Mengenal Tradisi Momong Pedet Asal Sleman, Bentuk Apresiasi Peternak Terhadap Peliharaannya
Tradisi itu diadakan sebagai bentuk apresiasi terhadap hewan ternak sapi sebagai makhluk Tuhan
Tradisi itu diadakan sebagai bentuk apresiasi terhadap hewan ternak sapi sebagai makhluk Tuhan
Mengenal Tradisi Momong Pedet Asal Sleman, Bentuk Apresiasi Peternak Terhadap Peliharaannya
Pada hari Minggu, 27 Agustus 2023, para peternak sapi yang tergabung dalam kelompok peternak Andini Mulyo mengadakan sebuah upacara adat. Upacara itu dikenal dengan nama momong pedet.
-
Apa itu Tradisi Nengget? Tradisi kuno dan unik dari Karo Sumut ini dilakukan dengan diam-diam. HAl ini bertujuan agar sebuah keluarga bisa segera memiliki anak laki-laki.
-
Di mana tradisi Cakak Pepadun dilakukan? Hal ini juga dilakukan oleh masyarakat adat Pepadun yang berada di daerah Abung, Way Kanan, dan Way Seputih.
-
Apa yang dimaksud dengan "Tradisi Kepungan Tumpeng Tawon"? Tradisi Kepungan Tumpeng Tawon atau Kepungan Tumpeng Mogana merupakan sastra lisan tradisi tumpengan yang dilakukan oleh masyarakat di daerah pesisir laut Selatan, tepatnya di Desa Mangunweni, Kecamatam Ayah, Kabupaten Kebumen.
-
Di mana tradisi 'Magedong-gedongan' dilakukan? Di Bali, upacara "Magedong-gedongan" dilakukan untuk menyucikan janin dan menghindari kesulitan saat persalinan.
-
Apa yang dilakukan pada tradisi Memitu? Tradisi ini tak sekedar menampilkan rasa bahagia dan ucapan syukur, namun turut dilaksanakan dengan sejumlah simbol yang dikaitkan dengan makna kebaikan. Beberapa prosesi yang ada dalam Memitu di antaranya memakai kembang melati yang sudah dirajut dan dimandikan dengan air sembari dibacakan kidung maupun doa-doa.
-
Kapan tradisi Mubeng Beteng dimulai? Prosesi topo bisu mubeng beteng biasanya dimulai pada malam satu Suro pukul 21.00 WIB.
Dilansir dari Berbahnews, kelompok peternak itu sudah berdiri dari tahun 1996 lalu. Awalnya kelompok tersebut hanya beranggotakan 30 orang. Namun kini anggotanya sudah mencapai 80 orang lebih.
Kini kelompok peternak Andini Mulyo telah memiliki total keseluruhan 135 ekor. Mereka melaksanakan tradisi momong pedet Tegaltirto untuk melestarikan kebudayaan yang juga berbagi kepada masyarakat, serta berbagi kepada hewan ternak mereka.
“Seperti yang kita tahu, sapi di sini semuanya berusaha menjaga anaknya dan juga membesarkan anaknya dengan baik. Maka tradisi ini diadakan untuk mengapresiasi mereka para sapi sebagai makhluk Tuhan. Kita juga membagikan apa yang sudah kita dapatkan dari mereka agar mereka juga bisa merasakan hasil jerih payahnya,”
ujar Siswoyo, kepala kelompok peternak sapi Andini Mulyo.
Tradisi momong pedet Tegaltirto dimulai dengan sandiwara yang dilakukan oleh pengurus kelompok Andini Mulyo dengan membawa beberapa makanan dalam tampah. Acara kemudian dilanjutkan dengan doa yang dipimpin oleh Bapak Jupri selaku pemuka agama setempat.
Acara tersebut juga dihadiri oleh Lurah Tegaltirto, Sarjono. Dalam sambutannya, ia berpesan agar tradisi itu terus dijaga dalam rangka menjaga semangat kelompok ternak tersebut.
“Saya harap para bapak ibu yang tergabung dalam kelompok ternak Andini Mulyo bisa setiap tahunnya melaksanakan tradisi. Acara ini penting demi melestarikan budaya dan juga menjadi percontohan untuk peternak lain bahwa peternakan juga bisa menjadi daya tarik wisata,” kata Sarjono.
- Mencicipi Apem Wonolelo, Kue Unik dari Sleman yang Lahir dari Tradisi Masyarakat Desa
- Mengenal Bebehas, Tradisi Mengumpulkan Beras ala Masyarakat Muara Enim yang Mulai Ditinggalkan
- Mengenal Ngidang-Ngobeng, Tradisi Memuliakan Tamu ala Orang Palembang
- Mengenal Babangkongan, Tradisi Memanggil Hujan Ala Masyarakat Majalengka yang Terinspirasi dari Katak