5 Mei Hari Bidan Internasional, Ketahui Sejarah dan Perannya
Bukan hanya memberikan perawatan medis, tetapi juga memberikan dukungan emosional dan informasi penting yang dibutuhkan ibu hamil dan keluarga.
Bidan memiliki peran penting di masyarakat.
5 Mei Hari Bidan Internasional, Ketahui Sejarah dan Perannya
Seperti diketahui, bidan merupakan salah satu pilar utama dalam sistem kesehatan masyarakat. Dengan pengetahuan dan keterampilan yang luas dalam kesehatan reproduksi, bidan memiliki peran penting dalam memberikan pelayanan yang baik untuk wanita hamil hingga melahirkan.
Bukan hanya memberikan perawatan medis, tetapi juga memberikan dukungan emosional dan informasi penting yang dibutuhkan ibu hamil dan keluarga. Dengan peran penting ini, tak heran jika terdapat peringatan khusus yang dibuat untuk mengapreasiasi para bidan.
-
Kapan Hari Buruh Internasional diperingati? Hari Buruh Internasional rutin diperingati setiap 1 Mei sebagai bentuk solidaritas atas perjuangan kaum buruh.
-
Apa tujuan dari Hari Bir Internasional? Hari Bir Internasional bertujuan untuk menyatukan dunia dengan merayakan pembuatan bir dari semua negara, bangsa, dan budaya.
-
Apa yang dirayakan di Hari Keanekaragaman Hayati Internasional? Hari Keanekaragaman Hayati Internasional merupakan momen penting untuk merayakan dan merenungkan keajaiban alam yang mengelilingi kita.
-
Kapan Hari Bir Internasional dirayakan? Setiap hari Jumat pertama di bulan Agustus, sebagian warga dunia merayakan Hari Bir Internasional.
-
Kapan Hari Berang-Berang Internasional diperingati? Tidak lain adalah Hari Berang-Berang Internasional setiap 7 April. Tepat pada hari ini, menarik untuk dibahas lebih lanjut sejarah dan peran pentingnya.
-
Apa tujuan dirayakannya Hari Batu Internasional? Inilah yang menjadi tujuan dibentuknya peringatan Hari Batu Internasional. Dengan peringatan ini, diharapkan masyarakat dapat menyadari pentingnya batu dan mendorong orang di seluruh dunia untuk belajar lebih banyak tentang bebatuan.
Sejarah Hari Bidan Internasional
Pertama, akan dijelaskan sejarah 5 Mei yang ditetapkan sebagai Hari Bidan Internasional.
Kebidanan didefinisikan sebagai pelayanan yang terampil, kompeten, dan penuh kasih sayang terhadap ibu hamil, bayi baru lahir, dan keluarga selama kehamilan, kelahiran, nifas, dan minggu-minggu awal kehidupan anak.
Bidan, pelajar bidan, dan staf pendukung persalinan memberikan perawatan terbaik kepada keluarga dan masyarakat selama bertahun-tahun. Hari Bidan Internasional, adalah peringatan yang dibuat khusus untuk menghormati kontribusi bidan terhadap karena telah membantu dan memberikan pelayanan perawatan kehamilan dan persalinan terbaik di masyarakat.
Peringatan ini bermula dari konferensi yang diadakan oleh Konfederasi Bidan Internasional di Belanda pada tahun 1987. Peringatan ini dirayakan pertama kali di Iran dan Selandia Baru, serta negara-negara lain, pada tahun 2014.
Kemudian dibentuk State of the World’s Midwifery Report (SoWMy) pada perayaan Hari Bidan Internasional pada tanggal 5 Mei 2021. Laporan tersebut menampilkan data, bahwa telah ada 194 negara yang memiliki ketenagakerjaan di bidang Seksual, Reproduksi, Ibu, Bayi Baru Lahir, dan Kesehatan Remaja (SRMNAH).
