Pemuda di Bogor Ini Pilih Resign dari Karyawan Bank Terkenal, Banting Setir Jualan Tauge, Kini Sukses dan Laku 250 Kg/Hari
Ia memilih resign dari pekerjaan mentereng di sebuah bank swasta terkenal Indonesia untuk berbisnis.
Ia memilih resign dari pekerjaan mentereng di sebuah bank swasta terkenal Indonesia untuk berbisnis.
Pemuda di Bogor Ini Pilih Resign dari Karyawan Bank Terkenal, Banting Setir Jualan Tauge, Kini Sukses dan Laku 250 Kg/Hari
Seorang pemuda asal Kecamatan Cijeruk, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, berbagi kisah inspiratifnya.
Ia memilih resign dari pekerjaan mentereng di sebuah bank swasta terkenal Indonesia untuk membantu orang tua berjualan tauge premium.
Langkah nekatnya memang sudah ia niatkan untuk terjun di usaha keluarganya. Walau begitu, usaha yang dijalankan pemuda bernama Alfred Budiman tersebut tidak selalu mulus dan banyak menemui hambatan.
-
Siapakah pengusaha muda yang sukses berjualan cireng di Bogor? Seorang gadis 20 tahun di Bogor, Jawa Barat, membuat langkah besar dalam hidupnya dengan cara berjualan cireng di gerobak pinggir jalan.
-
Bagaimana cara pelaku UMKM di Bontang memenangkan persaingan usaha? Tidak hanya itu, penting juga untuk memenangkan persaingan usaha dengan memilih produk yang inovatif, produk yang dimodifikasi serta mempunyai nilai yang tinggi baik dalam desain warna, ukuran, kemasan, merek, dan ciri-ciri lain.
-
Apa yang membuat usaha budidaya ayam hias Tarmudi sukses? Ayam hias biasanya hanya dijadikan hewan peliharaan oleh para penggemarnya. Ayam-ayam tersebut juga terkenal jinak, sehingga mudah dirawat. Ayam jenis ini ternyata berpeluang mendatangkan cuan yang banyak seperti yang dialami oleh Tarmudi, warga asal Kecamatan Cileungsi, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Tarmudi.
-
Kenapa Gede Merta memilih usaha dulang dan bokor? Titik awal kejayaan usaha saya dimulai dari tahun 2007. Terbesit dipikiran saya untuk membuat dulang dan bokor mengingat di Bali produk tersebut sering digunakan dalam upacara keagamaan. Saya mulai mencoba berinovasi membuat dulang dan bokor dengan ciri khas tersendiri dengan berbahan dasar pohon mangga dan bermotif batok kelapa secara ototidak," tuturnya.
-
Bagaimana cara warga Bubakan berhasil sukses di perantauan? Setelah belajar cara berjualan bakso dan jamu, mereka kemudian membuka usaha sendiri. Mereka kemudian mengajak warga desa lain sebagai pekerja di tempat mereka.
-
Bagaimana Budi Harta Winata bisa sukses dalam membangun bisnisnya? Budi mengawali dengan memiliki 2 karyawan. Pekerjaannya mulai dari memasang kanopi. Usaha las keliling Budi berkembang sampai akhirnya Budi memiliki workshop 20.000 m2.
Berkat kerja kerasnya bersama karyawan, tauge premium yang dijual Afred mampu sukses di pasaran dan terjual di ritel-ritel supermarket terkenal. Berikut kisah inspiratif selengkapnya.
Memilih Resign dari Bank Swasta Terkenal
Dalam keterangannya di kanal YouTube Halo Bos, dilansir Selasa (27/2), Alfred sebelumnya bekerja di sebuah bank swasta terkenal di Indonesia.
Selama bekerja di bank, Alfred mengaku bahagia karena mendapat bayaran rutin setiap bulannya. Namun hal berbeda ia temui di usaha tauge yang saat ini ia jalankan, walaupun perlahan Alfred mulai menikmati perannya sebagai seorang pengusahaan.
“Saya kerja di bank itu sejak 2020 dan resign kemarin pada Mei 2023, karena dulu tiap bulan saya ada gaji yang masuk ke rekening. Nah kalau sekarang, saya justru harus nabung di tanggal gajian,” terangnya.
Tertarik dengan Dunia Usaha
Salah satu alasan mengapa pekerjaan mentereng di bank ia tinggalkan, salah satunya karena tertantang menjadi seorang pengusaha.
Menurutnya, seorang pembudidaya tauge seperti dirinya lebih bisa mendapat banyak keuntungan daripada bekerja kepada orang lain.
“Memang dari dulu saya sudah pengen berbisnis, ini karena dari dulu saya tahu kalau di bukunya Robert Kyosaki – Rich Dad, Poor Dad itu ada quadran, di mana saya harus pindah dari quadran kiri ke kanan atau dari yang sebelumnya self employe ke bisnis dan investor,” terangnya
- Resign dari Bank BUMN, Pria Asal Banyuwangi Pilih Jadi Petani Buah Naga, Kini Hasilkan Cuan Rp180 Juta Setiap Panen
- Ingin Bebas dari Riba, Wanita Ini Resign dari Bank BUMN dan Nekat Buka Bisnis Roti Maryam
- Ibu Ini Resign dari Bank Pilih Jadi Pengrajin Bordir Lukis, Karya Diborong Ibu Negara hingga Tembus Pasar Internasional
- Dulu Bekerja Sebagai Satpam, Pria Ini Kini Sukses Jual Sabun Cair Beromzet Rp50 juta
Pilih Bantu Orang Tua
Lebih lanjut, Alfred juga memiliki keinginan untuk membantu usaha tauge premium yang sebelumnya dirintis oleh kedua orang tua sejak 1997.
Lantas hal tersebut yang membuatnya memilih keluar dari bank dan menetapkan pilihan untuk membantu usaha orang tuanya agar terus berkembang.
“Awalnya sempat ragu, mungkin belum berani ya. Dulu mama saya juga masih bisa handle, namun seiring bertambahnya zaman, banyak teknologi baru, banyak cara-cara baru dan kata mamah saya juga kalau mau dikerjakan yasudah, asal serius,” katanya
Pengalaman Gagal
Seperti pengusaha lainnya, pengalaman gagal juga pernah ia rasakan.
Menurutnya, membudidayakan tauge perlu konsistensi yang stabil agar prosesnya bisa berjalan dengan baik.
“Pasti yang namanya kegagalan pernah dialami pengusaha. Kaya waktu tiga bulanan lalu, yang kadang tidak dimengerti adalah kita beli bahan baku di tempat yang sama, di toko yang sama, merek sama, tapi hasilnya bisa beda dan ini banyak yang tidak bisa dipanen,” katanya
Melihat Peluang
Ditambahkan Alfred, saat ini yang ia fokuskan adalah pengembangan dan terus melihat peluang. Ini yang juga dilakukan oleh orang tuanya di masa lalu, di mana saat itu belum ditemui jenis tauge premium.
Kebanyakan tauge saat itu ukurannya lebih kecil, dengan ukuran batang yang tipis. Setelah melihat di negara tetangga, orang tuanya mencoba membudidayakan tauge premium di Cijeruk.
“Untuk kunci sukses sebenarnya hanya perlu mau repot aja sih, karena saya percaya adanya proses ketika mau ngapa-ngapain (usaha), karena saya percaya ketika bawa value dan selalu menyajikan yang terbaik, uang bakalan ngikut,” terangnya
Brand tauge yang ia kembangkan saat ini adalah Tree's Farm Moyashi Tauge dengan penjualan per hari mencapai 250 kilogram.