Kota Atlantis yang 'Sesungguhnya' Ditemukan, Jadi Kota Tenggelam Tertua di Dunia, di Sini Lokasinya
Kota ini lebih tua dari Atlantis, kota legenda yang disebut berusia 2.300 tahun.
Kota ini lebih tua dari Atlantis, kota legenda yang disebut berusia 2.300 tahun.
Kota Atlantis yang 'Sesungguhnya' Ditemukan, Jadi Kota Tenggelam Tertua di Dunia, di Sini Lokasinya
-
Apa yang dimaksud dengan Kota Atlantis? Kota Atlantis adalah pulau legendaris yang pertama kali disebut oleh Plato dalam buku Timaeus dan Kritias.
-
Apa yang ditemukan arkeolog di desa kuno Thorikos, Yunani? Arkeolog menemukan rumah Zaman Besi di desa kuno Thorikos, Yunani.
-
Apa yang ditemukan oleh para arkeolog di kota kuno di Palaiokastro, Yunani? Arkeolog menemukan sebuah kota kuno di Palaiokastro, Serres, Yunani. Menurut laporan Greek Reporter, kota ini berdiri pada abad keenam SM dan eksis sampai abad keenam Masehi.
-
Apa yang ditemukan arkeolog di situs festival kuno di barat laut Inggris? Arkeolog menemukan bukti yang dapat membuka wawasan baru tentang asal-usul identitas Inggris di sebuah situs festival kuno. Asal Usul "Britain" Sejak lama diketahui, kata "Britain" berasal dari kata bahasa Celtic (Pritani), yang berarti "mereka yang dicat" - kemungkinan mencerminkan kecenderungan prasejarah untuk melukis tubuh. Namun, hingga saat ini bukti arkeologis yang konkret untuk tradisi budaya semacam itu masih sangat terbatas. Dikutip dari The Independent, penelitian terbaru dari sebuah situs prasejarah seremonial berusia 6.500 tahun di barat laut Inggris telah mengungkap koleksi fragmen oker merah terbesar yang pernah ditemukan di Inggris.
-
Apa yang ditemukan oleh para arkeolog di kota kuno Ani? Para arkeolog menemukan sebuah sabuk emas dengan desain yang sangat unik 22 tahun lalu.
-
Bagaimana para arkeolog memetakan kota kuno tersebut? Dengan waktu yang terbatas karena ketinggian air Sungai Tigris terus meningkat, para peneliti berhasil dengan cepat memetakan kota tersebut.
Pada abad ke-20, para ahli menemukan kota yang tenggelam berusia 5.000 tahun. Kota ini disebut sebagai 'The Real Atlantis' atau 'Atlantis yang Sesungguhnya', kota mitologi yang bukti keberadaannya masih menjadi perdebatan.
Kota yang ditemukan tersebut bernama Pavlopetri, diperkirakan berusia sekitar 5.000 tahun, lebih tua dari Atlantis yang disebut berusia 2.300 tahun. Pavlopetri baru ditemukan pada abad ke-20, dan para ahli masih mengungkap rahasia dan harta karunnya.
Kota Zaman Perunggu itu pertama kali diidentifikasi di lepas pantai wilayah Peloponnese selatan Yunani pada tahun 1904 oleh seorang ahli geologi bernama Folkion Negris, seperti dikutip dari laman Indy100, Rabu (17/7).
Namun, sebagian besar situs tersebut belum dijelajahi hingga tahun 1967, ketika Nicholas Flemming, dari Institut Oseanografi di Universitas Southampton, menemukan kembali situs tersebut.
- Kisah 'Kota Atlantis' yang Hilang di Inggris, Tenggelam 738 Tahun Lalu, Pernah Jadi Pusat Perdagangan Saingan London
- Temuan Piramida Bawah Laut dari Zaman Batu Bikin Ahli Bingung, Ada yang Menyebutnya Sisa-Sisa Atlantis
- Aksara Yunani Ungkap Lokasi dan Asal Usul Benua Atlantis yang Hilang, Ternyata di Pulau yang Ramai Ini
- Benarkah Kota Atlantis yang Hilang Selama Ini Terkubur di Gurun Sahara?
Pada 1968, Flemming bersama sekelompok arkeolog dari Universitas Cambridge menghabiskan enam pekan menyurvei kota tersebut,
yang tenggelam sekitar 3 sampai 4 meter di bawah air, seperti dilaporkan IFL Science.
Peneliti memetakan kota tersebut dan menemukan sedikitnya 15 bangunan termasuk lapangan, jalan, dan makam. Selain itu ditemukan juga sejumlah artefak dari bawah laut seperti gerabah, belati, dan patung perunggu kecil berasal dari tahun antara 2800 dan 1180 SM. Namun bangunan di kota ini diperkirakan berasald ari sekitar tahun 1650 sampai 1180 SM.
Pada tahun 2009, tim ahli internasional dari Ephorate of Underwater Antiquities dari Kementerian Kebudayaan Hellenic, Pusat Penelitian Maritim Hellenic, dan Universitas Nottingham memulai proyek lima tahun untuk menggali dan menjelajahi kota kuno ini secara mendetail.
Selama survei mereka, tim menemukan bangunan baru seluas 9.000 meter persegi, termasuk aula persegi panjang besar dan bangunan yang melapisi jalan yang sebelumnya tersembunyi.
Mereka juga menemukan kerami yang mengonfirmasi bahwa kota tersebut berkembang selama zaman Mycenaean (fase terakhir Zaman Perunggu di Yunani kuno), ditambah bukti yang menunjukkan bahwa kota tersebut dihuni dari sekitar tahun 3000 SM hingga 1100 SM, dengan populasi sekitar 500 hingga 2.000 orang.
Penyebab tenggelamnya Pavlopetri masih belum diketahui. Meskipun demikian, beberapa ahli meyakini kota itu mungkin tenggelam akibat gempa bumi yang terjadi sekitar tahun 1000 SM atau 375 M.
Namun mengingat bahwa kota ini sudah ada sebelum kisah alegoris Plato tentang Atlantis, beberapa orang dengan bersemangat berpendapat bahwa Pavlopetri adalah inspirasi kehidupan nyata untuk benua Atlantis yang hilang.