Seiring waktu, terus diadakan penelitian tentang perkembangan jumlah bidan di dunia. Sayangnya, pada tahun 2011 data menunjukkan bahwa terdapat kekurangan pekerja SRMNAH di seluruh dunia, yaitu sekitar 1,1 juta. Dengan peringatan ini, diharapkan pekerja bidan di seluruh dunia semakin meningkat untuk mendukung sistem kesehatan yang lebih baik.
Bukan hanya itu, bidan juga memberikan kontribusi penting dalam pemberdayaan peprempuan. Bidan membantu meningkatkan akses terhadap pelayanan kesehatan reproduksi yang berkualitas bagi semua lapisan masyarakat. Dengan dedikasi mereka, bidan tidak hanya membantu individu, tetapi juga berperan dalam meningkatkan kesehatan populasi secara keseluruhan.
Tujuan Hari Bidan Internasional
Setelah menyimak sejarah Hari Bidan Internasional 5 Mei, berikutnya akan dijelaskan tujuan peringatannya.
Berikut beberapa tujuan peringatan Hari Bidan Internasional:
1. Memberikan Apresiasi pada Bidan: Bidan tidak hanya menyelamatkan nyawa tetapi juga memberikan berbagai layanan medis penting lainnya. Pemeriksaan kanker serviks dan payudara, serta konseling, juga merupakan bagian dari kontribusi mereka.
2. Bidan Membela Hak Perempuan: Meningkatkan kesadaran bahwa bidan berperan penting dalam membela hak-hak perempuan. Bidan membantu korban pelecehan seksual dan berbagai masalah ketidakadilan lainnya yang sering dihadapi perempuan.
3. Meningkatkan kesadaran kesehatan masyarakat: Hari Bidan Internasional berupaya untuk menekankan kembali pentingnya sistem kesehatan di seluruh dunia. Peringatan ini juga menjadi pengingat bagi seluruh pemangku kepentingan untuk memperhatikan dan bertindak.
Peran Bidan
Setelah mengetahui sejarah Hari Bidan Internasional, terakhir akan dijelaskan peran bidan.
Peran bidan di masyarakat sangat penting dan beragam. Berikut beberapa peran utama mereka:
1. Pelayanan Kesehatan Reproduksi: Bidan membantu dalam pelayanan kesehatan reproduksi, termasuk pemeriksaan kehamilan, persalinan, dan perawatan pasca persalinan. Mereka memberikan pemantauan kesehatan yang berkaitan dengan kehamilan, kelahiran, dan posnatal.
2. Pendidikan Kesehatan: Bidan memberikan edukasi kepada individu, keluarga, dan komunitas tentang perawatan kesehatan reproduksi, pentingnya perencanaan keluarga, nutrisi ibu hamil, dan cara-cara untuk memelihara kesehatan selama masa kehamilan dan setelah melahirkan.
3. Pencegahan Penyakit: Mereka juga berperan dalam memberikan informasi dan layanan pencegahan penyakit menular seksual (PMS) dan penyakit menular lainnya yang berhubungan dengan kesehatan reproduksi.
4. Penyuluhan dan Konseling: Bidan memberikan dukungan emosional dan mental kepada ibu hamil dan keluarga mereka, memberikan konseling tentang perawatan kehamilan, persalinan, dan merawat bayi.
5. Pertolongan Persalinan: Bidan dapat memberikan bantuan selama proses persalinan, baik itu di rumah sakit, puskesmas, atau di rumah, untuk memastikan kelahiran berlangsung dengan aman bagi ibu dan bayi.
6. Pengkajian Awal dan Rujukan: Bidan melakukan pengkajian awal terhadap kondisi kesehatan ibu hamil dan bayi yang akan dilahirkan, serta memberikan rujukan ke fasilitas kesehatan yang lebih tinggi jika diperlukan.
7. Mendukung Kesehatan Masyarakat: Bidan juga berperan dalam advokasi untuk meningkatkan akses terhadap pelayanan kesehatan reproduksi yang berkualitas dan terjangkau bagi semua lapisan masyarakat.