak bela diri saat melakukan penggalian di sebuah kastil kuno di Turki. Artefak bela diri tersebut berisi tiga perisai perunggu, baju besi, dan sebuah helm perunggu yang berasal dari 2.700 tahun lalu.
Dilansir laman Heritage Daily, Rabu (27/12), sejumlah bangunan penting di kota itu berasal dari abad ke-3 Masehi, periode ketika Aizanoi menjadi pusat ekonomi dan politik bagi Provinsi Phrygia Pacatiana bangsa Roma.
Para peneliti menemukan kepala batu dari dewa Yunani Eros (dewa cinta dan seks), Dionysus (dewa panen anggur, minuman, anggrek, dan buah, kesuburan), Heracles (tokoh pahlawan dari mitologi Yunani dan putar Zeus dan Alcmene) serta sejumlah dewa lain.
Tim peneliti juga menemukan patung yang hampir rampung, hanya kurang salah satu kaki. Tinggi patung itu 2 meter dan berupa sosok laki-laki. Tim peneliti belum bisa menentukan apakah dia tokoh dari Aizanoi atau pahlawan legendaris atau dewa.
Penggalian sebelumnya pada 2021 juga menemukan kepala batu seperti penemuan terbaru ini. Kala itu peneliti menemukan kepada dari Aphrodite (dewa cinta) dan Dionysus dan pada 2020 arkeolog menemukan patung Heracles tanpa kepala meski temuan kepala batu Heracles yang terbaru tidak sesuai dengan patung sebelumnya, artinya ada patung lain yang belum ditemukan.
Baca juga:
Kamar Mandi Berusia 1.400 Tahun Ditemukan di Mesir, Isinya Mengejutkan
Jebol Dinding Rumah, Pria Turki Temukan Kota Bawah Tanah Abad ke-7 Sebelum Masehi
Ilmuwan Bongkar Cara Mengeluarkan Otak Raja Mesir Kuno untuk Proses Mumifikasi
Patung Buddha Berusia Ribuan Tahun Ditemukan, Lokasinya Mengejutkan
Arkeolog Sebut Sinterklas Betulan Pernah Ada, Ini Buktinya
Senjata Ini Buktikan Manusia Telah Hidup di Amerika Sejak 16.000 Tahun Lalu
Sejak Kapan Manusia Pakai Kulit Beruang dalam Cuaca Dingin? Ilmuwan Punya Jawabannya